Taksi Blue Bird Gandeng UNICEF Tingkatkan Pendidikan Anak Indonesia
Merdeka.com - Perusahaan taksi, Bluebird menjalin kerja sama dengan United Nations Children’s Fund (UNICEF) dalam bersumbangsih untuk kesejahteraan anak Indonesia. Kerja sama ini memungkinkan para penumpang Bluebird serta masyarakat Indonesia yang ingin berpartisipasi dalam memberikan donasi dengan mengakses situs www.unicef.id/bluebird, di mana skema donasi dapat diberikan melalui 'donasi rutin' atau 'donasi sekali'.
Selain itu dalam rangka mendukung kampanye 'Berbagi di Taksi Biru', Bluebird akan memasang wobbler di 10.000 kendaraan taksi Bluebird serta video tentang pentingnya pendidikan bagi mereka yang membutuhkan dalam In-Taxi Entertainment di 500 kendaraan Bluebird.
Deputi Perwakilan UNICEF di Indonesia, Robert Gass mengatakan, Indonesia memiliki aset tak ternilai yaitu hampir 80 juta anak-anak dan remaja. Penting untuk berinvestasi bagi kemajuan mereka melalui pembelajaran dan pendidikan. Untuk membuka potensi terbaik mereka, maka hambatan yang menghalangi anak dan remaja untuk berpartisipasi dan menyelesaikan pendidikan harus dihapus.
"Kami di UNICEF menghargai dan mendorong kontribusi baik oleh publik dan perusahaan agar setiap anak dapat memiliki kesempatan yang sama untuk bersekolah dan belajar berbagai pengetahuan serta keterampilan yang dapat mempersiapkan mereka menyambut masa depan yang cerah," ucapnya di Jakarta, Rabu (19/12).
Presiden Direktur Blue Bird Group Holding, Noni Purnomo menambahkan, inisiatif kerja sama Bluebird dengan UNICEF dalam mengajak masyarakat untuk turut berperan meningkatkan pendidikan anak Indonesia ini tidak terlepas dari komitmen Bluebird untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.
"Kami di Bluebird percaya bahwa pendidikan merupakan dasar yang sangat penting untuk pembangunan bangsa. Di Bluebird perhatian terhadap pendidikan kami wujudkan dalam pemberian beasiswa kepada anak-anak pengemudi dan karyawan, inisiatif ini sudah berlangsung lebih dari 20 tahun. Kolaborasi dengan UNICEF, sebagai organisasi internasional dibawah naungan PBB yang salah satu fokusnya di bidang pendidikan anak-anak, akan semakin membantu langkah Bluebird dalam mendukung terciptanya generasi penerus berkualitas dan mampu bersaing untuk kemajuan Indonesia di masa depan," tutup Noni.
Hingga saat ini Bluebird melalui program 'Bluebird Peduli' secara rutin memberikan bantuan beasiswa mulai dari tingkat D3 hingga sarjana kepada anak dari pengemudi dan juga karyawan Bluebird. Dimulai pertama kali dari tahun 1998, saat ini pemberian beasiswa oleh Bluebird telah diberikan kepada sekitar 25.000 anak-anak pengemudi Bluebird.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Program makan siang dan pemberian susu gratis akan memberikan dampak luas kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaUnilever Indonesia telah merealisasikan berbagai program yang melibatkan Pesantren sejak 2019.
Baca SelengkapnyaProgram ini diperkirakan akan memakan anggaran hingga Rp460 triliun dengan target 82,9 juta anak sekolah di seluruh Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seperti diketahui program yang digadang-gadang Prabowo-Gibran adalah makanan bergizi cegah stunting pada anak
Baca SelengkapnyaFitria menjelaskan pesawat kolaborasi itu akan digunakan untuk melayani berbagai penerbangan, baik untuk rute domestik maupun rute internasional.
Baca SelengkapnyaKoordinator Fanta Kuliner, Chikita Sebayang mengatakan, masalah stunting akan mempengaruhi kualitas sumber daya manusia Indonesia di masa depan.
Baca SelengkapnyaDAIKIN menyalurkan donasi bagi keluarga pra sejahtera.
Baca SelengkapnyaBantuan sosial berupa operasi gratis yang bernilai Rp533 juta dari Sido Muncul ini ditujukan untuk 60 penderita bibir sumbing, khususnya bayi dan anak-anak.
Baca SelengkapnyaTotal ratusan pelajar, petasan, hingga puluhan motor yang digunakan untuk konvoi telah diamankan.
Baca Selengkapnya