Persembahkan Gelar Juara Indonesia Masters 2024 untuk Mendiang Papa, Ini Deretan Fakta Daniel Marthin
Ia pun mempersembahkan gelar juaranya itu untuk mendiang papanya.
Ia pun mempersembahkan gelar juaranya itu untuk mendiang papanya.
Persembahkan Gelar Juara Indonesia Masters 2024 untuk Mendiang Papa, Ini Deretan Fakta Daniel Marthin
Turnamen bulu tangkis Indonesia Masters 2024 selesai digelar pada Minggu (28/1) kemarin di Istora Senayan, Jakarta.
Indonesia sebagai tuan rumah meraih satu gelar juara dari sektor ganda putra. Pada partai final, pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin sukses kalahkan pasangan Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen untuk meraih back to back juara di turnamen ini.
Pada sesi penyerahan medali, Daniel Marthin tampak tak kuasa menahan tangisannya. Sembari mencium medali juara, Daniel Marthin pun terlihat menangis. Momen emosional ini pun langsung viral di media sosial.
Berduka karena Papa Meninggal Dunia
Diketahui, Daniel Marthin belum lama ini tengah berduka karena kepergian papanya. Ia pun mempersembahkan gelar juaranya itu untuk mendiang papanya.
"Saya pribadi, (merasa gelar) ini sangat emosional sekali, sangat berarti. Ini suatu kebanggaan untuk diri saya dan saya persembahkan gelar ini untuk papa. Ini mungkin suatu mukjizat juga kalau saya bisa persembahkan gelar untuk papa di surga. Mungkin dia akan bangga dan keluarga jadi lebih damai sejahtera,"
ujar Daniel Marthin seusai pertandingan dilansir dari Antara.
Melalui unggahan Instagram Stories pribadinya. Daniel juga terlihat mengunjungi makam sang papa. Di sana, ia hadir di permakaman papanya bersama dengan seorang wanita.
Kini sosok Daniel Marthin ramai menjadi sorotan pulik.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa fakta seputar sosok Daniel Marthin.
Inilah sosok Daniel Marthin. Mengawali kariernya sejak tahun 2015 bersama PB Djarum, atlet kelahiran Jakarta, 31 Juli 2001 ini merupakan salah satu atlet kebanggaan Tanah Air.
Sebelum menjadi juara di Indonesian Masters 2024, ada beberapa prestasi yang sudah diperoleh Daniel seperti Juara Asia Junior pada tahun 2019 dan Juara Dunia Junior ganda putra tahun 2019.
Selain itu, ia juga berhasil menyabet beberapa piala, seperti Piala Suhandinata dalam Kejuaraan Dunia Junior tahun 2019 bersama Indonesia.
Daniel dikenal memiliki pukulan smash yang begitu tajam.
Ia pernah melakukan smash dengan kecepatan 426 km/jam.
Kecepatan smash Daniel tersebut mengalahkan legenda Malaysia, Lee Chong Wei .Sebelumnya, Lee Chong Wei memegang rekor smash tercepat dengan kecepatan 408 km/jam.
Smash Tercepat
Rekor itu terjadi saat Leo/Daniel bertanding di ajang Hylo Open 2021.
Kala itu, Leo/Daniel melawan rekan senegara yakni Marcus/Kevin.
Indonesia Masters 2024 jadi gelar teranyar yang diraih oleh Daniel Marthin. Ia pun terlihat begitu emosional saat mendapat kalungan medali.
Dalam momen penyerahan emas, Daniel pun menyempatkan diri untuk berfoto dengan sang ibu tercinta. Raut kebahagiaan begitu terlihat dari keduanya.