Merdeka.com - Usai menghadiri lebaran Betawi ke-10, Presiden Joko Widodo meminta Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyelesaikan pembangunan Setu Babakan. Saat ini, pembangunan di Setu Babakan masih dalam tahap penyelesaian.

"Ini kan belum selesai. Rencana makronya dulu, di tengah danau masih ada lagi dan juga mungkin yang tadi disampaikan Ketua Bamus, jalan menuju ke sini dilebarkan," ujarnya di Perkampungan Budaya Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (30/7).

Jokowi menyebut, pembangunan di Setu Babakan baru dimulai lima tahun lalu. Tujuan pembangunan untuk melestarikan budaya Betawi.

"Saya kira merawat dan menjaga kearifan lokal, budaya itu sangat penting sekali karena intervensi peradaban barat, peradaban dari negara lain itu sangat mendesak kita," ucapnya.

Sebelumnya, Djarot berjanji akan mengoptimalkan Setu Babakan agar menjadi objek wisata. "Dalam rangka optimalisasi kawasan PBB Setu Babakan, kita akan dorong supaya jadi salah satu destinasi wisata pilihan yang ada di Jakarta selain yang sudah ada," kata Djarot di Setu Babakan, Sabtu (1/7).

Djarot menjelaskan, kawasan Setu Babakan lengkap dengan fasilitas untuk wisata. Dia berharap Setu Babakan menjadi salah satu destinasi favorit warga Jakarta khususnya warga Jakarta Selatan.

"Karena wisata budaya, kuliner ada di sini, dengan cara seperti itu maka akan semakin banyak alternatif tujuan wisata di Jakarta selain yang sudah sangat populer seperti Ragunan, Monas, Kota Tua, Ancol dan Kalijodo. Kami harapkan di Jakarta Selatan ini Setu Babakan seperti itu," ujarnya.