Merdeka.com - Puasa di bulan Ramadan sering dianggap sebagai bentuk diet umat Islam. Sebab mereka hanya dibolehkan makan pada waktu-waktu tertentu saja. Meskipun demikian, asupan makanan selama bulan Ramadan sebaiknya juga tetap dijaga, sehingga aktivitas sehari-hari tidak terganggu.

Bagi Anda yang akan menjalankan ibadah puasa, jangan mengabaikan nutrisi selama bulan Ramadan. Jaga kesehatan dan kebugaran tubuh dengan menjaga jenis makanan yang dikonsumsi. Situs theismaili.org (03/07) akan membeberkan rahasia nutrisi sehat yang sebaiknya Anda konsumsi selama bulan Ramadan. Simak penjelasan yang lebih lengkap berikut ini.

Hal-hal yang disarankan

Anda masih bisa makan tiga kali selama puasa. Pertama, jadikan sahur sebagai sarapan. Kemudian buka puasa sebagai camilan sore. Setelah salat Isya' baru Anda menikmati makan malam yang sebenarnya. Coba konsumsi makanan yang mengandung serat ketika sahur agar membuat perut terasa kenyang lebih lama dan menyeimbangkan kadar gula dalam darah. Ketika berbuka, jus buah disarankan untuk diminum untuk mencegah dehidrasi karena tubuh tidak diberi cairan seharian penuh. Memakan makanan yang direbus atau dikukus juga lebih baik daripada menikmati makanan gorengan. Jika ingin mengonsumsi daging, pilih yang tanpa lemak. Makan pelan-pelan dan kunyah makanan dengan baik. Selain jus buah ketika berbuka, mengonsumsi air putih sebanyak-banyaknya juga baik untuk mencegah dehidrasi.

Hal-hal yang sebaiknya dihindari

Makanan gorengan yang tinggi lemak, karena bisa menyebabkan perasaan letih dan lesu selama berpuasa. Makanan yang terlalu asin, sebab jenis makanan tersebut memicu dehidrasi dengan cara menyerap air sebanyak-banyaknya dari dalam tubuh. Makanan yang manis-manis juga perlu dihindari. Meskipun terasa segar dan memuaskan, namun terlalu banyak menikmati makanan manis bisa menghancurkan keseimbangan kadar gula dalam darah Anda. Makan terlalu banyak saat sahur itu buruk, karena metabolisme menjadi tidak seimbang. Terlalu banyak minum teh atau kafein saat sahur juga sebaiknya dihindari, keduanya menyerap nutrisi penting dari dalam tubuh yang dibutuhkan saat berpuasa. Langsung tidur setelah sahur atau berbuka puasa. Tunggu 2-3 jam jika ingin tidur setelah makan, agar ada kesempatan bagi tubuh untuk mencerna makanan Anda.

Apabila Anda mengikuti aturan makan yang bernutrisi sesuai dengan saran di atas, Anda pasti akan terhindar dari keadaan mual, letih, lesu di siang hari saat menahan lapar.

Terlepas dari saran nutrisi sehat tersebut, apakah Anda umat Islam sudah siap menjalankan ibadah puasa? :)

(mdk/riz)