Merdeka.com - Banjir bandang melanda dua kecamatan di Kabupaten Singkil, Provinsi Aceh Rabu (8/11) dini hari. Yakni Kecamatan Suro dan Simpang Kanan.

Dua kawasan itu memang langganan banjir saat intensitas hujan cukup tinggi. Banjir bandang mengakibatkan jalan lintas nasional rute Singkil-Subussalam terendam sehingga kendaraan harus mengantre.

Kedua kecamatan ini sudah terendam sejak pukul 02.00 dini hari, bahkan banjir sudah mengepung Gampong Bule Seuma, Kecamatan Suro dengan ketinggian mencapai 2 meter. Warga sudah mulai mengungsi mencari tempat yang lebih tinggi sejak tadi malam.

Berdasarkan laporan Pusdalops Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Singkil, banjir yang melanda dua kecamatan di Kabupaten Aceh Singkil tersebut, sempat merendam satu unit mobil Avanza. Hingga sekarang, mobil itu belum dapat dievakuasi.

Hingga sekarang masih terdapat 8 gampong (kampung) terendam banjir dengan total warga yang harus dievakuasi sebanyak 1738 jiwa. Saat ini pihak BPBD Singkil telah membuka dapur umum di wilayah yang lebih tinggi membantu masyarakat yang terkena banjir.

"Untuk saat ini BPBD setempat telah melakukan upaya menurunkan speed boat ke lokasi banjir untuk dapat membantu penyeberangan dengan menggunakan mobil truk," kata petugas piket Pusdalops BPBD Singkil, Rosiana Kusuma Wardani melalui siaran tertulis, Senin (8/11).

Sampai berita ini diturunkan, kawasan Singkil masih terus diguyur hujan. Meskipun intentitasnya mulai berkurang, namun belum ada tanda-tanda air akan surut.