Salah satu pendemo ngaku terima Rp 9 juta dari Rachma buat aksi 2-12
Merdeka.com - Salah satu pendemo aksi bela Islam jilid III pada 2 Desember lalu, Yakub Arupalaka mengaku terima uang dari Rachmawati Soekarnoputri. Pria yang juga Bendahara Umum Partai Priboemi ini mengungkapkan uang tersebut diberikan melalui orang kepercayaan Rachma.
"Pemeriksaannya tentang aliran dana lalu masalah mobil komando yang dipakai demo 2-12. Aliran dananya ada dari Rachmawati hanya untuk rakit mobil aja, dari mas Eko dananya, yang tersangka juga, aliran dana Rp 9 juta," ujar Yakub usai menjalani pemeriksaan di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Senin (19/12).
Dalam pemeriksaan kali ini, dirinya mengaku sudah diperiksa sudah dua kali, yakni sejak Jumat (9/12) lalu. Saat itu dirinya diperiksa hingga larut malam. Untuk hari ini, ia diperiksa mulai pukul 13.00 Wib hingga pukul 17.00 Wib.
Menurut Yakub, Eko merupakan orang kepercayaan Rachmawati yang diperintahkan untuk menyerahkan uang tersebut kepadanya. Rencananya, kata dia, dana yang disalurkan tersebut untuk menyewa mobil komando sebesar Rp 15 juta. Namun, sisanya sampai saat ini belum dibayar. "Rencana pembayarannya Rp 15 juta. Mas Eko Rp 9 juta, Ahmad Dhani Rp 6 juta tapi belum dibayar," katanya.
Lanjutnya, dalam pemeriksaan kedua ini penyidik hanya mempertegas saja terkait perakitan mobil komando yang dirakitnya tersebut. Menurut dia, mobil tersebut akan digunakan hanya untuk berorasi di Aksi Bela Islam III.
"Tidak (bukan untuk makar), itu setahu saya itu diparkir di Patung Kuda lalu muter di HI. Mobil itu saya sampaikan ke pemilik truk mau dipakai sampai jam lima, tujuannya hanya untuk orasi," pungkasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Janjikan Perwira Jadi Kapolsek, Anggota Babhinkamtibmas Dituntut 2,5 Tahun Penjara
Uang Rp150 juta yang diminta dari korban ternyata digunakan untuk kepentingan pribadi pelaku.
Baca SelengkapnyaJelang Lebaran untuk Mudik, Ucok Baba Kegirangan Dapat Tukar Tambah Mobil Agya dengan Mobil Mewah 'Jangan Mengambil Keuntungan'
Ucok Baba hendak membeli mobil Alphard untuk dibawa pulang kampung ke Sumatra.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Terima 149 Aduan Terkait THR, Paling Banyak dari Perusahaan di Jakarta Selatan
Pemprov DKI Jakarta menerima 149 aduan terkait pembayaran THR di perusahaan swasta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Apakah Uang Salah Transfer dari Orang Lain Boleh Digunakan? Ini Jawabannya
Ternyata uang yang salah transfer dari orang lain harus dikembalikan ke pemiliknya karena jika tidak bisa dipidana dan denda Rp5 miliar.
Baca SelengkapnyaBermodalkan Rp2 Juta, Aksim Cuan Jutaan Rupiah dari Budi Daya Pepaya, Bisa Beli Mobil dan ke Makkah
Pepatah Arab man jadda wa jadda menegaskan siapa yang bersungguh-sungguh, maka akan berhasil. Artinya, usaha takkan pernah mengkhianati hasil.
Baca SelengkapnyaDitagih Utang, Pria di Pelalawan Bunuh Temannya
Pelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.
Baca SelengkapnyaDulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah
Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaASN Terjaring OTT Terkait Dugaan 'Serangan Fajar' Pemilu, Ditemukan Amplop Berisi Uang
Pegawai yang bertugas di Kantor Kecamatan Karangtengah itu ditangkap di rumahnya.
Baca SelengkapnyaAksi Berani Emak-Emak di Depok, Tak Gentar Ditodong Senpi 3 Kali saat Pergoki Maling Motornya
Ibu-ibu di Depok tak gentar ditodong senjata api oleh kawanan pencuri motor (ranmor).
Baca Selengkapnya