Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kampanyekan Kinerja Jokowi, Misbakhun Gerilya di Kawasan Tapal Kuda

Kampanyekan Kinerja Jokowi, Misbakhun Gerilya di Kawasan Tapal Kuda Mukhamad Misbakhun. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Politikus Partai Golkar Mukhamad Misbakhun terus meyakinkan masyarakat di wilayah 'Tapal Kuda' Provinsi Jawa Timur akan kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang konkret dan tak sekadar bikin janji dalam menyejahterakan masyarakat.

Di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Kamis (28/2), Misbakhun mengumpulkan siswa sekolah, kelompok tani, dan kelompok nelayan. Acara utamanya adalah serah terima bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani dan nelayan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta dari Kementerian Pertanian.

Acara pertama bertajuk 'Ayo Makan Ikan Mencegah Stunting' di Pantai Bentar, Kecamatan Gending, yakni pelepasan bibit ikan kakap yang berjumlah 15.000 ekor. Kata Misbakhun, per 1000 ekor ikan hidup, akan bisa menjadi 4 ton ikan kakap dewasa dalam 5 bulan ke depan.

"Makan ikan itu sehat. Kalau kurang gizi, bisa menyebabkan stunting. Ayo bapak ibu kita biasakan anak-anak kita mengkonsumsi ikan. Bantuan bibit ikan ini juga wujud kepedulian Pak Jokowi supaya anak-anak kita bergizi sehat dengan memakan ikan," kata Misbakhun, yang juga Juru Bicara TKN Jokowi-KH Ma'ruf Amin itu.

Lebih lanjut, dia menjelaskan Kementerian Kelautan dan Perikanan memberikan bantuan total senilai Rp 14,052 miliar. Meliputi benih ikan kakap merah, ikan kerapu cantang, sertifikat hak atas tanah permodalan 66.680 m2, fasilitas penyaluran kredit nelayan, dan lain-lain.

Di acara kedua, Misbakhun menyerahkan bantuan alat pertanian melalui Kementerian Pertanian. Yakni 10 traktor roda dua, 8 traktor bawang, 5 mesin pengupas bawang, dan ada 10 pompa air. Totalnya senilai Rp702.694.000.

"Bapak ibu harus tahu, menjadi bagian dari tanggung jawab saya sebagai wakil bapak ibu sekalian di DPR RI, untuk membawa program-program pemerintah agar sampai ke masyarakat," kata Misbakhun yang duduk di Komisi XI DPR RI itu.

Kegiatan itu melibatkan kelompok nelayan di 7 Kecamatan di Kabupaten Probolinggo yang terletak di sepanjang jalur pantura. Meliputi Tongas, Sumberasih, Dringu, Gending, Pajarakan, Kraksaan dan Paiton.

Misbakhun mengatakan pesan utama dari semua itu adalah bahwa pemerintahan Joko Widodo memang konkret dalam menjalankan keberpihakannya kepada rakyat kecil. Pemerintahan Joko Widodo bukanlah pemerintahan yang hanya suka memberi janji-janji tanpa ada bukti. Sebagai bukti lebih besarnya, Putra daerah asal Pasuruan itu membeberkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang sudah diberikan kepada seluruh masyarakat Indonesia berjumlah Rp187 triliun.

"Angka itu paling besar dalam sejarah KUR pertanian dan KUR nelayan diadakan. Semuanya dalam rangka mendorong pertumbuhan. Sebab keinginan Pak Jokowi jelas. Kalau ekonominya tidak tumbuh maka pemerataan akan lebih sulit lagi untuk dilakukan," kata Misbakhun.

Di acara itu, hadir juga Anggota IV Badan Pemeriksa Keungan (BPK) RI Rizal Djalil, Dirjen Tanaman Pangan Kementrian Pertanian Soemarjo Gatot Irianto, dan Wakil Bupati Probolinggo Ahmad Timbul Prihanjoko.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya
Isu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat

Isu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat

Menurutnya, isu pemakzulan presiden di tengah proses pemilu sangat tak produktif bagi masyarakat dan pemerintah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Kunjungan ke Jateng saat Gibran Kampanye, Istana Tegaskan Tak Terkait Pemilu 2024

Jokowi Kunjungan ke Jateng saat Gibran Kampanye, Istana Tegaskan Tak Terkait Pemilu 2024

Istana menegaskan kunjungan Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Jawa Tengah tak terkait kampanye Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Perintahkan Panglima TNI Segera Selesaikan Dampak Ledakan Gudang Amunisi di Ciangsana Bogor

Jokowi Perintahkan Panglima TNI Segera Selesaikan Dampak Ledakan Gudang Amunisi di Ciangsana Bogor

Kasus kebakaran dan ledakan Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) di Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menjadi perhatian Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Janjikan Tunjangan Kinerja Petugas KPU Selesai Januari: Urusan Sensitif Jangan Ganggu Pemilu

Jokowi Janjikan Tunjangan Kinerja Petugas KPU Selesai Januari: Urusan Sensitif Jangan Ganggu Pemilu

Jokowi menyebut Pemilu 2024 sangatlah kompleks karena melibatkan 204.807.222 orang, di 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, 7.277 kecamatan, 83.771 desa.

Baca Selengkapnya
Gibran Jawab Isu Dirinya dan Jokowi Bergabung ke Golkar

Gibran Jawab Isu Dirinya dan Jokowi Bergabung ke Golkar

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons baik terkait kemungkinan Presiden Jokowi masuk ke partainya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu Kepala Desa di Istana, Ganjar: Kalau Ada Pengarahan Politik, Mulai Tidak Fair

Jokowi Bertemu Kepala Desa di Istana, Ganjar: Kalau Ada Pengarahan Politik, Mulai Tidak Fair

Ganjar Pranowo tak mempersoalkan pertemuan Jokowi dan kepala desa sepanjang pertemuan tidak bertujuan untuk mengarahkan dukungan

Baca Selengkapnya
Moeldoko Nilai Pernyataan Jokowi Bukan Semerta-merta Mempersiapkan Diri untuk Kampanye

Moeldoko Nilai Pernyataan Jokowi Bukan Semerta-merta Mempersiapkan Diri untuk Kampanye

Jokowi mengatakan, seorang presiden boleh memihak juga melakukan kampanye. Pernyataan Jokowi itu menuai pro dan kontra.

Baca Selengkapnya