Merdeka.com - Cuaca merupakan udara yang terdapat pada suatu wilayah dan terjadi dalam waktu yang singkat. Berbeda dengan musim yang bisa berlangsung hingga beberapa bulan, cuaca hanya terjadi dalam hitungan jam atau kurang dari itu. Dengan begitu, dalam satu hari cuaca dapat berubah-ubah tergantung berbagai faktor alam yang mempengaruhinya.

Faktor penyebab perubahan cuaca ini tidak lain berupa beberapa komponen yang terdapat di dalam atmosfer. Mulai dari angin, badai, hingga gerakan udara yang konstan. Dengan kata lain, perubahan cuaca adalah berubahnya kondisi atmosfer di suatu wilayah. Ini termasuk fenomena alam yang normal dan umum terjadi di berbagai wilayah di belahan bumi,

Meskipun normal terjadi, namun apa yang menjadi alasan ketika cuaca di suatu daerah berubah begitu cepat. Terdapat beberapa hal yang berkontribusi pada perubahan cuaca yang cepat. Mulai dari suhu, curah hujan, tekanan udara, hingga awan yang menutup matahari. Beberapa unsur ini saling berkaitan satu sama lain sehingga memungkinkan cuaca di suatu daerah bisa berubah dengan cepat.

Sebagai pengetahuan dasar, Anda perlu mengetahui apa yang dimaksud dengan perubahan cuaca dan hal apa saja yang mempengaruhinya. Beberapa hal ini bisa Anda perhatikan dalam kehidupan sehari-hari dan bisa menjadi peringatan ketika di daerah Anda akan segera turun hujan. Dilansir dari My Water Earth, kami merangkum berbagai penjelasan mengenai perubahan cuaca adalah sebagai berikut.

Mengenal Cuaca dan Perubahan Cuaca

zmescience.com

Sebelum mengetahui perubahan cuaca, perlu dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan cuaca. Cuaca merupakan keadaan atmosfer pada waktu tertentu termasuk yang terdiri dari beberapa komponen pembentuk seperti suhu, curah hujan, tekanan udara, dan tutupan awan. Dengan begitu, perubahan cuaca adalah berubahnya kondisi atmosfer yang dipengaruhi oleh angin, badai, hingga gerakan udara yang konstan, atau sering disebut dengan front.

Perubahan cuaca ini lebih mudah terjadi dibandingkan perubahan atau pergantian iklim. Perubahan cuaca pun dapat terjadi sewaktu-waktu, bahkan dalam sehari bisa terjadi perubahan cuaca berulang kali.

Hal ini tentu saja tergantung pada kondisi atmosfer dan angin yang mendukung perubahan cuaca. Sedangkan iklim biasanya berganti dalam kurun waktu yang cukup lama, hingga hitungan bulan. Perubahan iklim ini terjadi karena bumi berputar mengelilingi matahari.

Penyebab Perubahan Cuaca Terjadi dengan Cepat

Setelah mengetahui pengertian umum, berikutnya Anda juga perlu memahami apa saja faktor penyebab yang mengakibatkan perubahan cuaca terjadi dengan cepat. Dalam hal ini, perubahan cuaca adalah fenomena yang terjadi salah satunya karena bumi dengan bentuk bulat menyebabkan sinar matahari tidak jatuh merata di daratan dan lautan.

Perbedaan suhu ini menciptakan pergerakan udara dan air yang tidak stabil. Sehingga bisa menimbulkan arus angin yang berputar kencang yang mendistribusikan energi panas ke seluruh planet.

Ketika udara di satu wilayah lebih hangat daripada udara di sekitarnya, udara menjadi kurang padat dan mulai naik menarik lebih banyak udara dari bawahnya. Di tempat lain, udara yang lebih padat dan lebih dingin tenggelam mendorong udara keluar untuk mengalir di sepanjang permukaan dan menyelesaikan siklus. Pergerakan konstan dari akumulasi udara ini disebut front.

Ketika massa udara hangat atau dingin bergerak di seluruh atmosfer, mereka membawa perbedaan dan karakteristik yang berbeda. Batas antara massa udara adalah bagian depan. Biasanya, bagian depan ini mempunyai panjang hingga ratusan mil, ketika sebuah front melewati suatu wilayah, hal inilah yang menyebabkan terjadinya perubahan cuaca.

Jenis Front Cuaca

©2018 Merdeka.com/Pixabay

Setelah mengetahui alasan atau penyebab mengapa perubahan cuaca padat terjadi dengan cepat, berikutnya hal yang tak kalah penting untuk diketahui adalah jenis front. Seperti dijelaskan sebelumnya, front merupakan pergerakan dari akumulasi udara yang terdapat di suatu wilayah. Ketika front terjadi, maka hal inilah yang menyebabkan perubahan cuaca. Beberapa jenis front yang mempengaruhi perubahan cuaca adalah sebagai berikut:

Front Dingin : yaitu jenis front yang terjadi etika massa udara dingin mendorong massa udara hangat yang terdapat di bawahnya dan memaksa udara hangat naik. Depan Hangat : jenis front yang terbentuk ketika udara lemba hangat meluncur ke atas dan di bagian atas terdapat massa udara dingin. Bagian Depan Stasioner : jenis front yang ketika udara hangat dan dingin bertemu dan tidak ada massa udara yang memiliki kekuatan untuk mendorong yang lain, mereka tetap berdiri bersamaan. Bagian Depan Tertutup : jenis front yang terjadi ketika massa udara hangat terperangkap di antara dua massa udara dingin. Massa udara hangat naik dan dua massa dingin bertemu di tengah.

Faktor Perubahan Cuaca

Selain front, faktor yang memberikan pengaruh perubahan cuaca adalah massa udara. Ketika Anda bisa merasakan udara yang mulai bergerak, ini bisa menjadi salah satu tanda akan terjadi perubahan cuaca.

Hal ini tidak lain karena membawa panas, suhu dingin, serta kelembapan ke satu tempat. Pergerakan massa udara ini membentuk front, kemudian interaksinya dengan daratan akan mempengaruhi cuaca di daerah tersebut. Dalam hal ini, udara diklasifikasikan berdasarkan massa yang dibagi menjadi 4 macam yaitu sebagai berikut :

Maritim Kutub : yaitu udara yang biasanya hangat dan lembap Polar Continental : yaitu udara yang dingin dan kering di musim dingin. Tropical Maritim : adalah udara yang hangat dan lembap Tropical Continental : adalah udara yang hangat dan kering

(mdk/ayi)