Kapolri: Teroris di Poso masih ada kurang dari 10 orang lagi
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menegaskan operasi memburu terorisme di Poso, Sulawesi Tengah masih terus berlanjut. Sebab, kata dia, terorisme di daerah tersebut masih ada meski pimpinan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Santoso alias Abu Wardah telah tewas lewat Operasi Tinombala.
"Operasi penanganan terorisme masih kita lakukan di Poso, operasi tinombala karena masih ada kurang dari 10 orang lagi yang masih melakukan aksi di sana dan ini operasi belum kita cabut," kata Tito dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (14/3).
Meski masih ada teroris di Poso, dia mengatakan personel dalam Operasi Tinombala telah dikurangi jumlahnya. Pengurangan itu disesuaikan jumlah teroris yang masih beraksi.
"Anggotanya kita kurangi, sesuai jumlah sasaran atau pelaku yang ada di sana," ungkapnya.
Operasi Tinombala memburu kelompok teroris Santoso di Indonesia Timur. Operasi itu berlangsung sejak tahun 2016. Pimpinan teroris Santoso tewas ditembak pada Juli 2016 lalu. Sebelumnya, Tito juga mengatakan terdapat beberapa pengikut Santoso masih bergerilya.
Salah satunya adalah kelompok Ali Kalora alias Ali Ahmad, dan kelompok Basri alias Bagong alias Bang Ayas alias Opa.
"Ada Ali Kalora satu lagi, saya mengenal betul jaringan itu dari tahun 2005, saya operasi di sana," Kapolri Jenderal Tito Karnavian, di Istana Negara, Senin (18/7/2016) lalu.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolri Ungkap 290 Kasus TPPO Sepanjang 2023, Naik 339 Persen Dibanding 2022
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan polisi membongkar 290 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Baca SelengkapnyaKapolri Sebut 18 Terduga Teroris Ditangkap Jelang Natal 2023
Kapolri pun memerintahkan kepada seluruh anggotanya untuk terus siap-siaga.
Baca SelengkapnyaDPR dan Korlantas Ungkap Persiapan Terkini Menuju Arus Mudik Lebaran 2024
Korlantas menjelaskan persiapan mudik balik Lebaran 2024 mencapai 98 persen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
FOTO: Kapolri Sigit Listyo Blak-Blakan Ungkap Berbagai Kejahatan Selama Tahun 2023, Kasus TPPO Disorot karena Naik Dibanding 2022
Dalam rilis akhir tahun tersebut Polri mengungkap berbagai kejahatan yang terjadi pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaSepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap
Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.
Baca SelengkapnyaOperasi Ketupat Lebaran: Polri Terjunkan 76.192 Personel
Diperkirakan sebanyak 76.192 personel dan beberapa instansi terkait yang bakal terlibat diterjunkan.
Baca SelengkapnyaPolri Ungkap Situasi Keamanan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024
Pencoblosan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 besok.
Baca SelengkapnyaPolri Sebar 155.165 personel dan Siapkan 5.784 Pos Pengamanan Selama Mudik Lebaran 2024
Sigit mengatakan puluhan ribu posko itu disiapkan untuk mengawal pemudik
Baca SelengkapnyaKondisi Terkini Sugapa Papua Usai Pembakaran Rumah Warga dan Penyerangan Pos TNI-Polri oleh KKB
Kapolres mengaku, aksi penyerangan disertai penembakan itu dilakukan KKB sejak Jumat (19/1) dari segala arah.
Baca Selengkapnya