Merdeka.com - Walau pilpres masih dua tahun lagi, perkumpulan ulama dan Habaib se Jakarta menyatakan dukungannya kepada penyanyi dangdut sekaligus mubaligh, Rhoma Irama sebagai Calon Presiden 2014. Para ulama yang tergabung dalam Wadah Silaturahim Asatidz, tokoh dan ulama (Wasiat Ulama) ini bertekad untuk mengusung Rhoma sebagai pemimpin Indonesia berikutnya.

Ketua umum DPP Wasiat Ulama, KH Fachrurrozy Ishaq menyatakan, dukungan ini diberikan lantaran Rhoma Irama dianggap paling tepat sebagai calon presiden alternatif bagi umat Islam di Indonesia.

"Kami sepakat membuat pernyataan, Insya Allah kita mengusung beliau menuju RI-1, dan kami juga mendapat dukungan dari jutaan umat muslim di Indonesia," ujar ketua Umum Wasiat Ulama KH Fachrurrozy dalam acara deklarasi di Jalan Mesjid I Nomor 8, Rawa Bunga, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (8/11) lalu.

Menurut Rozy, Rhoma Irama yang pada Pemilukada DKI Jakarta lalu sempat tersandung isu SARA, dianggap sebagai sosok muslim nasionalis yang dapat menjadi calon presiden alternatif di antara banyak nya tokoh yang disebut-sebut akan mencalonkan diri pada 2014 nanti.

"Umat butuh pemimpin muslim yang nasionalis. Selama ini capres yang ada adalah sosok nasionalis yang Muslim. Rhoma adalah sosok ulama yang konsisten menegakkan amar ma'ruf nahi munkar," katanya.

Menurut Fachrurozy, sosialisasi mendukung legenda musik dangdut Indonesia tersebut telah dilakukan selama satu bulan terakhir. Sosialisasi dilakukan kepada sekitar satu juta anggota Wasiat Ulama yang ada di Indonesia. Aksi itu pun ditanggapi positif oleh para anggotanya.

"Kita ceramah di mana-di mana keliling Indonesia, kita selipkan itu, bagaimana kondisi Indonesia dan bagaimana kondisi umat Muslim, dan mereka setuju," ujarnya.

Sebelum acara deklarasi pencalonan yang berlangsung sekitar satu jam itu, KH Fachrurrozy mengaku telah bertemu pemimpin grup musik Soneta Grup itu terlebih dahulu. Menurutnya, Rhoma tidak keberatan atas deklarasi dukungan pada dirinya untuk maju dalam bursa capres RI 2014.

"Kebetulan saya kawan dekat beliau. Saya sudah katakan dukungan ini, beliau awalnya memang malu-malu, tapi dipercayakan ke saya kalau memang para ulama menginginkan maka beliau siap," ucapnya.

Menanggapi berita tersebut sang Raja Dangdut yang sering menggunakan gitar buntung itu pun menyatakan siap maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2014 mendatang. Pernyataan itu dia sampaikan saat mengikuti pengajian rutin Majelis Taklim, Al Habib Ali Al Habsyi Kwitang, Senen, Jakarta Pusat.

"Insya Allah dengan bismillah saya siap dicalonkan jadi Presiden Indonesia pada 2014. Jika memang ini kemauan ulama, berarti ini panggilan dari Allah SWT" ujar Rhoma saat berceramah, Minggu (11/11).

Alasan milih Rhoma

Salah satu alasan para ulama ini memilih Bang Haji, sapaan Rhoma, sebagai capres lantaran Raja Dangdut itu dianggap memiliki jiwa kepemimpinan yang tangguh. Hal itu tercermin dengan kepemimpinannya di Soneta Group.

"Selama 40 tahun beliau memimpin Soneta Group, grup itu tetap solid, lalu saat ini beliau sebagai Ketua Umum Fahmi Tamami (Forum Silaturahmi Ta'mir Masjid dan Musholla Indonesia) dan Pammi (Persatuan Artis Musik Melayu Indonesia)," kata Ketua Umum DPP Wasiat Ulama, Fachrurrozy Ishaq.

Menurut Fachrurrozy Ishaq dengan berbagai keunggulan tersebut, Wasiat Ulama meyakini, deklarasi tersebut juga akan didukung jutaan umat Muslim di seluruh Indonesia.

"Kalau ada partai Islam yang mengusung Rhoma Irama, suara partai-partai Islam akan bangkit, karena dukungan umat muslim akan terus mengalir," jelasnya.

Tidak hanya itu alasan lain yang membuat dirinya memilih Rhoma sebagai Capres 2014 adalah karena tersebarnya para fans fanatik Rhoma di berbagai pelosok negeri ini.

"Rhoma Irama punya penggemar dan fans tersendiri dan juga fanatik. Militansi mereka tidak perlu diragukan," pungkasnya.