Awasi Anak dan Remaja dari Karya Seni yang Mengandung Unsur Bunuh Diri
Merdeka.com - Pada penikmat karya seni terutama pada anak atau remaja, masalah mental yang dimiliki bisa timbulkan dampak lebih besar. Perhatian ekstra terutama harus dilakukan ketika menikmati karya seni yang mengandung unsur bunuh diri.
Hal tersebut karena mungkin saja, banyak dari mereka yang sudah memiliki keinginan bunuh diri sudah ada dalam dirinya. Bahkan hal ini muncul sebelum terpapar sebuah cerita dengan unsur bunuh diri.
"Memang kecenderungan itu sudah ada dalam dirinya, lalu ketika ada model atau contoh jadi seperti terkonfirmasi bahwa hal itu umum atau biasa dilakukan atau boleh dilakukan," kata psikolog klinis yang juga staf pengajar Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Imelda Ika Dian Oriza.
Kepada Health Liputan6.com, perempuan yang akrab disapa Dian itu mengatakan bahwa bukan karya seni atau pembuatnya yang harus disalahkan terkait adanya masalah semacam itu. Yang harus diselesaikan adalah penyebab keinginan bunuh diri tersebut.
Dian mengatakan bahwa karya seni merupakan ekspresi dari penciptanya dan memang bisa menggerakkan emosi orang lain. Meski begitu, ketika seseorang terpicu melakukan hal yang buruk karena menikmati sebuah sebuah karya, penciptanya tidak bisa begitu saja dikatakan sebagai penyebab seseorang melakukan hal yang negatif.
"Memang penulisnya tidak bisa disalahkan karena dia mengekspresikan dirinya," ujar Dian.
Di sisi lain, para pencipta karya seni tetap harus berhati-hati dengan apa yang dibuatnya. Terutama, ketika dikaitkan dengan batasan norma yang ada di masyarakat.
"Sehingga tentu saja, harus hati-hati untuk menulis dan penikmat seni dalam memaknai karya seni orang lain dan menjaga diri agar tidak terprovokasi secara emosional oleh karya orang lain," tandasnya.
Reporter: Giovani Dio PrasastiSumber: Liputan6.com
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Psikologi Manusia Menurut Para Ahli, Berikut Penjelasannya
Setiap manusia dilahirkan dengan berbagai jenis kepribadian dan kondisi psikologi yang berbeda-beda.
Baca SelengkapnyaAnak Korban Bunuh Diri Satu keluarga di Malang dapat Pendampingan Psikologis
Untuk memastikan kondisi anak dan memberikan pendampingan psikologis dampak peristiwa tragis yang menimpa keluarganya.
Baca SelengkapnyaPenyebab Penuaan Dini yang Jarang Kita Sadari, Ketahui Cara Mencegahnya
Penuaan dini adalah proses perubahan fisik dan mental yang terjadi seiring dengan bertambahnya usia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penyebab Anak Suka Memukul, Perlu Diwaspadai dan Dihindari Orangtua
Kebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaPolisi Diminta Dampingi Psikologis Anak dan Istri korban Pencabulan Oknum Petugas Damkar
Polisi Diminta Dampingi Psikologis Anak dan Istri korban Pencabulan Oknum Petugas Damkar
Baca SelengkapnyaKenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit
Pada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.
Baca SelengkapnyaMengepal Tangan Isyarat Wanita dalam Bahaya dan Butuh Pertolongan? Ini Kata Psikolog
Mengepal Tangan Isyarat Wanita dalam Bahaya dan Butuh Pertolongan? Ini Kata Psikolog
Baca SelengkapnyaPolisi: Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Marah-Marah ke Semua Orang saat Diperiksa, Cenderung Agresif
Ibu pembunuh bocah lima tahun AAMS, SNF (26) di Bekasi menjalani pemeriksaan psikologi di RS Polri Kramat Jati dua hari lalu.
Baca SelengkapnyaDituduh Cabuli Istri Pasien yang Tengah Hamil, Ini Penjelasan Dokter Spesialis Ortopedi saat Disidang
Dokter spesialis ortopedi inisial MY membantah telah mencabuli istri pasiennya, wanita hamil berinisial TA (22). Dia siap dihukum jika tuduhan itu terbukti.
Baca Selengkapnya