Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PDIP: Kok SBY kembali berulah tentang hubungan dengan Mega belum pulih?

PDIP: Kok SBY kembali berulah tentang hubungan dengan Mega belum pulih? SBY salaman dengan Mega di HUT RI ke 72. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengeluhkan susahnya bergabung ke koalisi Jokowi karena hubungan dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri belum pulih. Ketua DPP Bidang Kehormatan PDIP Komarudin Watubun pun heran kenapa SBY menyalahkan Megawati.

"Saya sungguh heran dengan Pak SBY. Kenapa beliaunya peragu? Pak SBY sendiri selalu bilang lima kali Pak Jokowi mengajak di dalam. Setiap bertemu dengan Pak Jokowi Pak SBY selalu bertanya, Pak Jokowi, apakah kalau Partai Demokrat berada dalam koalisi, Partai-partai koalisi bisa menerima kehadiran kami?," ujar Komaruddin Watubun, dalam keterangannya, Jumat (27/7).

"Lalu berdasarkan keterangan Pak SBY sendiri, Pak Jokowi menjawab bisa, karena Presiden-nya saya. Jadi kenapa Ibu Mega yang disalahkan. Masalahnya berada di Pak SBY sendiri. Rakyat tahu itu," imbuhnya.

Dengan demikian kegagalan bergabungnya Demokrat, menurut dia, disebabkan oleh keraguan SBY sendiri. Sebab ketika Jokowi menjawab bisa, anehnya SBY justru menolak bergabung.

"Padahal semua Rakyat Indonesia tahu kalau Pak Jokowi telah mempersatukan Semua Presiden dan Wakil Presiden terdahulu saat Upacara kemerdekaan ke-72 RI tahun lalu dan Pak SBY dan Ibu Ani Yudhoyono telah bersalaman dengan Ibu Mega dan saksikan jutaan mata rakyat Indonesia saat itu. Kok sekarang Pak SBY kembali berulah lagi tentang hubungan dengan Ibu Mega belum pulih? Ini SBY dihantui oleh perasaannya sendiri," ungkap Komaruddin.

Karena itu, masih kata dia, dimana peran Megawati menghambat koalisi tersebut. Bahkan, lanjutnya, ketika Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menerima Wakil Ketua Dewan Pembina Demokrat dan sekaligus Wakil Ketua DPR RI, Agus Hermanto, jaminan telah kami tegaskan kembali. Kami tidak mempersoalkan ketika Demokrat gabung dengan Pak Jokowi.

"Jadi artinya Pak SBY yang tidak percaya dengan jaminan Pak Jokowi sebagai Presiden. Jadi jelas sudah bahwa gagalnya kerjasama tersebut murni karena Pak SBY sendiri dan jangan bawa-bawa nama Ibu Megawati. Beliau itu selalu diam. Mari kita buka data, kapan Ibu Mega mencela Pak SBY, tidak pernah. Maaf ya, sebagai Ketua DPP PDI Perjuangan, dan sekaligus Putra Indonesia Timur, saya sungguh kecewa dengan politik model dikasihani ala Pak SBY ini," tukasnya.

Dia pun menegaskan bahwa politik itu seharusnya penuh dengan narasi membangun bangsa dan negara. Meskipun demikian, apa yang sudah terjadi biarlah menjadi pelajaran penting, bahwa tugas pemimpin itu bukan mengeluh, melainkan memberi arah.

"Kita maafkan Pak SBY lah, saya sendiri juga seorang bapak, bisa merasakan mimpi seorang bapak terhadap anaknya," tuturnya.

Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Kirim Bunga untuk Megawati, Hasto: Kami Belum Cek Satu Persatu

Jokowi Kirim Bunga untuk Megawati, Hasto: Kami Belum Cek Satu Persatu

Megawati merayakan bertambah usia yang ke-77 pada hari ini.

Baca Selengkapnya
Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini

Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini

Sinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.

Baca Selengkapnya
Surya Paloh Terbuka Bertemu Megawati, Sinyal PDIP dan NasDem Koalisi di Putaran Kedua?

Surya Paloh Terbuka Bertemu Megawati, Sinyal PDIP dan NasDem Koalisi di Putaran Kedua?

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengaku terbuka peluang untuk bertemu dengan Megawati.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pesan SBY untuk AHY: Kesempatan Demokrat Sukseskan Pemerintahan Jokowi

Pesan SBY untuk AHY: Kesempatan Demokrat Sukseskan Pemerintahan Jokowi

SBY meminta AHY untuk bisa menjalin komunikasi dengan baik dengan pemimpin lintas sektor.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu Surya Paloh: Saya ingin Jadi Jembatan untuk Semua

Jokowi Bertemu Surya Paloh: Saya ingin Jadi Jembatan untuk Semua

Jokowi menegaskan, salah satu isi pertemuan dengan Surya Paloh adalah pembicaraan mengenai politik.

Baca Selengkapnya
Wacana Jokowi Bertemu Megawati, Demokrat: Tak Perlu Didorong dan Dipaksa

Wacana Jokowi Bertemu Megawati, Demokrat: Tak Perlu Didorong dan Dipaksa

Berbagai pihak mendorong agar kedua tokoh tersebut segera bertemu

Baca Selengkapnya
Sanggah Ketum ProJo, Gibran Yakin Ada Pertemuan Megawati dan Jokowi

Sanggah Ketum ProJo, Gibran Yakin Ada Pertemuan Megawati dan Jokowi

Gibran yakin peluang untuk pertemuan Jokowi dan Megawati tersebut masih terbuka lebar.

Baca Selengkapnya
Istana Bantah Kabar Sebut Presiden Jokowi Bertemu Megawati: Sama Sekali Tidak Benar!

Istana Bantah Kabar Sebut Presiden Jokowi Bertemu Megawati: Sama Sekali Tidak Benar!

Kabar tersebut dihembuskan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto

Baca Selengkapnya
Prabowo Puji Megawati: Berjasa Dalam Pembangunan Bangsa

Prabowo Puji Megawati: Berjasa Dalam Pembangunan Bangsa

Prabowo menyebut Megawati memiliki jasa besar dalam membuat landasan kebijakan perekonomian, landasan ideologi, dan landasan politik bangsa.

Baca Selengkapnya