Keberanian Jokowi ke Ukraina dan Rusia Dinilai Perlu Dicontoh
Merdeka.com - Beberapa waktu lalu Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengupayakan perdamaian dengan mengunjungi langsung Ukraina dan Rusia. Ketua Taruna Merah Putih Maruarar Sirait menilai keputusan Jokowi datang langsung ke Ukraina-Rusia tersebut perlu dicontoh.
Maruarar mengaku beberapa hari lalu bertemu dan mengobrol dengan Jokowi. Dalam obrolan tersebut terungkap, keputusan datang langsung ke daerah berkonflik sebagai bentuk tanggung jawab Jokowi sebagai Presidensi G20.
"Kebetulan kemarin saya ngobrol satu setengah jam dengan Presiden Jokowi. Dulu banyak yang mengatakan, jangan saya ke Ukraina Rusia, tapi sebagai Presidensi G20 saya harus tanggung jawab, ini soal kemanusiaan," kata Maruarar menirukan omongan Jokowi.
Hal itu disampaikan Maruarar saat menjadi pemateri dalam Seminar Nasional dengan tema 'Pancasila dalam Era Globalisasi Demi Menciptakan Pemimpin Menuju Indonesia Emas 2045' di Universitas Trisakti, Jumat (15/7).
Dia menuturkan selain pesan perdamaian, hal lain yang dibawa pada kunjungan tersebut ialah bagaimana komoditas pangan tetap berjalan lancar. Pasalnya pangan menyangkut kehidupan miliaran orang di muka Bumi.
"Kalau tidak bisa ekspor gandum, gas, bagaimana nasib kita?" ucap Ara.
Maruarar berharap mahasiswa khususnya di Trisakti suatu hari nanti bisa menjadi orang nomor satu di Republik Indonesia. Yang terpenting menurut dia adalah memiliki keberanian di tengah ketidakpastian global saat ini seperti yang diperlihatkan oleh Jokowi.
"Jadi saya ingin suatu saat kalian kalau sudah menjadi presiden dari Trisakti ini, keberaniannya juga kayak Jokowi. Saya doain adik-adik dari Trisakti ada yang jadi Presiden pada waktunya," ucap Ara.
Seminar dihadiri oleh Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, serta Komisaris Telkom Rizal Malarangeng. Seminar mendapat antusias oleh mahasiswa Trisakti. Berjalan secara hybrid, dia menyebut tidak kurang dari 1.000 peserta yang menyaksikan. Sekitar 800 mahasiswa hadir langsung, dan 2000 mahasiswa hadir secara online.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bantah Sindiran Anies, Airlangga Tegaskan Indonesia Dianggap Leader Negara di Selatan
Presiden Jokowi bahkan melawat langsung untuk mendorong perdamaian antara Rusia dan Ukraina.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Pupuk Langka Imbas Perang Ukraina-Rusia, Ganjar: Ada Sumber Bahan Pupuk Negara Lain
Ganjar menyarankan untuk mencari negara alternatif sebagai pemasok bahan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Kaget Lulusan S2 dan S3 Indonesia Kalah dari Vietnam dan Malaysia
Jokowi bakal menggelontorkan anggaran agar populasi produktif S2 dan S3 di Indonesia bisa meningkat drastis.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaJokowi Disebut Tidak Bisa Kerja, Prabowo: Saya Saksi Beliau Tidak Ada Istirahatnya
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menegaskan bahwa Joko Widodo atau Jokowi bekerja keras dalam menjalankan tugas sebagai Presiden Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Bersyukur Pemilu Berjalan Lancar di saat Geopolitik Global Kurang Kondusif
Dia melihat masyarakat riang gembira berbondong-bondong ke TPS.
Baca SelengkapnyaHari Pertama Jadi Menteri, AHY Ikut Jokowi Blusukan ke Sulawesi Utara
Perjalanan dinas itu dilakukan dalam rangka menemani Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.
Baca Selengkapnya