Merdeka.com - Menjelang peringatan Hari Santri pada 22 Oktober, Menteri Agama membuka acara parade yang diikuti oleh ribuan santri dari berbagai pondok pesantren di Jabodetabek.

Parade akan berlangsung dari depan gedung Kementerian Agama, Jalan M.H Thamrin hingga Jalan Imam Bonjol. Sebelum berparade, ribuan santri membentangkan bendera merah putih sepanjang 740 meter.

Proses itu merupakan simbol bahwa santri memiliki kecintaan yang besar terhadap persatuan dan kerukunan di tanah air Indonesia.

"Setajam apa pun perbedaan jangan sampai merobek nilai-nilai kemanusiaan," kata Lukman, Minggu (13/10).

Politikus PPP itu meyakini seluruh santri sangat mencintai keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dia pun menegaskan tidak ada santri yang tidak mencintai bumi pertiwi.

"Saya yakin tidak ada santri yang tidak mencintai tanah airnya," tukasnya.

Sementara itu, pelepasan parade santri diiringi oleh salawat yang dipimpin langsung Lukman. Turut hadir pula Sekretaris Jenderal Kementerian Agama, Nur Kholis, Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kamaruddin Amin.