Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pendiri PAN: Saya lebih percaya Jokowi

Pendiri PAN: Saya lebih percaya Jokowi Pengambilan nomor urut Pilpres 2014. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Abdillah Toha mengakui banyak tokoh dan pemilih partainya yang kecewa dengan keputusan politik Ketua Umum Hatta Rajasa yang maju bersama dengan Prabowo Subianto di Pilpres 2014. Sebab, sejak awal PAN didirikan sebagai partai inklusif yang tidak punya kaitan dengan masa lalu.

"Namun sekarang mendukung Prabowo yang asalnya dari Orde Baru. Tentu ini banyak yang kecewa karena PAN sebagai partai reformasi justru mendukung dan bekerja sama dengan figur yang punya kaitan erat dengan Orde Baru," kata Abdillah Toha, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (1/6).

Karena kekecewaan itu, kata Abdillah, wajar jika beberapa tokoh yang punya irisan dengan kultur politik PAN justru mengarahkan dukungannya ke Joko Widodo (Jokowi). Bagi Abdillah, pilihan ke Jokowi adalah berdasar pertimbangan sederhana, mengingat kebutuhan pemimpin haruslah dikaitkan dengan figur baik, jujur, dan jelas pengabdiannya.

"Sederhana saja. Saya lebih percaya Jokowi, orang baik, tidak ada beban masa lalu, sudah terbukti jujur, dan bersih. Sementara lawannya kan masih kontroversial," ujarnya.

"Indonesia perlu dipimpin orang yang bersih. Lihat saja pemerintah sekarang, yang tidak ada keseriusan dalam pemberantasan korupsi," kata Abdillah.

Mantan anggota DPR ini menambahkan, dukungan resmi PAN kepada pasangan Prabowo-Hatta belum tentu didukung secara solid oleh konstituen PAN. Terlebih, banyak juga yang kecewa karena menganggap figur Prabowo masih kontroversial dan melekat sebagai bagian Orde Baru.

Demikian juga pemilih dari kalangan Muhammadiyah yang selama ini menjadi basis suara PAN. Menurut dia, pemilih ormas Islam itu sangat cair sehingga tidak ada calon yang bisa menjamin akan mendapatkan suara solid dari pemilih Muhammadiyah.

Sebelumnya, mantan Ketua Umum DPP PAN Soetrisno Bachir juga sudah mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan Jokowi-JK. Soetrisno Bachir menilai pasangan Jokowi-JK cukup merakyat sehingga diharapkan bisa memimpin Indonesia ke depan.

"Waktu saya keliling ke Samarinda hingga pelosok bawah, masyarakat Bugis mengelu-elukan Jokowi yang orang Jawa, di Papua juga begitu," ujar Soetrisno.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Puji MA Berhasil Tangani 99,47% Perkara Sepanjang 2023: Perkembangan yang Sangat Bagus
Jokowi Puji MA Berhasil Tangani 99,47% Perkara Sepanjang 2023: Perkembangan yang Sangat Bagus

"Saya memperoleh laporan di tahun 2023 Mahkamah Agung berhasil memutus hingga 99,47 persen perkara."

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu dan Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, Anies: Biar Masyarakat Menilai
Jokowi Bertemu dan Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, Anies: Biar Masyarakat Menilai

Anies tidak banyak berkomentar saat ditanya perihal Jokowi bertemu Prabowo dan Gibran

Baca Selengkapnya
Jokowi Siaran Perdana dari RRI IKN, Sapa Pendengar di Sejumlah Daerah
Jokowi Siaran Perdana dari RRI IKN, Sapa Pendengar di Sejumlah Daerah

Jokowi optimistis Upacara Peringatan ke-79 Kemerdekaan RI bisa digelar di IKN.

Baca Selengkapnya