Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sempat buron, 6 pelaku pengeroyok Kanit Reskrim Polsek Pauh menyerahkan diri

Sempat buron, 6 pelaku pengeroyok Kanit Reskrim Polsek Pauh menyerahkan diri Kanit Reskrim Polsek Pauh Ipda Syafwal dirawat usai dikeroyok warga. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Enam pelaku diduga pengeroyok Kanit Reskrim Polsek Pauh, Ipda Syafwal, menyerahkan diri ke Polresta Padang, Selasa (16/1) malam. Keenam pelaku saat ini masih menjalani pemeriksaan kepolisian.

"Dengan datangnya enam orang yang menyerahkan diri, saat ini sudah ada tujuh orang yang diamankan dan mereka sudah ditahan. Dari pengakuan enam orang tersebut masih ada tiga rekannya yang juga terlibat pengeroyokan itu," kata Kapolresta Padang Kombes Chairul Aziz, Rabu (17/1).

Chairul Aziz mengatakan, keenam pelaku melarikan diri usai mengeroyok anggota polisi. Mereka menyusul satu rekannya yang lebih dulu menyerahkan diri.

"Paling tidak dengan menyerahkan diri ke polisi serta bertanggung jawab atas perbuatannya dapat membantu dan meringankan yang bersangkutan saat penyidikan maupun di persidangan nantinya. Selain itu, korban sampai saat ini masih dirawat di rumah sakit penyembuhan luka yang dideritanya," ujarnya.

Chairul Aziz mengimbau kepada pelaku lain untuk menyerahkan diri. Terlebih identitas para pelaku sudah dikantongi.

"Keenam pelaku itu sudah mengakui perbuatannya. Ada yang memukul di bagian kepala, ada yang memegang dan ada yang memukul bagian tubuh lainnya. Terhadap para pelaku akan diancam dengan pasal 170 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) di atas lima tahun penjara. Karena mereka melakukannya secara bersama-sama, sehingga mengakibatkan korbannya luka berat," kata Kombes Chairul.

Hal yang sama juga dikatakan Kasat Reskrim Polresta Padang Padang Kompol Daeng Rahman yang mengatakan, diduga sebanyak 10 pelaku terlibat aksi pengeroyokan anggota polisi. Setelah mengamankan satu orang, kemudian disusul oleh enam pelaku lainnya.

"Pengakuan di antara mereka seusai melakukan pengeroyokan tersebut ada yang mengaku melarikan diri ke Pulau Jawa. Dengan alasan disuruh Niniak Mamak mereka akhirnya menyerahkan diri. Pelaku yang tiga orang lain masih kita cari, lokasi keberadaannya sudah kita ketahui. Namun, kita tetap memintanya menyerahkan diri kepada polisi secara baik-baik, jika tidak mau ditangkap," pungkas Daeng Rahman.

Sebelumnya, hendak melakukan penangkapan pelaku penganiayaan, Kepala Unit Reskrim Polsek Pauh dikeroyok puluhan orang di jalan Wan Ketok, Koto Parak, RT 002 RW 002, Kelurahan Pisang, Kecamatan Pauh, Minggu (7/1) sekitar pukul 02.00 WIB. Bahkan, sebelum dianiaya, polisi berpangkat perwira itu diteriaki dengan kata-kata “maling”.

Beruntung, polisi yang diketahui berinisial Ipda S (37 tahun) ini berhasil melarikan diri dalam keadaan luka parah dari segerombolan orang yang menganiayanya menggunakan tangan dan kayu ke area pesawahan yang tak jauh dari lokasi kejadian dan berhasil diselamatkan oleh anggota Polsek Pauh lainnya.

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka parah pada bagian kepala luka robek, luka pada bagian mulut hingga beberapa gigi patah dan sekujur tubuh mengalami memar. Saat ini, korban masih dirawat di Semen Padang Hospital dan pihak Polresta Padang telah menurunkan tim untuk membekuk para pelaku yang menganiaya oknum polisi ini.

Berikut identitas pelaku pengeroyokan menyerahkan diri:

Idrisman (37)Mardison alias Icong (33)Adrianus alias At (39)Udra Donal (33)Andri alias Baguang (36)Roni Marta alias Roni Abak (29)

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ipda Febry Polwan Berwajah Imut Terima Penghargaan dari Jenderal Polisi, Penampilannya Berbaret Merah Disorot

Ipda Febry Polwan Berwajah Imut Terima Penghargaan dari Jenderal Polisi, Penampilannya Berbaret Merah Disorot

Febry juga salah satu polwan termuda yang menjabat sebagai Kanit PPA Polres Klaten.

Baca Selengkapnya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga

Baca Selengkapnya
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap

12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap

Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ratusan Personel Polres Kampar Doa Bersama Harap Pemilu Hasilkan Pemimpin Amanah

Ratusan Personel Polres Kampar Doa Bersama Harap Pemilu Hasilkan Pemimpin Amanah

Doa ini termasuk langkah kepolisian mengawal dan mengamankan Pemilu

Baca Selengkapnya
Polisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga

Polisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga

Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.

Baca Selengkapnya
Penjahat Tak Berkutik Usai 'Didor', Tiba di Kantor Polisi Malah Disuapi Makan Anggota jadi Sorotan

Penjahat Tak Berkutik Usai 'Didor', Tiba di Kantor Polisi Malah Disuapi Makan Anggota jadi Sorotan

Begini jadinya seorang penjahat kasus kejahatan serius disuapi polisi usai ditembak kakinya.

Baca Selengkapnya
Polisi di Makassar Dikeroyok Rombongan Pengantar Jenazah, 4 Orang Ditangkap dan 5 Buron

Polisi di Makassar Dikeroyok Rombongan Pengantar Jenazah, 4 Orang Ditangkap dan 5 Buron

Pemicunya, rombongan pengantar jenazah ini ugal-ugalan dan memepet Bripda M Fathul.

Baca Selengkapnya
Polisi Gencar Patroli Siber Antisipasi Serangan Hoaks Terkait Pemilu

Polisi Gencar Patroli Siber Antisipasi Serangan Hoaks Terkait Pemilu

Polisi menggelar patroli siber untuk mengatasi serangan berita-berita hoaks dan fitnah selama Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Polisi Mulai Kirim Surat Tilang ke Pemudik yang Langgar Ganjil Genap di Tol

Polisi Mulai Kirim Surat Tilang ke Pemudik yang Langgar Ganjil Genap di Tol

Pengiriman surat tilang akan dilakukan secara berkala.

Baca Selengkapnya