Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Data BPS Ungkap Indonesia Impor Bawang Putih dari Jerman

Data BPS Ungkap Indonesia Impor Bawang Putih dari Jerman

Data BPS Ungkap Indonesia Impor Bawang Putih dari Jerman

Selain itu, pemerintah juga melakukan impor beras senilai USD 196,7 juta di Oktober 2023. Beras tersebut didatangkan dari Thailand, Vietnam, dan Myanmar.

Data BPS Ungkap Indonesia Impor Bawang Putih dari Jerman

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pemerintah Indonesia melakukan impor tiga jenis komoditas pangan pada Oktober 2023. Antara lain, beras, gula, dan bawang putih.

Menariknya, untuk komoditas bawang putih Indonesia mendatangkan langsung dari Jerman. Padahal, Jerman merupakan salah satu negara maju yang terkenal dengan produk otomotifnya .

"Untuk bawang putih impor di Oktober 2023 adalah sebesar USD 43,9 juta dengan asal negaranya adalah China, Jerman, dan India," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini di Jakarta, Rabu (15/11).

Selain itu, pemerintah juga melakukan impor beras senilai USD 196,7 juta di Oktober 2023.  Beras tersebut didatangkan dari Thailand, Vietnam, dan Myanmar.

Data BPS Ungkap Indonesia Impor Bawang Putih dari Jerman

"Jadi, di bulan Oktober 2023 ini tercatat bahwa impor beras ada sebesar USD 196,7 juta dengan asal negaranya adalah Thailand Vietnam, dan Myanmar," ucap Pudji.

Adapun, nilai impor untuk komoditas gula mencapai USD 222,8 juta. Gula tersebut didatangkan langsung dari Brasil, Australia, hingga Thailand.

Adapun, nilai impor untuk komoditas gula mencapai USD 222,8 juta. Gula tersebut didatangkan langsung dari Brasil, Australia, hingga Thailand.

Diberitakan sebelumnya, Ombudsman RI menyampaikan Laporan Akhir Hasil Pemeriksaan (LAHP) kepada Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan terkait Maladministrasi dalam Pelayanan Penerbitan Surat Persetujuan Impor (SPI) Bawang Putih di Kementerian Perdagangan.

Data BPS Ungkap Indonesia Impor Bawang Putih dari Jerman

Berdasarkan hasil pemeriksaan dan pendapat, Ombudsman RI berhasil menemukan 5 temuan maladministrasi yang dilakukan oleh Dirjen Daglu Kemendag.

"Ada 5 temuan maladministrasi. Pertama, pengabaian kewajiban hukum. Kedua, melampaui wewenang. Ketiga, penundaan berlarut. Keempat, penyimpangan prosedur. Kelima, diskriminasi," kata anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika dalam media briefing di kantor Ombudsman, Jakarta, Selasa (17/10).

Dia merincikan, temuan pertama terkait Pengabaian kewajiban hukum.

Kedua, melampaui wewenang yakni dalam hal tertahannya penerbitan SPI Bawang Putih dengan dasar penggunaan justifikasi tindakan dalam penyelenggaraan SPI Bawang Putih di luar cakupan bidang atau materi wewenang yang diberikan kepadanya sesuai UU 7/2014 jo PP 29/2021 jo Permendag 25/2022 jo Permendag 20/2021.

Ketiga, penundaan berlarut, yakni dalam penerbitan SPI Bawang Putih bagi Pelapor yang sangat melebihi jangka waktu pelayanan 5 (lima) hari kerja setelah dokumen dinyatakan lengkap sesuai dengan persyaratan.

Keempat, penyimpangan prosedur, yaitu dalam penerbitan SPI Bawang Putih dengan menambah tahapan prosedur berupa diperlukannya pertimbangan Menteri Perdagangan terlebih dahulu sebagai dasar persetujuan suatu permohonan.

Kelima, diskriminasi dalam penerbitan SPI Bawang Putih dengan perlakuan penerbitan SPI Bawang Putih yang berbeda dan tidak sesuai dengan urutan permohonan yang dinyatakan lengkap terlebih dahulu untuk diterbitkan SPI Bawang Putihnya.

Data BPS Ungkap Indonesia Impor Bawang Putih dari Jerman
Data BPS: Kinerja Ekspor Indonesia Anjlok 10,43 Persen di Oktober 2023
Data BPS: Kinerja Ekspor Indonesia Anjlok 10,43 Persen di Oktober 2023

Realisasi ekspor pada Oktober ini justru mengalami penurunan sebesar 10,43 persen jika dibandingkan pada Oktober 2022.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Jumlah Penduduk Miskin di Indonesia Mencapai 25,9 Juta Orang di Maret 2023
Data BPS: Jumlah Penduduk Miskin di Indonesia Mencapai 25,9 Juta Orang di Maret 2023

Jumlah penduduk miskin pada Maret 2023 sebesar 25,90 juta orang, menurun 0,46 juta orang terhadap September 2022.

Baca Selengkapnya
3 Rangkaian KRL Impor Baru dari Jepang Bakal Datang ke Indonesia Akhir 2024
3 Rangkaian KRL Impor Baru dari Jepang Bakal Datang ke Indonesia Akhir 2024

Tanda tangan kontrak antara KAI Commuter dan pihak dari Jepang ditarget akan berlangsung pada Agustus-September tahun ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
DPR dan KTNA Tegaskan Produksi Beras 2023 Aman Tersedia
DPR dan KTNA Tegaskan Produksi Beras 2023 Aman Tersedia

Berdasarkan data KSA BPS ketersediaan beras periode Januari-Oktober 2023 ini mencapai 27,88 juta ton.

Baca Selengkapnya
Indonesia Ternyata Pernah Impor Senjata dari Israel, Ada Senapan dan Meriam
Indonesia Ternyata Pernah Impor Senjata dari Israel, Ada Senapan dan Meriam

Pada Oktober 2020, Indonesia mendatangkan senjata dengan kode HS 93011000, yakni senjata artileri, meliputi senapan.

Baca Selengkapnya
Daftar 5 Orang Paling Kaya di Indonesia September 2023, Kekayannya Hampir Rp400 Triliun
Daftar 5 Orang Paling Kaya di Indonesia September 2023, Kekayannya Hampir Rp400 Triliun

Jumlah kekayaan orang paling kaya di Indonesia terus bertambah, dan ada juga yang mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya
Sejarah 28 Oktober 1928: Lagu Indonesia Raya Dinyanyikan Pertama Kali pada Kongres Pemuda di Jakarta
Sejarah 28 Oktober 1928: Lagu Indonesia Raya Dinyanyikan Pertama Kali pada Kongres Pemuda di Jakarta

Di tengah semaraknya Kongres Pemuda yang diadakan di kota Batavia, sebuah lagu menggema dengan semangat kebangsaan yang menggetarkan hati pendengarnya.

Baca Selengkapnya
KPU Buka Pendaftaran Capres dan Cawapres Kamis 19 Oktober, Ditutup Tanggal 25 Oktober Pukul 23.59 WIB
KPU Buka Pendaftaran Capres dan Cawapres Kamis 19 Oktober, Ditutup Tanggal 25 Oktober Pukul 23.59 WIB

Pengumuman pendaftaran bakal capres dan bakal cawapres itu berdasarkan surat nomor 110/PL.01.4-PU/05/2023 diterbitkan KPU RI.

Baca Selengkapnya
Daftar Negara Asia Paling Banyak Beli Senjata dari Israel, Ada Indonesia?
Daftar Negara Asia Paling Banyak Beli Senjata dari Israel, Ada Indonesia?

Dari data yang dipaparkan, senjata Israel yang masuk ke Indoesia terjadi pada Oktober 2020 dengan total USD 1,28 juta.

Baca Selengkapnya