Relawan Jokowi Kritik Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Soal Pertemuan Megawati dan Jokowi
Pernyataan Hasto dinilai jauh dari kesan dan sikap seorang kader partai politik.
sekjen pdip hasto kristiyanto
Dalam pandangan Noel, pertemuan atau silaturahmi Presiden Jokowi dan Megawati merupakan hal penting dan strategis.
Relawan Jokowi Kritik Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Soal Pertemuan Megawati dan Jokowi
Ketua Umum Relawan Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer alias Noel mengkritik Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait pernyataannya soal kemungkinan pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
- Ratusan Relawan Jokowi Deklarasi Dukung PSI dan Gibran, Ketum Projo Hadir
- Megawati Ultah ke 77, Sekjen PDIP: Sikap Beliau Tolak Presiden 3 Periode Bawa Konsekuensi di Pemilu 2024
- Respons Jokowi Disebut Ingin Rebut Kursi Ketum PDIP: Katanya Golkar, Masa Semuanya
- Hasto Sebut Jokowi Incar Posisi Megawati, Politisi PDIP: Siapa yang Enggak Mau Jadi Ketum PDIP?
- KPK Telusuri Potensi Kerugian Negara di Kasus Pengeboran Air di Trawangan
- Irman Gusman Serahkan Surat Pengakuan sebagai Eks Napi, PSU DPD di Sumbar Memenuhi Syarat
Dia menilai, pernyataan tersebut jauh dari kesan dan sikap seorang kader partai politik.
"Pernyataan Sekjen PDI Perjuangan itu jauh dari elegan dan cermin seorang partai politik. Ocehannya tidak mencerminkan seorang kader partai politik," kata Noel, kepada wartawan, Sabtu (13/4).
Menurutnya, seharusnya Hasto perlu memahami sikap seorang kader partai politik yang baik. Kader yang berpikiran positif dan mengutamakan persatuan bangsa.
"Jangan sebaliknya, tidak mampu menjaga silaturahmi diantara pemimpin bangsa,” ujar dia.
Dalam pandangan Noel, pertemuan atau silaturahmi Presiden Jokowi dan Megawati merupakan hal penting dan strategis.
Tujuannya untuk kepentingan bangsa dan negara. Bukan untuk kepentingan politik pribadi dan kelompok saja.
Menurutnya, sebagai politisi dan kader partai politik harus menghayati instrumentasi dan substansi dari hakikat perjuangan bangsa. Bukannya melakukan sinisme Politik.
"Pernyataan seorang politisi dan kader partai politik harus futuristik untuk kemajuan bangsa dan negara. Jangan asal bicara tanpa dipikirkan atau sekedar ngomong tanpa tahu substansinya sehingga ngawur," tegas dia.
“Sudah saatnya, kader partai politik mengedepankan politik positif dan bukan berpikir dan bergerak destruktif untuk kepentingan pribadi dan komunitasnya,” imbuh Noel.
Sebelumnya, Hasto buka suara soal rencana silaturahmi Jokowi dan Megawati. Hasto mengatakan anak ranting bilang sebentar dulu.
"Ya sebenarnya lebaran kan memang merupakan momentum untuk melakukan silaturahim dan halal bihalal, tapi dalam konteks terkait dengan Pak Jokowi, banyak anak ranting justru mengatakan sebentar dulu, biar bertemu dengan anak ranting dulu, karena mereka juga jadi benteng bagi Ibu Megawati Soekarnoputri," ungkap Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (12/4).
Hasto menjelaskan, sejauh ini PDIP masih fokus dengan sengketa hasil pemilu 2024. Dia pun masih menyinggung anggapan penyalahgunaan kekuasaan.
