Sambangi KPK, Bamsoet, Moeldoko dan Kabareskrim serahkan laporan keuangan
Merdeka.com - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, Kabareskrim Mabes Polri Komjen Ari Dono Sukmanto, serta Kepala Staf Presiden Moeldoko mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kedatangan mereka dalam rangka menyerahkan Laporan Keuangan. Hari ini KPK mengundang beberapa instansi negara untuk mendengarkan laporan tahunan.
Ketua DPR Bambang Soesatyo mengatakan, kedatangannya untuk memenuhi undangan KPK. Tak hanya Bamsoet, Ketua Komisi III DPR RI Kahar Muzakir dan beberapa anggota komisi III juga turut datang ke lembaga antirasuah tersebut.
"Saya memenuhi undangan pimpinan KPK untuk menghadiri penyerahan laporan keuangan kita kepada publik, yang dititipkan pada DPR," ujarnya di Gedung Merah Putih KPK, Senin (13/3).
Selain itu menurut Bamsoet, KPK mengundang DPR juga untuk mendengarkan pendapat. Dia siap untuk memberikan saran dan masukan demi pemberantasan korupsi. Dengan pertemuan seperti ini, dia harap hubungan kedua instansi berjalan baik.
"Mungkin DPR juga mungkin akan memberikan sedikit masukan kepada KPK, yang terpenting adalah tugas saya di DPR menjaga agar suasana DPR menjelang pesta demokrasi tetap kondusif," imbuhnya.
Selain itu, Kabareskrim Komjen Ari Dono dan Karopenmas Humas Polri Brigjen M Iqbal juga turut hadir. Begitu juga dengan Kepala Staf Presiden Moeldoko. Mereka mengaku hadir untuk memberikan laporan keuangan kepada KPK. Moeldoko mengatakan hal ini demi pencegahan tindak pidana korupsi.
"Saya pikir faktor pencegahan menjadi hal yang dikedepankan, saya pikir pencegahan," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK
Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca SelengkapnyaMoeldoko Minta PPATK Selidiki Dana PSN Masuk Kantong ASN-Politikus: Jangan Diam!
Moeldoko menekankan instansi terkait tak boleh diam saja apabila ada praktik korupsi.
Baca SelengkapnyaKPK Tagih Komitmen Prabowo-Gibran dalam Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi
KPK ingatkan pasangan Prabowo-Gibran dalam hal memperkuat KPK
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Diperiksa KPK, Ini yang Bakal Didalami
KPK sempat mencari keberadaan Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali, tapi tidak ditemukan. Sehingga yang dibawa hanya Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD.
Baca SelengkapnyaKPK Bahas Peluang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Jadi Tersangka Pemotongan Dana ASN
Ketika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaBupati Sidoarjo Sempat Lolos OTT, KPK Buka Suara
OTT terkait kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN Sidoarjo yang mencapai Rp2,7 Miliar.
Baca SelengkapnyaMoeldoko soal Presiden Boleh Kampanye & Memihak: Hukum Jangan Diukur Pakai Perasaan
Moeldoko menjelaskan dalam UU Pemilu sudah diatur bahwa presiden, wakil presiden yang melakukan kegiatan kampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara, kecu
Baca SelengkapnyaBPK Serahkan Laporan Dugaan Korupsi di Pembiayaan Ekspor LPEI, Kerugian Negara Rp81 Miliar
Laporan kedua terkait PKN atas bantuan dana pemerintah kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat pada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Baca SelengkapnyaKPK Soroti Beras SPHP Ditempel Stiker Prabowo-Gibran
KPK mewanti-wanti ada clonflict of interest (COI) dalam penyaluran bansos tersebut.
Baca Selengkapnya