Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Iran masih bungkam soal kasus hilangnya Jamal Khashoggi

Iran masih bungkam soal kasus hilangnya Jamal Khashoggi Hassan Rouhani. freepressphotos.com ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Iran sedikit pun tidak berkomentar terhadap kasus hilangnya jurnalis Arab Saudi Jamal Khashoggi yang membuat Arab Saudi kalang-kabut.

Hingga kemarin Iran belum membuat komentar resmi atas dugaan pembunuhan Khashoggi, yang lenyap setelah memasuki gedung konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki, pada 2 Oktober.

Diadang oleh berbagai pertanyaan pada konferensi pers mingguannya di awal pekan, juru bicara kementerian luar negeri setempat, Bahram Ghasemi, hanya mengatakan bahwa Iran sedang memantau berbagai peristiwa, demikian sebagaimana dikutip dari Channel News Asia pada Kamis (18/10).

Di sisi lain, beberapa media Iran telah mencetak ulang laporan yang mengerikan dari sumber-sumber Turki dan internasional, bahwa Khashoggi disiksa dan dimutilasi di dalam konsulat.

Beberapa media setempat juga melaporkan kutipan berita yang menyebut AS diduga tengah berusaha melindungi Arab Saudi.

"AS, Turki dan Saudi berkolusi untuk menutup kasus pembunuhan Jamal Khashoggi," bunyi tajuk utama Jomhuri Eslami, koran konservatif, menyertai laporan kunjungan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo ke Riyadh dan Ankara.

"Misi Pompeo dalam perjalanan ke Riyadh dan kemudian Turki adalah untuk menutupi kebrutalan dan skandal Saudi, mengarang cerita, untuk tetap memerah susu Saudi (berkaitan dengan kontrak senjata)," tambah surat kabar sayap kanan, Javan.

Reza Ghabishavi, kolumnis pada koran reformis Arman, menyinggung keheningan dari para pemimpin Iran atas kasus ini.

"Seluruh dunia ... telah bereaksi, tetapi setelah dua pekan, Iran tidak membuat pernyataan," tulisnya.

"Tentu saja, jelas semuanya demi kepentingan Iran. Di satu sisi, kasus tersebut tidak menyinggung keterkaitan negeri ini dengan AS atau Arab Saudi. Di sisi lain, reformasi pangeran muda Saudi telah jatuh di hadapan publik, pemerintah (Iran) tampaknya lebih memilih sebagai penonton," lanjut Ghabishavi, seraya menyebut hal itu tidak lebih penting dari upaya menghapus sanksi internasional.

Reporter: Happy Ferdian Syah Utomo

Sumber: Liputan6.com

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Iran Batal Serang Israel dengan Rudal Jelajah Jarak Jauh Jika Syarat Ini Dipenuhi, Begini Tuntutannya

Iran Batal Serang Israel dengan Rudal Jelajah Jarak Jauh Jika Syarat Ini Dipenuhi, Begini Tuntutannya

Iran berjanji membalas Israel yang menyerang konsulat Iran di Damaskus, Suriah.

Baca Selengkapnya
Kabar Gembira, Harga BBM Tak Bakal Naik Hingga Juni Meski Konflik Israel Vs Iran Memanas

Kabar Gembira, Harga BBM Tak Bakal Naik Hingga Juni Meski Konflik Israel Vs Iran Memanas

Pemerintah terus memonitor perkembangan konflik Iran-Israel dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan skenario kebijakan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Sering Dikritik Tajam: Gambar Wajah Saya Aneh-Aneh di Sampul Media, Cucu Komplain

Jokowi Sebut Sering Dikritik Tajam: Gambar Wajah Saya Aneh-Aneh di Sampul Media, Cucu Komplain

Jokowi tetap menganggap sebuah kritikan sebagai kebebasan berekspresi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mantan Jenderal Ungkap Kondisi Sebenarnya Tentara Israel di Gaza yang Selama Ini Ditutup-tutupi Media

Mantan Jenderal Ungkap Kondisi Sebenarnya Tentara Israel di Gaza yang Selama Ini Ditutup-tutupi Media

Mantan Jenderal Ungkap Kondisi Sebenarnya Tentara Israel di Gaza yang Selama Ini Ditutup-tutupi Media

Baca Selengkapnya
Jokowi Yakin China Bisa Cegah Eskalasi di Timur Tengah

Jokowi Yakin China Bisa Cegah Eskalasi di Timur Tengah

Indonesia sendiri terus melakukan komunikasi diplomatik dengan Iran dan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
AS Minta Iran Izinkan Israel Balas Serangan Secara Simbolis Agar Tel Aviv Tidak Malu

AS Minta Iran Izinkan Israel Balas Serangan Secara Simbolis Agar Tel Aviv Tidak Malu

AS Minta Iran Izinkan Israel Balas Serangan Secara Simbolis Agar Tel Aviv Tidak Malu

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
10 Mata Uang Terlemah di Dunia, Ada Rupiah Indonesia?

10 Mata Uang Terlemah di Dunia, Ada Rupiah Indonesia?

Pasca serangan balasan Iran ke Israel beberapa waktu, nilai tukar dolar terus menguat dan sebaliknya sejumlah negara mengalami pelemahan mata uangnya.

Baca Selengkapnya
Serangan Israel ke Kedutaan Iran di Damaskus Tewaskan Jenderal Garda Revolusi

Serangan Israel ke Kedutaan Iran di Damaskus Tewaskan Jenderal Garda Revolusi

Serangan Israel ke Kedutaan Iran di Damaskus Tewaskan Jenderal Garda Revolusi

Baca Selengkapnya