Unik, Bayi Kembar di AS Lahir Beda Tahun
Sepasang bayi kembar yang lahir di California ini cukup langka - ulang tahun mereka jatuh pada tahun yang berbeda.
Sepasang bayi kembar yang lahir di California ini cukup langka - ulang tahun mereka jatuh pada tahun yang berbeda.
Memiliki bayi kembar membutuhkan persiapan yang jauh lebih banyak. Selain perencanaan yang matang, biasanya pasangan suami istri juga akan sangat antusias mencari nama untuk calon bayi kembar mereka.
Sembilan bayi kembar yang dilahirkan seorang perempuan Mali perlu menghabiskan dua sampai tiga bulan di dalam inkubator, seperti disampaikan direktur klinik di mana mereka dilahirkan.
Langka, Perempuan Mali Lahirkan 9 Bayi Kembar. Perempuan asal Mali, Halima Cisse berhasil melahirkan sembilan bayi kembar sekaligus pada Selasa (4/5/2021) lalu. Kelahiran sembilan bayi kembar yang sangat jarang terjadi ini disebut sebagai nonuplets.
Tiga anak kembar itu lahir pada Rabu (2/9) kemarin, di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar, Bali. Proses kelahiran berlangsung operasi cesar.
Edi Utomo mengaku sudah mengetahui bahwa yang dikandung istrinya adalah kembar. Namun hasil USG-nya hanya menunjukkan 2 bayi kembar. "Tahunya pas operasi itu ternyata ada 3."
Sudartana juga menjelaskan, pihaknya juga sudah melakukan pendekatan kepada orang tua korban Kadek Redita (24) dan Putu Ayu Sumadi (18) serta juga memberikan penjelasan terkait kondisinya kedua anaknya.
Pemisahan bayi kembar siam asal Kabupaten Buleleng, Bali, menunggu jawaban dari tim Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soetomo Surabaya, Jawa Timur. Dokter spesialis anak RSUP Sanglah, Denpasar, I Wayan Dharma Artana menjelaskan biasanya bayi kembar siam dempet bisa dioperasi dari umur 7 sampai 8 bulan.
Bayi kembar siam dempet dada asal Kabupaten Buleleng, Bali, sudah tiga bulan menjalani perawatan di ruang Intensive Care Unit (ICU) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar, Bali. Bayi pasangan suami istri Kadek Redita (24) dan Putu Ayu Sumadi (18) ini kondisinya semakin membaik.
Kondisi bayi kembar siam tidak sempurna itu, memiliki satu kepala, satu badan. Namun memiliki empat kaki dan empat tangan. Saat ini, bayi malang tersebut dirawat di ruang Intensive Care Unit (ICU) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Buleleng, Bali.
Kristina mengaku syok mendengar kabar itu karena belum sempat melihat kedua bayinya itu setelah dilahirkan. Tadi pagi kedua jenazah bayinya sudah dibawa ke kampung halaman di Pulau Rimau, Banyuasin, untuk dimakamkan.
Dokter spesialis bedah anak RSMH dr Sindu Saksono mengungkapkan, bayi yang meninggal adalah Alisya. Penyebabnya lantaran pembuluh darah vetal circulation yang menghubungkan kedua bayi diputus atas kesepakatan tim dokter.
Semenjak masuk ruang operasi pada pukul tujuh pagi tadi, tim dokter mampu mengoperasi dan memisahkan sekitar pukul 12 siang. Dan masih di meja operasi, pasca berhasil dipisahkan, kedua bayi ini pun ditangani masing-masing tim dokter.
Pagi Ini, Bayi Kembar Siam Akila dan Azila Jalan Operasi Pemisahan. Operasi pemisahan kembar siam berusia 1 tahun 8 bulan ini diperkirakan berlangsung selama 12 jam.
Secara keseluruhan kondisi kedua bayi, Akila dan Azila baik dan sehat. Bahkan konsumsi susu keduanya cukup bagus.
Sementara itu tim dokter Rumah Sakit Kota Kendari merasa lega dan bersyukur, setelah tim dokter RSUD dr Soetomo surabaya bersedia membantu proses operasi kembar siam Akila dan Azila.
Tim dokter RSUP H Adam Malik, Medan, sukses memisahkan bayi kembar siam dempet perut asal Tapanuli Utara (Taput), Sumut, Adam dan Malik, Selasa (23/7). Kedua bayi dalam keadaan stabil dan masih dalam pengawasan intensif.
Tim dokter RSUP H Adam Malik terus mempersiapkan pemisahan bayi kembar siam dempet perut asal Tapanuli Utara (Taput), Sumut, Adam dan Malik. Mereka optimistis tidak ada kendala dalam operasi itu.