Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar masih melakukan sinkronisasi data rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2019. Sejauh ini sudah ada 14 daerah yang sudah menyampaikan rekapitulasi tingkat Kabupaten Kota, meski belum semuanya disahkan.

Hasil sementara suara yang telah disahkan, pasangan Jokowi-Ma'ruf meraup 3,246,184 suara. Pasangan nomor urut 01 itu unggul di Kota Banjar, Kabupaten Pangandaran dan Kabupaten Indramayu.

Sedangkan pasangan Prabowo-Sandi meraih 5.056.744 suara. Pasangan calon presiden nomor urut 02 itu unggul di delapan daerah, yakni Kabupaten Tasik, Kota Sukabumi, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Sukabumi.

"Hingga hari ini, yang telah mengesahkan hasil suara dari 11 daerah," ujar Komisioner KPU Jabar, Reza Alwan Sovnidar di Kantor KPU Jabar, Jalan Garut, Kota Bandung, Jumat (10/5).

Alasan belum disahkannya rekapitulasi daerah lain karena faktor teknis. Pihaknya masih melakukan sinkronisasi data pemilih.

Meski demikian, ia optimistis seluruh proses rekapitulasi di seluruh daerah bisa selesai sesuai yang ditentukan. Untuk itu, pada Sabtu (11/5) KPU dan semua peserta rapat pleno akan menyelesaikan semua meski hingga tengah malam.

"Sebelum tenggat waktu hingga hari Minggu (12/5), kami bisa menetapkan semua hasil rekapitulasi dari seluruh daerah di Jawa Barat," terangnya.

Pada Jumat (10/5/2019) proses rekapitulasi dilakukan untuk kota Cirebon, Kabupaten Karawang, Kabupaten Bandung, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Cirebon, Kota Cimahi, Kota Bogor dan Kota Bandung.

Daerah tersebut belum disahkan, semuanya akan dilanjutkan pada Sabtu (11/5). Prosesnya dilakukan bersama kabupaten Cianjur, Kabupaten Bogor, Kota Bekasi, Kota Depok dan Kabupaten Bekasi.