Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warung Pintar Targetkan 150 Ribu Penggunanya Pakai Layanan Bon Pintar

Warung Pintar Targetkan 150 Ribu Penggunanya Pakai Layanan Bon Pintar Warung Pintar. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik lewat Analisa Hasil Survei Dampak COVID-19 terhadap Pelaku Usaha pada tahun 2020, sebanyak 69.02 persen pelaku usaha mikro membutuhkan suntikan bantuan modal usaha.

Pemerintah sendiri berupaya untuk meningkatkan daya saing UMKM, baik melalui Kredit Usaha Rakyat, Lembaga Pengelola Dana Bergulir, Program Kemitraan dan Bina Lingkungan, maupun Bantuan Pelaku Usaha.

Seringkali pelaku usaha mikro tidak memiliki akses permodalan yang baik karena minimnya akses data riwayat transaksi. Hal ini menyebabkan bank atau solusi finansial terkendala dalam mengatur tingkat kesanggupan pelaku usaha mikro dalam menggunakan bantuan atau pinjaman modal usaha yang sesuai.

Persoalan itu membuat Warung Pintar menggandeng CICIL untuk menginisiasikan layanan Bon Pintar, pilihan metode pembayaran baru di mana pemilik warung dapat membeli barang sekarang dan pembayaran dapat dilakukan pada saat jatuh tempo atau yang dikenal dengan sebutan buy now pay later di platform e-commerce.

Memanfaatkan data riwayat transaksi dan penggunaan aplikasi, Warung Pintar memfasilitasi para penggunanya untuk mendapatkan akses produk finansial lewat CICIL, dengan ini pengguna Aplikasi Warung Pintar dapat meningkatkan stok tanpa harus mencari penambahan modal dari luar ekosistem aplikasi.

"CICIL memiliki visi yang sama untuk dapat menghadirkan produk pinjaman bagi UMKM, hal ini menjadi dasar mengapa kami memilih CICIL sebagai rekan kolaborasi pertama untuk Bon Pintar. Dalam waktu beberapa minggu diluncurkan, sudah ribuan pemilik warung yang terbantu oleh layanan Bon Pintar. Kami terus membawa semangat gotong royong untuk terus membesarkan layanan ini agar bisa bangkit bersama setengah juta pemilik warung yang ada di platform kami," kata Agung Bezharie, CEO Warung Pintar Group dalam keterangan persnya, Jumat (27/8).

Dilanjutkan Agung, pihaknya menargetkan 150.000 Juragan aktif di dalam ekosistem Warung Pintar dapat menggunakan layanan Bon Pintar. Kedepannya, Warung Pintar akan terus memperkuat kerjasama strategisnya dengan lebih banyak pihak untuk terus tumbuh menghadirkan solusi finansial yang dapat menjangkau pemilik warung lebih luas lagi.

"Mengingat besarnya potensi warung untuk menjangkau komunitas di sekitarnya, kami percaya, semakin terbiasa para pemilik warung dalam menggunakan produk dan layanan finansial, khususnya yang berbasis digital, semakin cepat pula tercapainya inklusi teknologi dan ekonomi bagi komunitas yang hidup di sekitar warung, bahkan bagi seluruh masyarakat Indonesia," jelas Agung.

(mdk/faz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pulang Tanpa Bawa Tabungan, Begini Cara Mantan PMI Asal Serang Rintis Jualan Olahan Bandeng hingga Raup Omzet Ratusan Juta Rupiah

Pulang Tanpa Bawa Tabungan, Begini Cara Mantan PMI Asal Serang Rintis Jualan Olahan Bandeng hingga Raup Omzet Ratusan Juta Rupiah

Berbekal keyakinan kuat meski dengan modal yang minim, Midah kemudian membaca peluang untuk memulai usaha kuliner ini.

Baca Selengkapnya
Fenomena Baru, Banyak Pengusaha Indonesia Pilih Terjun ke Bisnis Kuliner Ketimbang Garap Sumber Daya Alam

Fenomena Baru, Banyak Pengusaha Indonesia Pilih Terjun ke Bisnis Kuliner Ketimbang Garap Sumber Daya Alam

Padahal, banyak jenis usaha atau bisnis yang bisa dikembangkan karena memiliki sumber daya yang luar biasa.

Baca Selengkapnya
Bisnisnya Hancur Dilahap Api, Perempuan Ini Bangkit Meski Terjerat Utang

Bisnisnya Hancur Dilahap Api, Perempuan Ini Bangkit Meski Terjerat Utang

Dia membuat produk perawatan rambut lalu dijual ke berbagai salon daerah Tangerang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak

Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak

Saat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.

Baca Selengkapnya
Bisnis Tambang Pasir Gagal & Terlilit Utang Rp2 Miliar, Dwi Bangkit Lewat Dagang Bakso dan Restu Orang Tua

Bisnis Tambang Pasir Gagal & Terlilit Utang Rp2 Miliar, Dwi Bangkit Lewat Dagang Bakso dan Restu Orang Tua

Di masa-masa awal kerugian, Dwi Masih beranggapan bahwa kerugian tersebut merupakan risiko bisnis.

Baca Selengkapnya
Doa agar Warung Ramai Pembeli, Begini Bacaan Penuh Berkahnya yang Harus Dipanjatkan

Doa agar Warung Ramai Pembeli, Begini Bacaan Penuh Berkahnya yang Harus Dipanjatkan

Doa agar Warung Ramai Pembeli, Begini Bacaan Penuh Berkahnya yang Harus Dipanjatkan

Baca Selengkapnya
Penjualan Rokok Eceran Bakal Dilarang, Pemilik Warung Kelontong: Omzet Kami Turun Drastis

Penjualan Rokok Eceran Bakal Dilarang, Pemilik Warung Kelontong: Omzet Kami Turun Drastis

UMKM di Indonesia baru saja bangkit dari pandemi dan memiliki peran penting dalam perekonominan nasional.

Baca Selengkapnya
72 Persen Penggunaan Pinjaman Online Dimanfaatkan untuk Peningkatan Kualitas Hidup

72 Persen Penggunaan Pinjaman Online Dimanfaatkan untuk Peningkatan Kualitas Hidup

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan mencapai angka peningkatan indeks literasi keuangan yaitu 65 persen dan inklusi keuangan 93 persen pada 2027.

Baca Selengkapnya
Bermula dari Modal Rp300 Ribu, Perempuan Ini Sukses Buka Bisnis Bawang Goreng hingga ke Luar Negeri

Bermula dari Modal Rp300 Ribu, Perempuan Ini Sukses Buka Bisnis Bawang Goreng hingga ke Luar Negeri

Siapa bilang bawang goreng hanya jadi makanan favorit masyarakat Indonesia?

Baca Selengkapnya