Bikin Merinding Pesan Panglima TNI Saat Tradisi Pelepasan Kasad di Markas Besar TNI Angkatan Darat
Panglima TNI beri pesan mendalam kepada prajurit setelah sertijab Kasad. Begini isinya.
Panglima TNI beri pesan mendalam kepada prajurit setelah sertijab Kasad. Begini isinya.
Upacara yang digelar di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta itu dilangsungkan pada Jumat (1/12) pagi.
Melansir dari laman tniad.mil.id, Minggu (3/12) acara ditandai dengan penyerahan Panji-panji TNI AD Kartika Eka Paksi oleh Panglima TNI kepada Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, dilanjutkan dengan penandatanganan Berita Acara Sertijab.
Jenderal Agus Subiyanto memang baru saja dilantik menjadi Panglima TNI pada Rabu (22/11) lalu.
Agus baru menjabat sebagai Kasad selama kurang lebih 1 bulan. Meski demikian, dirinya sangat berpengalaman memegang Angkatan Darat karena sempat menjadi Wakasad selama hampir 2 tahun.
“Seperti diketahui rekan-rekan media, beliau (Jenderal Agus) menjabat Kasad selama 1 bulan, tapi beliau menjabat Wakasad hampir 2 tahun, jadi sangatlah mengetahui seluk beluk di Angkatan Darat ini,” ujar Kasad seraya menyebut akan melanjutkan program-program unggulan Angkatan Darat di masa jabatannya.
Melansir dari Instagram @91agussubiyanto, Minggu (3/12) Agus Subiyanto memberikan pesan kepada seluruh keluarga besar Angkatan Darat.
"Tradisi Pelepasan Kepala Staf Angkatan Darat di Markas Besar TNI Angkatan Darat, TNI AD harus tetap kompak dalam menghadapi situasi apapun," tulis unggahan Agus Subiyanto.
Sang Panglima TNI memberikan pesan kepada prajuritnya untuk tetap loyal pada tugas, serta kompak dalam menghadai situasi apapun.
"Pesan saya yaitu terima kasih atas kerjasama semua prajurit, dari prajurit pangkat terendah sampai jenderal, sehingga tugas saya dapat diselesaikan dengan baik," ucap Jenderal Agus Subiyanto.
"Pesan, loyal pada atasan, pada kawan, pada bawahan, dan kompak. TNI AD harus kompak dalam menghadapi situasi apapun, tergantung kita tidak boleh melihat ke belakang. Kita harus berpikir ke depan supaya kita maju. Terima kasih," tutupnya.
Acara dilanjutkan dengan pengalungan bunga oleh Kasad Jenderal Maruli Simanjuntak dan salam perpisahan oleh seluruh prajurit Mabesad.
Tradisi nadran yang dilakukan masyarakat pesisir Indramayu menyimpan makna khusus.
Baca SelengkapnyaTradisi ini digelar para petani saat memasuki musim tanam padi. Seperti halnya para petani di Desa Selokgondang, Kecamatan Sukodono, Lumajang.
Baca SelengkapnyaKasad memberikan pesan tegas kepada para perwira muda TNI AD dalam acara Tradisi Penerimaan Perwira Remaja di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad).
Baca SelengkapnyaMasyarakat Sunda di Jawa Barat masih melestarikan kegiatan melepas burung merpati sebagai satu rangkaian pernikahan yang sakral.
Baca SelengkapnyaPanitia menyiapkan 9 ton nasi, 14 ekor kerbau, dan 80 ekor kambing untuk tradisi Buka Luwur.
Baca SelengkapnyaPanglima mengatakan TNI Angkatan Darat selama ini memiliki lahan rawa yang cukup besar dan tersebar di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaKasad Maruli Simanjuntak dua kali disebut kurang ajar oleh mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo saat masih aktif di militer.
Baca SelengkapnyaTradisi Kepungan Tumpeng Tawon a dilakukan oleh masyarakat Desa Mangunweni Kebumen.
Baca SelengkapnyaGanjar menyampaikan tradisi Yaa Qowiyyu juga bertujuan untuk menjalin silaturahmi antar tokoh setempat dan masyarakat.
Baca Selengkapnya