Ayah Sopir Vanessa Angel Ungkap Reaksi Tubagus Joddy Sesaat Setelah Kecelakaan

Merdeka.com - Tubagus Endang Lesmana, ayah dari Tubagus Muhammad Jody Pramas Setya, sopir Vanessa Angel menceritakan detail peristiwa sebelum kecelakaan maut terjadi.

Dalam sidang di Pengadilan Negeri Jombang, ayah Jody bercerita jika media sosial (Medsos) miliknya telah 'berteman' dengan medsos anaknya. Sehingga, ketika Jody mengunggah video ke dalam instastory-nya, ia langsung mengetahuinya.

"Saya ingat betul, saat itu jam 11.58 Wib Jody mengupload story, memvideokan perjalanannya di KM 5555," ujarnya, Kamis (10/2).

Dari instagram itu, ayah Jody lalu bertanya pada Jody, sedang hendak kemana. Pertanyaan tersebut, lalu dijawab Jody jika ia hendak ke Surabaya.

"Saya tahunya dari IG, saya langsung tanya kemana bro... dijawab Jody ke Surabaya. Bro, saya bilang titi dj (hati-hati di jalan)," ulasnya.

Itu merupakan komunikasi terakhir ia dengan Jody sebelum kecelakaan. Meski sempat menonton instastory Jody yang berisi video saat di perjalanan, Tubagus Endang tidak mengetahui persis kecepatan yang dipacu anaknya.

"Di IG memperlihatkan kondisi jalan, plus STA 5555, bukan kilometernya (speedometer) ya, memvideokan kondisi jalannya, waktu itu terlihat jalan, tidak tahu kecepatannya berapa karena tidak memperlihatkan speedometer," katanya.

Selang satu jam kemudian, atau sekitar pukul 13.00 Wib, Jody memberinya kabar jika ia sedang kecelakaan. Kabar tersebut disampaikan Jody melalui pesan singkat aplikasi Whatsapp.

"Dia bilang, pak Jody kecelakaan," ujarnya.Kabar itu disampaikan Jody lewat WA keluarga. Ia bahkan sempat memfoto mobil yang kecelakaan dan meminta tolong pada keluarganya.

"Waktu itu dia bilang 'tolong Jody kecelakaan'. Kemudian dia memfoto kondisi mobil yang parah," tukasnya.

Usai kejadian, Jody sempat memberi shareloc di sebuah Rumah Sakit di Nganjuk. Namun, belum sempat menjenguk, Jody kembali mengabarkan jika ia sudah dipindah ke Surabaya.

"Sempat shareloc setelah kejadian itu, di di Nganjuk, tapi katanya dipindah lagi ke Surabaya," katanya.

Usai kecelakaan, ia pun sempat meminta pada sang anak agar segera menghapus video dalam instastorynya. Ia beralasan, jika dirinya tak ingin membuat gaduh dan banyak orang melihat video tersebut.

"Saya yang menyuruhnya menghapus. Supaya tidak gaduh dan tidak banyak orang melihatnya," katanya.

Sebelumnya, Tubagus Muhammad Joddy, Sopir Vanessa Angel didakwa pasal berlapis oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Negeri Jombang. JPU Adi Prasetyo saat membacakan dakwaan mengungkapkan, jika terdakwa dalam perkara ini didakwa dengan dakwaan kesatu, pertama yakni pasal 311 ayat 5 UU No 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan, dan kedua didakwa dengan dakwaan pasal 311 ayat 3 UU RI nomor 23 thn 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan.

Sedangkan dakwaan alternatifnya atau kedua, pertama melanggar pasal 310 ayat 4 UU RI nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan, dan kedua melanggar pasal 310 ayat 3 UU RI nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan.

Joddy duduk sebagai terdakwa lantaran terlibat dalam kecelakaan maut yang menewaskan artis Vanessa Angel dan suaminya Febri Andriansyah alias Bibi. Keduanya meninggal dalam kecelakaan tunggal di Tol Jombang KM 672+300 masuk Desa Pucangsimo, Kecamatan BandarKedungmulyo, Kamis (4/11/2021) siang.

Mobil Pajero nopol B 1264 BJU yang ditumpanginya menabrak beton pembatas jalan tol di sebelah kiri. Sopirnya Tubagus Muhammad Joddy Pramas Setya (24) dan anaknya Gala Sky (1,7) dan asisten rumah tangganya Siska Lorensa (21) mengalami luka dan selamat.