Merdeka.com - Sosok Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan begitu populer di Kabinet Indonesia Maju. Luhut menjadi salah satu menteri yang dipercaya Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Saking dipercayanya, Luhut diberi segudang jabatan dan tugas oleh Presiden Jokowi dalam dua periode pemerintahan. Tercatat, Luhut mengemban sebanyak 13 jabatan penting di pemerintahan Jokowi. Bahkan, di luar tugas utamanya sebagai menteri.
Luhut pun kerap jadi sasaran kritik atas seabrek jabatan yang diamanahkan Jokowi tersebut. Bahkan, masyarakat sempat menjuluki eks Danjen Kopassus tersebut sebagai 'Menteri Segala Urusan'.
Meski begitu, Luhut menjadi sosok menteri yang sangat dekat dengan Jokowi. Luhut membagikan cerita kedekatan dengan Jokowi selama 8 tahun terakhir. Cerita itu diungkap Luhut bertepatan pada ulang tahun Jokowi ke-61 pada Selasa (21/6) lalu.
"Selamat Ulang Tahun ke-61, Presiden Joko Widodo. Tetap penuh semangat dan inspirasi meskipun ujian datang silih berganti. Semoga Tuhan YME selalu memberikan berkat kesehatan, kebahagiaan, dan kesuksesan dalam memimpin Ibu Pertiwi," tulisnya melalui akun Instagramnya @luhut.pandjaitan.
Selama bekerja di kabinet sejak 2014, Luhut menilai tidak mudah mencari pemimpin sejati seperti Jokowi. Jokowi, menurut dia, selalu memberikan teladan kepada para menteri.
"Tidak mudah mencari pemimpin seperti Presiden Joko Widodo. Delapan tahun lamanya sejak saya diberikan kepercayaan untuk menjalankan tugas sebagai menteri di bawah kepemimpinan Presiden @jokowi, saya menyadari bahwa ada rasa percaya yang cukup besar ketika melihat keteladanan dalam memimpin yang beliau tunjukkan," tuturnya.
Ketika dirinya mengenal Jokowi dari belasan tahun lalu, sosok eks Wali Kota Solo itu tidak berubah. Jokowi tidak pernah memiliki kepentingan pribadi dalam jabatannya sebagai Kepala Negara Republik Indonesia ini.
Luhut lalu bercerita mengenai para pemimpin negara yang dia temui memiliki rasa hormat kepada Jokowi. Dia pun bangga bekerja sungguh-sungguh dan mengabdi untuk Jokowi.
"Pun demikian hal nya para pemimpin negara yang saya temui, mereka semua selalu menyampaikan apresiasi dan rasa hormat kepada Presiden Joko Widodo. Saya berpikir apakah apresiasi dan rasa hormat itu muncul karena keteladanan 'leadership' beliau, atau karena mereka melihat Indonesia saat ini termasuk negara yang perekonomiannya tetap tahan terhadap goncangan meski di tengah gempuran krisis global yang melanda seluruh dunia? Apapun itu, bagi saya yang paling penting adalah saya bahagia bisa bekerja dan mengabdi secara 'all out' untuk beliau," ungkapnya.
Luhut merasa Jokowi adalah seorang pemimpin dan sahabat yang saling percaya satu sama lain. Menurutnya, Jokowi telah berupaya berkali-kali melindungi dirinya dengan memindahkan dirinya ke beberapa posisi.
"Sebagai seorang pimpinan sekaligus sahabat yang saling percaya satu sama lain, saya seringkali merasa bahwa beliau berkali-kali berupaya melindungi saya dengan memindahkan saya ke beberapa posisi, mungkin beliau tidak pernah sampaikan secara eksplisit maksud dari sikap beliau, tetapi saya tahu maksudnya," tutupnya.
Luhut diketahui menjalin kerja sama dengan Jokowi yang dikenal memiliki usaha dalam bidang kayu. Ceritanya saat itu, Luhut sedang mencari pengusaha kayu. Kemudian, Luhut dikenalkan ke Jokowi yang waktu itu masih menjadi Wali kota Solo.
"Saya dikenalkan waktu dia jadi Wali kota. Kemudian kita bikin dengan anaknya, perusahaan, karena dia jadi wali kota. Perusahaan finishing furnitures," kata Luhut pada Mei 2014.
Kedekatan Jokowi dengan terus berlanjut. Saat Jokowi memutuskan maju di Pilpres 2014 bersama dengan Jusuf Kalla (JK), Luhut masuk dalam tim sukses Jokowi yang bertugas menjadi pengarah untuk pasangan Jokowi-JK saat itu.
Luhut juga diketahui membentuk tim yang disebut Tim Bravo Lima yang berisi pensiunan jenderal dan relawan sipil. Luhut dan Tim Bravo Lima berhasil menghantarkan Jokowi menjadi presiden 2014.
Selepas Pilpres 2014, Luhut masuk dalam jajaran kabinet kerja Presiden Jokowi. Luhut menduduki posisi strategis sebagai pembantu presiden. Pada 12 Agustus 2015 ia ditunjuk oleh Presiden Jokowi menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan menggantikan Tedjo Edhy Purdijatno.
Dalam reshuffle Kabinet Kerja Jilid II pada tanggal 27 Juli 2016, dia diangkat menjadi Menteri Koordinator Kemaritiman menggantikan Rizal Ramli. Luhut juga pernah menjadi pejabat sementara (Plt) Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), sampai akhirnya Menteri ESDM diisi oleh Ignasius Jonan.
Luhut juga dikenal sebagai sosok yang selalu membela Jokowi, jika Jokowi mendapatkan kritikan keras terlebih di tahun politik menjelang Pilpres 2019. Luhut akan orang nomor satu yang menjawab setiap kritikan yang diterima Jokowi.
Luhut mengaku mengenal Jokowi sebagai sosok yang suka beribadah. Luhut heran dengan banyaknya tudingan yang menyebut Jokowi suka mengkriminalisasi ulama.
"Jadi kalau dibilang, misalnya dibilang kriminalisasi ulama, dari mana? Sejak saya kenal 12 tahun dia tukang sembahyang, tukang puasa. Yang sebelah sana kita belum jelas juga," kata Luhut.
Advertisement
Berikut Daftar jabatan Luhut Binsar Pandjaitan di Pemerintahan Jokowi:
1. Ketua Tim Nasional Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri
2. Wakil Ketua KPC-PEN
3. Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali
4. Ketua Tim Gernas BBI
5. Ketua Dewan Pengarah Penyelamatan Danau Nasional
6. Ketua Komite Kereta Cepat Jakarta-Bandung
7. Menteri ESDM
8. Menteri Perhubungan
9. Menteri Kelautan dan Perikanan
10. Ketua Dewan SDA Nasional
11. Menko Polhukam
12. Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi
13. Kepala KSP [ray]
Baca juga:
Menko Luhut: Kadin Harus Lebih Kuat Bantu Pemulihan Ekonomi
Menjaga Candi Borobudur Tetap Lestari
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Menko Luhut Kaji Vaksin Booster Jadi Syarat Perjalanan
CEK FAKTA: Menko Luhut Larang Lansia Keluar Rumah Akibat Covid Menggila? Ini Faktanya
Haru, Bayi 5 Bulan Gantikan Ayah dan Ibu Wisuda di Unanda Palopo
Sekitar 36 Menit yang laluHUT Ke-77 RI, Warga Musi Banyuasin Bentangkan Bendera Sepanjang 177 Meter di Sungai
Sekitar 54 Menit yang laluBuntut Perkelahian Maut Santri, Pengasuh Ponpes Daar El Qolam Diperiksa Polisi
Sekitar 55 Menit yang laluLaboratorium Penelitian Cacar Monyet Kini Ada di 10 Kota, Ini Daftarnya
Sekitar 56 Menit yang laluAnies Baswedan, Zulhas, dan Erick Tohir Diusulkan PAN Sumsel jadi Capres
Sekitar 1 Jam yang laluHonorer Dihapus 2023, Puluhan Ribu Nakes di Jabar Minta Ridwan Kamil Carikan Solusi
Sekitar 1 Jam yang laluJokowi: Banyak Pelajaran dari Pandemi, Lihat Sistem Kesehatan yang Harus Diperbaiki
Sekitar 1 Jam yang laluProvost dan Brimob Bersenjata Lengkap Datangi Rumah Irjen Ferdy Sambo
Sekitar 1 Jam yang laluRampungkan Pemeriksaan 15 HP, Komnas HAM Bakal Teliti Isi Grup WA Ajudan Ferdy Sambo
Sekitar 1 Jam yang lalu4 Nama Kader Kebanggaan PDIP Potensi Capres, Pengamat Usul Budiman Sudjatmiko Masuk
Sekitar 1 Jam yang laluKejagung Kirim Surat Panggilan ke 3 Alamat Milik Konglomerat Surya Darmadi
Sekitar 1 Jam yang laluCEK FAKTA: Tidak Benar Sunscreen dan Konsumsi Minyak Sayur Menyebabkan Kanker Kulit
Sekitar 6 Hari yang laluKetahui Perbedaan antara Sunscreem dan Sunblock, Cegah Salah saat Memilih
Sekitar 6 Bulan yang lalu12 Rekomendasi Sunscreen Ringan di Bawah Rp100.000 dengan SPF Minimal 30
Sekitar 7 Bulan yang lalu5 Rekomendasi Sunscreen Gel Terbaik Ini Cocok untuk Kulit Berminyak
Sekitar 11 Bulan yang laluProvost dan Brimob Bersenjata Lengkap Datangi Rumah Irjen Ferdy Sambo
Sekitar 1 Jam yang laluLPSK Temui Bharada E di Bareskrim untuk Bahas Justice Collaborator
Sekitar 1 Jam yang laluVIDEO: Timsus Polri Ungkap 1 Lagi Tersangka Baru Pembunuh Brigadir J
Sekitar 2 Jam yang laluIstri Ferdy Sambo Diperiksa LPSK Selama 3 Jam
Sekitar 2 Jam yang laluProvost dan Brimob Bersenjata Lengkap Datangi Rumah Irjen Ferdy Sambo
Sekitar 1 Jam yang laluRampungkan Pemeriksaan 15 HP, Komnas HAM Bakal Teliti Isi Grup WA Ajudan Ferdy Sambo
Sekitar 1 Jam yang laluKoordinasi soal JC, LPSK Mengaku Tak Bisa Bertemu Bharada E di Mabes Polri
Sekitar 1 Jam yang laluLPSK Temui Bharada E di Bareskrim untuk Bahas Justice Collaborator
Sekitar 1 Jam yang laluProvost dan Brimob Bersenjata Lengkap Datangi Rumah Irjen Ferdy Sambo
Sekitar 1 Jam yang laluKoordinasi soal JC, LPSK Mengaku Tak Bisa Bertemu Bharada E di Mabes Polri
Sekitar 1 Jam yang laluLPSK Temui Bharada E di Bareskrim untuk Bahas Justice Collaborator
Sekitar 1 Jam yang laluKomisi VI DPR RI Soroti Peran BUMN dalam Pengembangan Berbagai Sektor di NAD
Sekitar 7 Jam yang laluEkonomi Tumbuh Impresif, Puteri Komarudin: Pemulihan Terus Berlanjut dan Semakin Kuat
Sekitar 1 Hari yang laluRekrut Egy Maulana Vikri, Followers Instagram Zlate Moravce Meroket To the Moon
Sekitar 54 Menit yang laluTampil Sempurna pada 3 Laga Awal BRI Liga 1, Madura United Pastikan Tak Akan Berubah
Sekitar 3 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Sandiaga Salahuddin Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami