WNI di Australia Barat Mencoblos di 18 TPSLN
Merdeka.com - Ratusan WNI di negara bagian Australia Barat antusias mengikuti seluruh tahapan Pemilu luar negeri (PLN) di wilayah kerja Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Perth pada Sabtu (13/4). KJRI Perth, bekerja sama dengan Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN), menghadirkan 18 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di tujuh lokasi di Australia Barat.
Menurut pihak KJRI Perth melalui akun Twitter-nya, 18 TPS tersebut tersebar meliputi area diplomasi Indonesia di pusat Kota Perth, beberapa distrik di sekitarnya, dan Kota Bunbury di ujung selatan Taman Nasional Leschenault. Dalam penyelenggaraan Pemilu ini, KJRI Perth dan PPLN membagi dua antrean pemilih; calon pemilih yang telah melengkapi berkas secara online, dan yang mendaftar di tempat.
"Panitia dari KJRI Perth sangat tanggap terhadap agenda ini, kami diberikan alur pendaftaran yang tidak rumit, saya dan teman-teman (warga negara) Indonesia di sini sangat senang," ujar Desi Arimbi, salah seorang WNI yang dihubungi Liputan6.com via pesan Instagram, Sabtu (13/4).
Desi merupakan salah satu WNI yang mendaftar langsung di tempat pada pelaksanaan Pemilu luar negeri pada Sabtu kemarin. Menurutnya, tahapan yang harus dimulainya sangat mudah dan berjalan tertib.
"Panitia memberikan penjelasan yang mudah dipahami, dan prosesnya tidak membingungkan," jelasnya.
WNI Lainnya, Arianto Hadi, yang dihubungi Liputan6.com melalui pesan Twitter, juga mengaku antusias berpartisipasi dalam PLN kali ini.
"Saya mendaftarkan berkas-berkas untuk ikut PLN di menit-menit terakhir. Sempat takut bermasalah, tapi pihak KJRI Perth melayani dengan baik. Saya tidak perlu khawatir golput," tulis Arianto.
Arianto adalah mahasiswa pasca-sarjana di The University of Western Australia, dan bersama dengan teman-temannya sesama WNI, berharap pemilu Indonesia berjalan lancar hingga pengumuman akhir.
Sementara dari pihak KJRI Perth, menurut salah seorang stafnya, Fahuzi Azmal, sempat ada kendala dalam menyiapkan pendaftaran langsung di tempat.
"Pemilih yang daftar di tempat lebih sedikit dari yang sudah mendaftar online, alhamdulilah berjalan lancar," katanya via pesan Twitter.
Reporter: Happy Ferdian Syah UtomoSumber: Liputan6
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Panglima TNI Temui Panglima Angkatan Bersenjata Australia, Sosoknya Tak Sembarangan Pernah Terlibat Perang "Timor-Timur"
Panglima TNI bertemu Panglima AB Australia. Ternyata pernah terlibat di perang "Timor-Timur". Simak informasinya.
Baca SelengkapnyaWN Australia Hilang saat Berselancar di Perairan Grajagan Banyuwangi
WN Australia Hilang saat Berselancar di Perairan Grajagan Banyuwangi
Baca SelengkapnyaLibur Akhir Tahun, 291 Ribu Lebih WNI Tinggalkan Indonesia
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta, menyiagakan 603 personel.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Cuma di Indonesia, WNI di Negera Ini juga Tempuh Berjam-jam Perjalanan Demi Nyoblos
Pemilu di Polandia berjalan tertib dan lancar serta diikuti oleh banyak WNI yang mencoblos dengan antusias.
Baca SelengkapnyaJokowi: Terima Kasih TNI-Polri Pemilu Berjalan Aman Meski Ada Dinamika & Riak-riak Kecil
"Saya ingin menyampaikan ucapan terima masih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran TNI dan Polri yang telah menjamin keamanan," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaMenjelajah Pulau Ndana, Pulau Terluar yang Tak Berpenghuni Berbatasan dengan Australia Sampai Dijaga TNI
Melihat Pulau Ndana yang ada di bagian paling Selatan Indonesia.
Baca Selengkapnya7 WNI Hilang saat Kapal Nelayan Tenggelam di Lepas Pantai Korea Selatan
Dua anggota kru ditemukan tidak sadarkan diri di dalam kapal dan telah dibawa ke rumah sakit. Sementara itu, operasi pencarian anggota lainnya masih dilakukan.
Baca SelengkapnyaPesan Tegas Jenderal TNI ke Prajurit Jelang Pemilu 2024
Kasad meminta jika ada prajurit yang tidak netral untuk segera melaporkan ke institusi TNI.
Baca Selengkapnya