Hamili Anak Usia 15 Tahun, Seorang Remaja Diciduk
Ilustrasi borgol. shutterstock
Merdeka.com - Seorang pemuda inisial MS (19) warga Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, ditangkap polisi karena dugaan perbuatan asusila terhadap anak di bawah umur. Korban dipaksa berhubungan intim berulang kali hingga hamil dua bulan.
Kasatreskrim Polresta Banda Aceh Kompol M Ryan Citra Yudha, mengatakan korban masih berusia 15 tahun. Anak perempuan yang disebut memiliki hubungan dekat dengan MS itu, mulanya dipaksa berhubungan badan di tempat kerja pelaku.
"Perbuatan asusila yang dilakukan tersangka MS terhadap pacarnya tersebut terjadi di ruko tempat pelaku bekerja, di Kecamatan Ulee Kareng pada September 2021 lalu," kata Kompol Ryan, Jumat (1/7).
Dia menjelaskan, korban saat itu menolak dan sempat menangis karena dipaksa oleh pelaku berhubungan badan. "Namun pelaku tidak mau melepaskannya," ujarnya.
Selang beberapa waktu kemudian, ketika pelaku bertandang ke rumah korban, ia kembali memaksa anak perempuan di bawah umur itu berhubungan badan.
Perubahan sikap dan bentuk tubuh korban membuat keluarga curiga. Sehingga korban pun berani buka suara bahwa telah dihamili pelaku. Usia kandungannya kini telah masuk 2 bulan 3 hari dari hasil USG yang dilakukan pada 11 April 2022 lalu.
Tak terima anaknya dihamili pelaku, orangtua korban lantas melapor ke polisi. Pelaku MS ditangkap di kawasan Pasar Lambaro, Aceh Besar.
Kini MS mendekam di sel Mapolresta Banda Aceh untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Tersangka dikenakan Pasal 50 Jo Pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat.
Baca juga:
Pria Bergelar Haji di Lamongan Perkosa Anak di Bawah Umur hingga Hamil, Ini Faktanya
Noda Darah dan Kondom Bekas Ungkap Kasus Pencabulan Ayah pada Anak di Gianyar
Pria di Jepara Perkosa Anak Tirinya Sejak 2018, Pelaku Ancam Bunuh Korban dan Ibunya
Diduga Cabuli Lima Santriwati, Pengasuh Ponpes di Banyuwangi Dilaporkan ke Polisi
Modus Rukiah, Seorang Pria di Depok Cabuli Anak 13 Tahun
Siswi SMP di Langkat Ditemukan Tewas, Diduga Korban Pemerkosaan dan Pembunuhan
Topik berita Terkait:
Komentar Pembaca
Be Smart, Read More
-
Perjalanan Kasus Pembunuhan Brigadir J Seret Tiga Jenderal Polisi
Sekitar 21 Menit yang lalu -
Sekitar 51 Menit yang lalu -
Ferdy Sambo dan Skenario di Balik Kematian Brigadir J
Sekitar 53 Menit yang lalu -
Konser Dream Theater di Solo, Penonton Wajib Vaksin Kedua
Sekitar 1 Jam yang lalu -
Siswa SD di Deli Serdang Dibunuh Paman saat Sekolah, Ini Kata Keluarga soal Pelaku
Sekitar 3 Jam yang lalu -
Miris, Pelajar SMP Curi Emas dan Handphone untuk Beli Sabu
Sekitar 4 Jam yang lalu -
Sidak Harga Cabai Tinggi di Purwokerto, Ganjar Gerak Cepat Lakukan Evaluasi
Sekitar 4 Jam yang lalu -
Dua Ton Kulit Sapi Ditolak Masuk Bali, Ini Alasannya
Sekitar 5 Jam yang lalu -
Polisi Selidiki Temuan Kerangka Manusia di Kendal
Sekitar 5 Jam yang lalu -
Ketagihan Judi Sabung Ayam, Residivis Nekat Curi Uang Puluhan Juta Rupiah
Sekitar 6 Jam yang lalu -
Kuasa Hukum Ferdy Sambo Minta Kasus Laporan Dugaan Pelecehan Seksual Tetap Diusut
Sekitar 6 Jam yang lalu -
2 Penjual Satwa Dilindungi Ditangkap, Sisik Tenggiling dan Paruh Rangkong Disita
Sekitar 6 Jam yang lalu -
Mahfud Ungkap Komentar Firli Soal Kasus Brigadir J: Gampang Katanya, Polsek Aja Bisa
Sekitar 7 Jam yang lalu -
Mahfud MD Sebut Bharada E Bisa Bebas dari Hukuman
Sekitar 7 Jam yang lalu -
CEK FAKTA: Tidak Benar Sunscreen dan Konsumsi Minyak Sayur Menyebabkan Kanker Kulit
Sekitar 6 Hari yang lalu -
Ketahui Perbedaan antara Sunscreem dan Sunblock, Cegah Salah saat Memilih
Sekitar 6 Bulan yang lalu -
12 Rekomendasi Sunscreen Ringan di Bawah Rp100.000 dengan SPF Minimal 30
Sekitar 7 Bulan yang lalu -
5 Rekomendasi Sunscreen Gel Terbaik Ini Cocok untuk Kulit Berminyak
Sekitar 11 Bulan yang lalu -
Perjalanan Kasus Pembunuhan Brigadir J Seret Tiga Jenderal Polisi
Sekitar 29 Menit yang lalu -
Sekitar 59 Menit yang lalu -
Ferdy Sambo dan Skenario di Balik Kematian Brigadir J
Sekitar 1 Jam yang lalu -
Kuasa Hukum Ferdy Sambo Minta Kasus Laporan Dugaan Pelecehan Seksual Tetap Diusut
Sekitar 6 Jam yang lalu -
Perjalanan Kasus Pembunuhan Brigadir J Seret Tiga Jenderal Polisi
Sekitar 29 Menit yang lalu -
Sekitar 59 Menit yang lalu
-
Ferdy Sambo dan Skenario di Balik Kematian Brigadir J
Sekitar 1 Jam yang lalu -
Kuasa Hukum Ferdy Sambo Minta Kasus Laporan Dugaan Pelecehan Seksual Tetap Diusut
Sekitar 6 Jam yang lalu -
Perjalanan Kasus Pembunuhan Brigadir J Seret Tiga Jenderal Polisi
Sekitar 29 Menit yang lalu -
Ferdy Sambo dan Skenario di Balik Kematian Brigadir J
Sekitar 1 Jam yang lalu -
Kuasa Hukum Ferdy Sambo Minta Kasus Laporan Dugaan Pelecehan Seksual Tetap Diusut
Sekitar 6 Jam yang lalu -
Komisi VI DPR RI Soroti Peran BUMN dalam Pengembangan Berbagai Sektor di NAD
Sekitar 20 Jam yang lalu -
Ekonomi Tumbuh Impresif, Puteri Komarudin: Pemulihan Terus Berlanjut dan Semakin Kuat
Sekitar 1 Hari yang lalu -
BRI Liga 1: Soal Tuntutan Mundur Eduardo Almeida, Manajemen Arema Tak Tutup Telinga
Sekitar 40 Menit yang lalu -
Bernardo Tavares Girang, Bawa PSM Cetak Sejarah di Piala AFC 2022
Sekitar 7 Jam yang lalu
Advertisement
Advertisement
Opini
-
Sandiaga Salahuddin Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI -
-
- Selengkapnya
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami