PTBA janjikan pabrik gasifikasi groundbreaking tahun ini
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, menargetkan pembangunan pabrik gasifikasi batubara oleh PT Bukit Asam (Persero) Tbk (PTBA) dapat dilakukan akhir tahun ini. Dia mengatakan, apabila tidak terlaksana maka pihaknya tak akan segan 'memenggal' Direktur Utama PTBA Arviyan Arifin.
"Pak Arviyan sudah janji. Kalau sampai akhir tahun belum groundbreaking, tapi harus langsung bangun, kalau tidak saya penggal. Sudah mau dia dipenggal. Tidak tahu apa yang dipenggal, dipenggal tantiemnya (bonusnya)," kata Menteri Rini di The Energy Building, Jakarta, Rabu (12/9).
Pembangunan pabrik gasifikasi batubara ini diperlukan agar Indonesia tak lagi hanya menjadi pengekspor bahan baku. Melalui pabrik ini nantinya, Indonesia melalui perusahaan holding tambang BUMN dapat menghasilkan produk-produk bernilai tambah.
Dirut PTBA Arviyan Arifin mengatakan, mengubah batubara menjadi gasifikasi mempunyai banyak kelebihan. Selain memperoleh produk yang lebih kompetitif masyarakat terutama petani juga mendapat harga gas yang lebih murah.
"Batubara ke gas bisa juga dibuat ke Pupuk. China kan gasnya dari batubara. Gas buat pupuk itu dari batubara, Jadi kita bisa kompetitif, jadi petani bisa dapat murah. Batubara ke gas itu poripropelin, ini dari naftah, crude oil, itu bisa dibuat dari batubara," jelasnya.
Arviyan mengatakan sudah ada dua BUMN yang telah melakukan pengubahan batubara menjadi gas yaitu PT Pupuk Indonesia dan PT Pertamina. Untuk itu, dia optimistis Desember 2018 nanti groundbreaking pabrik dapat dilakukan.
"Offtakernya sudah ada, Pupuk dan Pertamina. Kita jadwalkan, insyaallah desember ini groundbreaking," jelasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dirut Pertamina Tak Bisa Asal Cabut Izin SPBU Nakal Mainkan Takaran BBM, Ternyata Ini Penyebabnya
Pihak Pertamina tetap harus menjaga keterpenuhan kebutuhan masyarakat akan BBM.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga Siap Salurkan BBM Subsidi Sesuai Kuota Pemerintah
Pertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading
Baca SelengkapnyaKilang Pertamina Balikpapan Tingkatkan Kapasitas Produksi Jadi 360 Ribu Barrel Per Hari
Tersambungnya unit kilang tersebut akan menjadi tonggak bersejarah Kilang Balikpapan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaWamen BUMN Apresiasi Satgas Nataru Pertamina dalam Menjaga Kelancaran Distribusi Energi
Wamen BUMN juga menjelaskan, produksi migas hulu Pertamina saat ini telah mencapai lebih dari 1 juta barrel per hari.
Baca SelengkapnyaKementerian BUMN Gelar RUPS Pertamina Tetapkan Jajaran Direksi Baru
Kementerian BUMN melakukan perubahan di pimpinan puncak PT Pertamina.
Baca SelengkapnyaPNS Mulai Pindah Juni 2024, Tapi Suplai Gas dan Listrik di IKN Baru Masuk bulan Agustus
Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah ditetapkan menjadi pemasok energi tetap oleh Badan Otorita IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaUsai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?
Usai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaLewat Berbagai Upaya, Pertamina Patra Niaga Berperan Aktif Mengurangi Emisi Karbon
Pertamina Patra Niaga terus berkomitmen mendorong pengurangan emisi karbon.
Baca Selengkapnya