Penyamaran berhasil, polisi tangkap pengedar ratusan pil koplo di Kukar

Merdeka.com - Asnan (39), wanita asal Donggala, Sulawesi Tengah, diamankan polisi di Desa Muara Leka, Muara Muntai, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Dia adalah pengedar pil koplo. Dari tangannya, disita 758 butir pil koplo.

Asnan diamankan setelah warga Desa Muara Leka dibikin resah dengan maraknya peredaran obat keras pil koplo jenis dobel L, di kawasan perkebunan sawit di desa mereka.

"Warga yang mengabarkan, pelaku ini sering melakukan transaksi obat keras," kata Kapolsek Muara Muntai AKP Salamun, Kamis (12/4).

Polisi kemudian melakukan penyelidikan. Petugas berpakaian sipil, melakukan pengintaian di sekitar kebun sawit, yang dilaporkan warga. "Begitu sampai di sekitaran kebun sawit, ada terlihat seorang wanita, gerak geriknya mencurigakan," ujar Salamun.

Asnan yang sedang duduk di bawah pohon sawit itu kemudian didekati petugas dan diinterogasi. "Petugas melakukan penggeledahan, dan kita temukan tas kecil warna cokelat. Kita cek juga isinya," ujar Salamun.

Saat memeriksa isi tas, ditemukan pil koplo jenis dobel L yang jumlahnya cukup banyak. "Dihitung, berjumlah 758 butir. Kita amankan wanita itu ke Polsek, untuk kita mintai keterangan lebih lanjut," ungkap Salamun.

Dia kini ditetapkan sebagai tersangka, dengan jeratan pasal 197 junto pasal 196 Undang-undang No 36/2009 tentang Kesehatan.

Polisi masih masih mengembangkan kasus itu, sambil terus mendalami keterangan Asnan, mencari tahu pemasok obat keras itu. "Selain 758 butir dobel L, kita juga amankan barang bukti handphone. Semuanya kita amankan di Polsek," tutup Salamun.