PKPI deklarasi dukung Jokowi di Pemilu 2019
Merdeka.com - Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) mendeklarasikan serta menyatakan dukungannya kepada Presiden Joko Widodo untuk maju kembali sebagai calon presiden pada Pemilu 2019 mendatang. Hal tersebut resmi disampaikan Ketua Umum PKPI AM Hendropriyono di DPP PKPI, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (12/6).
"Hari ini dengan resmi kami menyampaikan sikap politik bahwa PKPI mendukung penuh Joko Widodo untuk maju kembali menjadi Presiden RI periode 2019-2024. Dukungan ini diberikan dan akan segera ditindaklanjuti dalam berbagai langkah strategis sesuai kebijakan organisasi," kata Hendropriyono di lokasi.
Pantauan merdeka.com dalam acara pernyataan politik ini, PKPI sengaja mengadakan pesta bersama rakyat untuk mendeklarasikan dukungan terhadap Jokowi. Hadir pula, Mantan Wakil Presiden Tri Sutrisno dalam acara deklarasi tersebut.
PKPI juga berpendapat bahwa Indonesia masih memerlukan sosok Joko Widodo, untuk memimpin Indonesia periode 2019-2024. "PKPI percaya bahwa Joko Widodo adalah sosok pemimpin yang mampu menerjemahkan amanat konstitusi, ke dalam program-program konkret yang langsung dirasakan rakyat," ujar Hendropriyono.
Ia juga menegaskan bahwa Joko Widodo saat ini mampu mewujudkan janji kampanye selama pencalonan presiden lalu. "Ia mampu mewujudkan kesejahteraan rakyat Indonesia yakni dengan membangun seluruh daerah terutama di daerah luar Jawa yg jauh tertinggal dari pusat pemerintahan. Ia membangun infrastruktur, melakukan terobosan dengan menyamakan harga BBM di 12 daerah terpencil dengan harga di pulau Jawa," tegas Hendropriyono.
Sebagai partai pengusung untuk kemajuan Jokowi menjadi presiden berikutnya, PKPI yakin bahwa Indonesia masa depan menjadi negara yang makmur dan terus berkembang karena memiliki Presiden yang peduli dengan rakyatnya.
"Kesenjangan antar daerah selama ini terbukti mulai teratasi dengan kerjanya yang nyata. Kini kita juga bisa bangga, karena di berbagai gerbang perbatasan negara RI terlihat jauh lebih indah dan teratur dibandingkan sebelumnya, bahkan dibandingkan dengan negara tetangga kita," pungkas Hendropriyono.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaKeanggotaan partai politik Jokowi dipertanyakan setelah menyebut presiden boleh kampanye dan berpihak pada pasangan calon tertentu di pemilu.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin KPU bertindak sesuai aturan pada pesta demokrasi lima tahunan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perludem menyayangkan pernyataan Presiden Joko Widodo soal presiden boleh berpihak di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak para pihak menjaga pesta demokrasi lima tahunan agar jujur dan adil.
Baca SelengkapnyaMenurut KPU RI, hal itu tidak relevan sebab Jokowi bukan bagian dari peserta pemilu.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, semua menteri bahkan presiden boleh berkampanye atau mendukung salah satu kandidat pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaGaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut Pemilu 2024 sangatlah kompleks karena melibatkan 204.807.222 orang, di 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, 7.277 kecamatan, 83.771 desa.
Baca Selengkapnya