Merdeka.com - Kantor Mandiri Tunas Finance di Jalan Ringroad Medan terbakar, Jumat (20/7) siang. Peristiwa itu diduga berawal dari aksi pembakaran dilakukan nasabah yang kecewa mobilnya ditarik.

"Dia nggak terima mobilnya ditarik. Bawa bensin, langsung membakar. Itu tadi informasi dari kepala cabangnya," kata Ajo, petugas parkir di gedung itu.

Akibat kejadian itu 5 orang terluka, termasuk pelaku pembakaran. "Korban dilarikan ke rumah sakit," kata Kepala Lingkungan IX Tanjung Sari, Medan Selayang, M Yahman (72).

Yahman menyatakan, berdasarkan informasi yang diterimanya, nasabah itu datang membawa 2 botol diduga berisi bahan bakar. "Setelah itu dia melakukan pembakaran, saya nggak tahu kejadiannya seperti apa. Apakah bakar diri apakah membakar, saya nggak tahu pasti," kata Yahman.

Seorang warga, Jack, menyatakan pelaku yang membawa 2 botol itu sempat dihalangi satpam. Namun dia kalah kuat. "Diterobosnya masuk ke dalam, langsung dilemparnya ke lobi. Terbakarlah, termasuk dia pun kena," ucapnya.

Setelah melakukan pembakaran dan ikut terbakar, pelaku lari ke arah Simpang Melati. Dia sempat membuka baju dan celananya yang terbakar. "Dia minta tolong ke warga, sempat menghentikan mobil, habis itu lari," ucap Jack.

Sementara gedung sempat terbakar. Api berhasil dipadamkan setelah sejumlah mobil pemadam tiba di lokasi.

Sekurangnya 4 korban dilarikan ke RS Tere Margareth, Jalan Ring Road, Medan. Seluruhnya dikabarkan merupakan pegawai di kantor Mandiri Tunas Finance.

Polisi belum memberikan keterangan terkait kejadian ini. Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi masih melakukan pengecekan ke dalam kantor yang sudah dipadamkan.