Tawuran 3 SMK bersenjata tajam di Grogol, 4 pelajar terluka

Merdeka.com - Sebanyak 54 pelajar dari tiga SMK yang berbeda, diamankan Kepolisian Polsek Metro Tanjung Duren, Jakarta Barat. Puluhan pelajar berusaha membajak Bus Mayasari Bakti P7 jurusan Pulogadung-Grogol, usai mengikuti Ujian Nasional (UN).

Kapolsek Metro Tanjung Duren menuturkan, sebelum membajak bus, puluhan pelajar sempat terlibat tawuran di Jalan Prof Dr Latumenten. Aksi tawuran tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB.

"Usai tawuran, mereka membajak bus. Mereka memaksa sopir bus untuk diantarkan ke Kampung Jawa (SMK 35, Taman Sari). Saat kejadian, bus sedang kosong," kata Kapolsek Metro Tanjung Duren Kompol Firman Andreanto saat dihubungi, Kamis (18/4).

Dari para pelajar tersebut, polisi mengamankan 14 senjata tajam berupa gir motor, parang, gergaji dan golok. Akibat tawuran tersebut, sebanyak empat pelajar mengalami luka. "Tapi belum diketahui, keempatnya luka akibat batu atau senjata tajam," ujarnya.

Terpisah, Kepolisian Polsek Metro Kebon Jeruk juga mengamankan tujuh pelajar SMK Djuanda, yang terlibat tawuran di Green Mansion, Kebon Jeruk. Ketujuh pelajar tersebut saat ini berada di Mapolsek guna menjalani pemeriksaan.

"Saat ini kami masih mencari siapa lawan pelajar ini. Dari tawuran ini, tidak ada pelajar yang terluka," ujar Kanit Reskrim Polsek Metro Kebon Jeruk AKP Herjon Silaban saat dihubungi.