
Sedang Perbaiki Panel Surya Stasiun Luar Angkasa, Astronot Tak Sengaja Jatuhkan Benda Ini ke Bumi
Benda in ijatuh kemudian mengorbit di Bumi. Jika dilihat dari Bumi, bentuknya terang.
Benda in ijatuh kemudian mengorbit di Bumi. Jika dilihat dari Bumi, bentuknya terang.
Namun, objek baru itu ialah sebuah tas berisi peralatan luar angkasa. Mengapa bisa terjadi?
“Penambahan” objek baru ini tidak dilakukan dengan sengaja. Menurut laporan The Guardian, Selasa (14/11), objek ini terjadi ketika dua astronot perempuan NASA yakni Jasmin Moghbeli dan Loral O’Hara sedang melakukan spacewalk atau berjalan di luar stasiun luar angkasa (ISS) pada 1 November lalu.
NASA dalam pernyataan resmi.
Keberadaan tas yang kini tengah memutari Bumi itu dapat dilihat dengan sangat mudah dan bersinar tepat di bawah batas jarak pandang.
Jadi, jika pengamat langit ingin melihat tas ini secara langsung, yang perlu dilakukan hanya mengambil teropong binokular dan mengarahkannya ke langit.
Cari ISS yang merupakan objek ketiga paling terang di langit malam dan keberadaan tas ini akan segera terlihat.
Menurut NASA, objek ini akan mengorbit Bumi dua hingga empat menit lebih depan dari ISS.
Minggu lalu, astronot Jepang Satoshi Furukawa menemukan tas itu ketika sedang mengambang di atas Gunung Fuji, Jepang.
Tas ini tidak akan selamanya memutari Bumi. Selama beberapa bulan, tas ini memang akan tetap berada di orbit sebelum turun ke Bumi dengan cepat dan terbakar di atmosfer Bumi.
Swipe Up
Kejadian kehilangan seperti ini juga pernah terjadi sebelumnya. Bahkan mendiang astronot Piers Sellers pernah kehilangan spatulanya saat sedang melakukan misi pengujian teknik perbaikan pelindung panas.
Reporter magang: Zahra Aulia
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Baliho tersebut terpasang di dua sisi rumah, tepatnya pada sisi samping dan depan.
Baca SelengkapnyaBerikut dampak pada kuku jika astronot terlalu lama berada di luar stasiun luar angkasa.
Baca SelengkapnyaSatelit yang terbakar menjadi polusi di luar angkasa.
Baca SelengkapnyaBerdasakan informasi di lapangan, warga berinisial S tersebut diamankan Tim Densus 88 Jumat pekan lalu.
Baca SelengkapnyaAda agenda harian yang dilakukan astronot ketika berada di luar angkasa. Berikut selengkapnya.
Baca SelengkapnyaMenurut Paloh, menjaga persaudaraan antara sesama anak bangsa lebih berharga daripada memulai perselisihan.
Baca SelengkapnyaSaat jasadnya ditemukan warga, korban sudah dalam kondisi berlumuran darah.
Baca Selengkapnya