Merdeka.com - Aris Munandar (7), seorang bocah warga Desa Ie Beudoh, Kecamatan Seunagan Timur, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri di tengah sawah setelah sebelumnya hilang dari rumah orang tuanya.

"Kami masih menyelidiki mengapa korban bisa menghilang saat akan berangkat ke tempat pengajian," kata Kapolres Nagan Raya AKBP Giyarto SIK melalui Kapolsek Seunagan Timur, Iptu Syahril kepada Antara, Minggu (16/6).

Sebelumnya pada Sabtu (15/6) malam, kepolisian setempat mendapatkan informasi dari masyarakat terkait adanya seorang anak berusia tujuh tahun yang diduga hilang di Desa Ie Beudoh, Kecamatan Seunagan Timur, Kabupaten Nagan Raya.

Korban diduga menghilang sejak Sabtu petang sekira pukul 18.00 WIB saat ke luar dari rumah.

Karena merasa khawatir, orang tua korban berusaha mencari keberadaan Aris Munandar di sekitar rumah namun tetap saja tak berhasil ditemukan. Guna menghindari hal yang tidak diinginkan, ayah korban bernama Ali Basyah kemudian meminta bantuan kepada tetangga dan menginformasikan kepada aparat desa bahwa anaknya telah hilang.

Petugas kepolisian di Polsek Seunagan Timur yang mendapatkan informasi ini, bersama masyarakat kemudian berusaha mencari korban di sekitar desa setempat termasuk ke areal persawahan.

"Korban berhasil ditemukan sekitar pukul 21.40 WIB di areal persawahan dekat rumahnya dalam keadaan tidak sadarkan diri," kata Iptu Syahril.

Korban akhirnya langsung dibawa ke rumah orang tuanya guna menghindari hal yang tidak diinginkan.

Polisi juga menyarankan kepada orang tua korban agar dilakukan visum guna memastikan tidak ada luka atau pun cedera di bagian tubuhnya.

"Hingga saat ini korban dalam kondisi sehat dan membaik, akan tetapi belum banyak bicara setelah ditemukan di tengah sawah," kata Syahril.