Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PDIP Curiga Poster 'Bermahkota' Strategi Jegal Jokowi di Jateng

PDIP Curiga Poster 'Bermahkota' Strategi Jegal Jokowi di Jateng Foto Jokowi Raja. ©2018 Merdeka.com/Eko Nugroho

Merdeka.com - PDIP Jawa Tengah telah menginstruksikan kepada semua kader untuk mencopot poster bergambar capres Joko Widodo (Jokowi) mengenakan mahkota. Pasalnya poster tersebut tidak dipasang oleh partai besutan Megawati Soekarno Putri itu.

Wakil Ketua PDIP Jateng, Paryono mengatakan, pihaknya telah mendapatkan instruksi dari DPP untuk membersihkan spanduk tersebut. Sebab PDIP sebagai salah satu partai pengusung Jokowi di Pilpres 2019 tidak pernah memasang spanduk tersebut.

"Kemarin sudah ada edaran resmi dari pusat ke kader bahwa itu bukan dari PDIP yang pasang, dari orang yang tidak bertanggungjawab. Itu yang gambar kaya raja. Makanya kader PDIP kalau ada gambar itu untuk bisa diamankan," katanya kepada merdeka.com, Senin (12/11).

Dia menjelaskan, partainya akan melakukan penelusuran terhadap modus dari pemasangan spanduk 'Jokowi Raja' tersebut. Bahkan rencananya DPD PDIP Jateng akan melakukan rapat khusus akan adanya poster tersebut pada Kamis (15/11).

"Kita masih menggali informasi, di daerah juga belum menemukan. Kita investigasi, tentunya mereka tidak ingin PDIP ini besar, tidak ingin Pak Jokowi menang. Soal siapa, itu yang punya kepentingan," tutupnya

Sebelumnya, Ketua DPC PDIP Banyumas, dr Budhi Setiawan mengatakan pencopotan atribut capres Jokowi telah dilakukan sejak Minggu (11/11) malam. Poster-poster tersebut tersebar hampir di setiap desa dan daerah perkotaan di Banyumas.

"Kami turunkan kader sampai tingkat ranting untuk membersihkan poster. Banyumas sudah bersih hari ini," kata Budhi lewat sambungan telepon, Senin (12/11) sore.

Budhi juga bercerita, kader PDIP juga mendapati dua orang yang memasang poster tersebut di wilayah Kecamatan Kembaran, Banyumas. Mereka mengaku berasal dari Kabupaten Bumiayu. Mereka dipekerjakan untuk memasang poster dengan bayaran Rp 5000 per poster.

Dari hasil penelusuran DPC PDIP Banyumas diketahui poster-poster tersebut dipasang oleh beberapa orang yang memiliki basecamp di Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas.

"Orang Bumiayu sudah kami panggil ke DPC kemarin (Minggu, 11/11). Gak jelas yang mempekerjakan siapa. Ada yang bilang dari Jakarta, ada yang bilang dari Semarang," kata Budhi.

Para pemasang poster Jokowi raja tersebut dari hasil penelusuran DPC PDIP Banyumas, memang disebar per kecamatan. Mereka memiliki basecamp yang berlokasi di Kecamatan Ajibarang.

"Semua gambar intinya hari ini sudah kami turunkan semua sesuai instruksi partai. Itu poster tidak jelas, dipasang sembarangan di pohon-pohon juga tiang listrik," ujar dr Budhi.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PDIP Gaungkan Perubahan, Pertanda Akhir Hubungan dengan Jokowi?

PDIP Gaungkan Perubahan, Pertanda Akhir Hubungan dengan Jokowi?

Gaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Bicara Aturan Pemilu, PDIP Singgung Keanggotan Parpol Jokowi jika Ingin Turun Gunung Kampanye Pilpres

Bicara Aturan Pemilu, PDIP Singgung Keanggotan Parpol Jokowi jika Ingin Turun Gunung Kampanye Pilpres

Keanggotaan partai politik Jokowi dipertanyakan setelah menyebut presiden boleh kampanye dan berpihak pada pasangan calon tertentu di pemilu.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres

Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres

Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
PDIP: Presiden Milik Kita Semua, Tidak Perlu lah Kampanye!

PDIP: Presiden Milik Kita Semua, Tidak Perlu lah Kampanye!

PDIP menilai Presiden Jokowi tidak perlu kampanye meski diizinkan UU Pemilu.

Baca Selengkapnya
Jokowi Beri Jenderal Kehormatan ke Prabowo, Begini Respons PDIP

Jokowi Beri Jenderal Kehormatan ke Prabowo, Begini Respons PDIP

Hasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan

Baca Selengkapnya
Gerindra: Prabowo yang akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP

Gerindra: Prabowo yang akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP

Gerindra: Prabowo yang Akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP

Baca Selengkapnya
Jokowi Mau Jadi Jembatan Parpol, PDIP Singgung Demokrasi Turun ke Titik Nadir

Jokowi Mau Jadi Jembatan Parpol, PDIP Singgung Demokrasi Turun ke Titik Nadir

Hasto menegaskan, Pemilu 2024 belum selesai. Saat ini, proses rekapitulasi suara masih dilakukan secara berjenjang.

Baca Selengkapnya
Strategi Jokowi di Debat Pilpres 2014 Pakai Singkatan Sukses Bikin Prabowo Bingung, Kini Dipakai Gibran

Strategi Jokowi di Debat Pilpres 2014 Pakai Singkatan Sukses Bikin Prabowo Bingung, Kini Dipakai Gibran

Penampilan Gibran Rakabuming Raka dalam debat Cawapres menarik perhatian publik.

Baca Selengkapnya
PDIP Sengaja Tak Undang Jokowi ke HUT ke-51, Sudah Tak Butuh Elektoral Presiden?

PDIP Sengaja Tak Undang Jokowi ke HUT ke-51, Sudah Tak Butuh Elektoral Presiden?

PDIP tidak mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke HUT PDIP.

Baca Selengkapnya