Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Petugas KRL Kembalikan Uang Penumpang Rp500 Juta dan Diberi Hadiah Erick Thohir

Kisah Petugas KRL Kembalikan Uang Penumpang Rp500 Juta dan Diberi Hadiah Erick Thohir Erick Thohir. ©2019 Instagram Erick Thohir

Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir memberikan apresiasi terhadap petugas KRL, Mujenih dan Egy yang baru-baru ini viral karena mengembalikan uang penumpang sebesar Rp500 juta. Menurut Erick, apa yang dilakukan oleh Mujenih dan Egy adalah bentuk tindakan yang menginspirasi semua pihak.

"Ini tindakan luar biasa dan menginspirasi. Ini bukan hanya simbolik tapi harus kita lakukan sebagai bangsa besar. Semua yang kita lakukan tidak ada artinya kalau tidak didasari akhlak," ujar Erick dalam Video Conference, Jakarta, Senin (13/7).

Erick melanjutkan, akhlak adalah dasar BUMN untuk melakukan segala hal terutama dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Dia berharap semakin banyak pegawai BUMN dan masyarakat yang melakukan tindakan yang sama.

"Beritanya ada di mana-mana saya rasa ini poin yang sangat bagus kami punya prinsip, akhlak harus menjadi landasan utama. Dan kami tidak mau ngomong doang. Ini bisa menjadi inspirasi bagi kita semua. Kalau kita diberi tanggung jawab, sudah seyogyanya harus punya dasar akhlak," paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Erick dan beberapa BUMN memberikan bantuan secara langsung. Bantuan tersebut diharapkan bermanfaat bagi Mujenih dan keluarga terutama di tengah pandemi Virus Corona.

"Bantuan tadi bisa dimanfaatkan dengan baik jangan difoya-foya untuk hidup lebih baik. Dikasih data Telkomsel jangan dipakai mobile legend. Saya secara pribadi akan membantu secara langsung. Saya berharap ini menjadi tabungan karena dengan kondisi Covid ini cukup lama," tandasnya.

BUMN Beri Bantuan

Bank BRI memberikan bantuan Asuransi Davestera (Dana Investasi Sejahtera) yang merupakan Gabungan dari Asuransi Perlindungan Jiwa, Proteksi, dan Investasi dengan nilai uang pertanggungan per orang hingga Rp500 juta.

Lalu, Bank Mandiri melalui perusahaan anak AXA Mandiri Financial Services menyerahkan bantuan berupa perlindungan Asuransi Jiwa dengan Uang Pertanggungan sebesar Rp500 juta per orang yang dibayarkan kepada ahli warisnya apabila insan BUMN tersebut mengalami risiko meninggal dunia dalam kurun waktu lima tahun.

Bank BNI melalui anak perusahaan BNI Life memfasilitasi keduanya dengan produk Asuransi BNILife Mprotection Plus yang memberikan manfaat lengkap dalam satu produk berupa Investasi, proteksi jiwa sampai dengan kesehatan dengan nilai premi/investasi sebesar Rp50 juta, serta ditambah fasilitas Kesehatan berupa manfaat rawat inap.

Jika terjadi risiko meninggal, penerima manfaat juga akan mendapatkan Rp100 juta ditambah nilai investasi. Selain itu, untuk tiga tahun polis asuransi juga bisa dicairkan, plus pengembangan Investasi dari Premi Rp50 juta.

Telkomsel pun turut memberikan apresiasi berupa handphone dan kuota internet senilai Rp200.000/bulan selama 1 tahun, serta saldo LinkAja masing-masing sebesar Rp5 juta. Mujenih dan Egi juga memperoleh hadiah paling berharga yang tak pernah dibayangkan sebelumnya. Kedua tulang punggung keluarga itu diangkat menjadi pegawai tetap di anak perusahaan PT KAI/KCI.

Sosok Mujenih

Sosok Mujenih, seorang petugas KRL baru-baru ini tengah mendapat banyak sorotan. Dedikasinya dalam bekerja membuat banyak orang salut. Mujenih mulai dikenal publik setelah dirinya menemukan uang sebesar Rp500 juta di dalam KRL.

Cerita bermula ketika dirinya yang berprofesi sebagai petugas kebersihan menemukan bungkusan berisi uang di gerbong KRL yang sedang berhenti di stasiun Bogor.

Mujenih kemudian melaporkan hasil penemuannya kepada tim PS Stasiun Bogor. Sifatnya yang jujur dan baik ini kemudian menyita perhatian publik. Aksinya menjadi viral dan tersebar luas di dunia maya.

Sebelumnya, Mujenih juga bercerita jika bungkusan yang ditemukannya sempat dikira sampah. Posisinya yang berada di bawah kursi prioritas membuat bungkusan berisi uang Rp500 juta itu dikira onggokan sampah.

Para penumpang lain juga sempat menendang bungkusan tersebut karena tidak tahu jika isinya uang.

"Di gerbong tiga dari belakang, ada di bawah kursi prioritas. Sempat ditendang-tendang, dikira itu sampah," kata Mujenih.

Mujenih diketahui telah bekerja selama 3 tahun di PT Kereta Commuter Indonesia (KCI). Di usianya yang menginjak 30 tahun ini, Mujenih tidak kaget menemukan uang sebesar itu.

Baginya itu adalah hak orang lain yang harus dikembalikan. Setelah menemukan bungkusan uang pada Senin (6/7/2020), Mujenih langsung melapor ke bagian Passanger Service (PS).

"Awalnya saya lagi kerja, terus kata keamanannya ada bungkusan, sampah atau apa ya, saya buka berdua sama dia. Pas lihat, saya langsung kembalikan saja ke PS (passanger service) Stasiun Bogor," ujar Mujenih lebih lanjut.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Erick Thohir Minta Suntikan Dana Rp44 Triliun di 2025, Diberika kepada 16 Perusahaan BUMN

Erick Thohir Minta Suntikan Dana Rp44 Triliun di 2025, Diberika kepada 16 Perusahaan BUMN

Usulan Penyertaan Modal Negara ini untuk menjamin keberlanjutan program yang digarap perusahaan BUMN.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Pangkas 7 Perusahaan BUMN Karya Jadi 3 Saja, Begini Pembagian Tugasnya

Erick Thohir Pangkas 7 Perusahaan BUMN Karya Jadi 3 Saja, Begini Pembagian Tugasnya

Erick menyampaikan, penggabungan ketujuh perusahaan ini merupakan bentuk dari perbaikan tata kelola BUMN Karya.

Baca Selengkapnya
26 UMKM Binaan BUMN Semen Pamer Produk di Perayaan Natal BUMN, Ini Daftarnya

26 UMKM Binaan BUMN Semen Pamer Produk di Perayaan Natal BUMN, Ini Daftarnya

Erick Thohir menyebut, pelaku UMKM di Indonesia sangat membutuhkan pendampingan untuk mengembangkan usahanya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Erick Thohir Resmi Bubarkan 7 Perusahaan BUMN, Begini Nasib Karyawannya

Erick Thohir Resmi Bubarkan 7 Perusahaan BUMN, Begini Nasib Karyawannya

Pembubaran 7 perusahaan BUMN merupakan bagian dari program transformasi yang diusung sejak 2019 lalu.

Baca Selengkapnya
Rupiah Anjlok, Menteri Erick Wanti-Wanti Utang BUMN Bisa Bengkak

Rupiah Anjlok, Menteri Erick Wanti-Wanti Utang BUMN Bisa Bengkak

Menteri Erick Thohir ingatkan BUMN yang memiliki utang dalam bentuk dolar AS karena nilai tukar Rupiah terus anjlok beberapa hari terakhir.

Baca Selengkapnya
Menteri Erick Minta BUMN Borong Dolar AS, Menko Airlangga: Itu Tidak Bijak

Menteri Erick Minta BUMN Borong Dolar AS, Menko Airlangga: Itu Tidak Bijak

Menko Airlangga tidak sepakat dengan pernyataan Erick Thohir kepada BUMN untuk memanfaatkan momen pelemahan Rupiah dengan memborong dolar AS.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Resmi Bubarkan Tujuh Perusahaan BUMN, Ini Daftar Lengkapnya

Erick Thohir Resmi Bubarkan Tujuh Perusahaan BUMN, Ini Daftar Lengkapnya

Pembubaran terhadap tujuh perusahaan BUMN tersebut lantaran secara bisnis sudah tidak mampu lagi bersaing.

Baca Selengkapnya
Ahok Belum Bisa Kampanye Langsung: Pak Erick Enggak Mau Keluarkan Surat Berhenti Saya

Ahok Belum Bisa Kampanye Langsung: Pak Erick Enggak Mau Keluarkan Surat Berhenti Saya

Sampai hari ini belum diterbitkan surat pemberhentiannya oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.

Baca Selengkapnya
Relawan Erick Thohir Deklarasi Mendukung, TKN Optimis Prabowo-Gibran Menang 1 Putaran

Relawan Erick Thohir Deklarasi Mendukung, TKN Optimis Prabowo-Gibran Menang 1 Putaran

Haris menyebut, dukungan yang dideklarasikan oleh komunitas relawan ET dapat menambah energi baru untuk memenangkan Prabowo-Gibran satu putaran.

Baca Selengkapnya