Gaet pemilih pemula, KPUD Jabar gandeng pihak kampus sosialisasi pilkada
Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat mengaku kesulitan dalam meningkatkan partisipasi pemilih dalam pemilihan kepala daerah. Sebagai solusi, akan digandeng akademisi dari kampus untuk membantu melakukan sosialisasi, khususnya kepada pemilih pemula.
Hal itu mengemuka pada acara penandatanganan nota kesepahaman dan perjanjian kerjasama antara KPU Provinsi Jawa Barat dengan 30 perguruan tinggi di Jawa Barat di Aula Setia Permana Jl. Garut No. 11 Bandung (6/2).
Ketua KPU Jabar, Yayat Hidayat, berharap kerjasama yang dijalin bisa menambah angka partisipasi pemilih. Menurutnya, tingkat partisipasi pemilih terus melorot dari semula bisa di atas 80 persen, saat ini berada di angka 70 persen sulit.
"KPU Jabar menggulirkan sekitar 500 kegiatan sosialisasi. Salah satu kelompok sasarannya adalah mahasiswa," katanya dari siaran pers yang diterima
Ia menilai rendahnya partisipasi pemilih termasuk mahasiswa dipengaruhi berbagai faktor. Pertama adalah kesadaran tentang pentingnya Pilkada, faktor kedua bisa jadi karena informasi yang terbatas.
"Kami menyadari, kalau tidak dibantu lembaga lain, kami akan sulit menyebarluaskan informasi di kalangan mahasiswa," ucapnya.
Sementara itu, Presiden Direktur CEPP (Center for Election and Political Party) Universitas Indonesia, Chusnul Mar'iyah menyatakan konsep yang ditawarkan bersifat electainment atau election entertainment, di mana pesan yang disampaikan dalam sosialisasi disisipi oleh hiburan. Salah satu medianya bisa dengan musik.
Dia juga minta KPU menjaga kerjasama yang baik dengan perguruan tinggi termasuk mengenai sistem pelaporannya agar semuanya bisa berjalan lancar tanpa hambatan.
"Di sini ada pemilih pemula, sehingga pendekatannya sesuai dengan karakter anak muda. Pemilu di Jawa Barat sangat menarik karena sebagai yang terbesar di Indonesia. Pantas kalau Uni Eropa menyebut the most complex election on the world," ungkapnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
VIDEO: Ketua KPU Hasyim Bisik-Bisik Saat Pilkada Serentak Diumumkan
Yulianto Sudrajat menyampaikan, pemberitahuan terkait pendaftaran Pilkada dilaksanakan mulai tanggal 27 Februari 2024 - 16 November 2024.
Baca SelengkapnyaPemilih Pemula Wajib Tahu, Ini Tahapan Mencoblos di TPS
Pemungutan suara pileg, termasuk pemilu anggota DPD RI, bersamaan dengan Pilpres 2024 digelar serentak pada 14 Februari mulai pukul 07.00-13.00 WIB.
Baca SelengkapnyaKetua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan
Pemilih adalah penentu terhadap siapa yang akan menduduki jabatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPU Mulai Tahapan Pilgub DKI Jakarta 2024, Simak Jadwal Kampanye hingga Pemungutan Suara Berikut Ini
Pemungutan suara pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta bakal berlangsung pada 27 November 2024.
Baca SelengkapnyaKPU Buka Pendaftaran Pemantau Pilgub DKI Jakarta 2024, Cek Jadwal dan Syarat Berikut Ini
Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta terus berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mempersiapkan pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya15 Pertanyaan Tentang Pemilu dan Jawabannya, Edukasi Penting untuk Calon Pemilih Pintar
Berikut kumpulan pertanyaan tentang pemilu dan jawabannya.
Baca SelengkapnyaNasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya
Koalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.
Baca SelengkapnyaKPU Pastikan Tak Mematok Suara Paslon dan Partai Peserta Pemilu 2024
KPU mengaku tidak mengetahui berapa jumlah masyarakat yang hadir waktu pencoblosan Pemilu.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca Selengkapnya