Wanita di Samarinda tilep uang penjualan toko komputer hingga Rp 31,5 juta
Merdeka.com - Variatin (22), karyawati toko komputer dan aksesoris di Samarinda, Kalimantan Timur, terpaksa berurusan dengan polisi. Dia dipolisikan bosnya, dengan dugaan menggelapkan uang hasil penjualan aksesoris komputer. Dalam 5 bulan, Variatin meraup puluhan juta rupiah.
Variatin, ditangkap Senin (10/9) kemarin di rumahnya, menyusul laporan bos perusahaan tempat dia bekerja, CV AC, di hari yang sama. Variatin pun jadi tidak berkutik.
"Dia (Variatin) ini adalah karyawati CV AC," kata Kanit Reskrim Polsek Samarinda Kota, Ipda Purwanto, kepada merdeka.com, Selasa (11/9).
Ulah Variatin diduga menilep uang perusahaan, berlangsung hampir setengah tahun, sejak Februari hingga Juli 2018 lalu. Manajemen perusahaan pun, memiliki catatan deretan barang yang hilang dari toko diduga diambil pelaku.
"Sementara, ada lembaran barang hilang dari pelapor, jadi barang bukti," ujar Purwanto.
Setelah manajemen perusahaan CV AC melakukan audit menyeluruh, dan investigasi internal, akhirnya kecurigaan mengarah kepada Variatin, karyawati CV AC sendiri.
"Jadi, dari bulan Februari sampai Juli kemarin, pelaku ini telah menjual bermacam aksesoris dan suku cadang komputer. Tapi, uang hasil penjualan tidak dia setorkan ke kantor," tambah Purwanto.
Dalam laporannya ke kepolisian, perusahaan mengalami kerugian tidak sedikit. "Kerugian sebagaimana dilaporkan oleh pelapor sekitar Rp 31,51 juta," sebut Purwanto.
Variatin, wanita berhijab itu, tidak bisa mengelak lagi. Dia kini mendekam di penjara Polsek Samarinda Kota. Polisi menjeratnya dengan pasal penggelapan dalam jabatan, sebagaimana diatur KUHP.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang dosen wanita CA (25) harus kehilangan uang Rp50 juta setelah ditipu seorang petani asal Lampung. Penipuan itu bermodus polisi gadungan.
Baca SelengkapnyaBerlian itu dia disimpan di dalam tas bersama uang dan laptop yang dibawa seusai perjalanan dari luar kota.
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan melakukan penipuan hingga ratusan juta. Kini diamankan pihak. kepolisian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaAwal merintis bisnisnya, Sueb mendapat omzet puluhan juta. Kini Sueb mampu meraih omzet hingga miliaran rupiah.
Baca SelengkapnyaAksi seorang komandan polisi langsung memberi uang tunai ke anggota di tengah apel menjadi sorotan.
Baca SelengkapnyaSejak lulus sekolah, ia memang tidak mau bekerja menjadi seorang karyawan. Ia kini berhasil menekuni profesi berdagang dengan hasil jutaan rupiah dalam sehari.
Baca SelengkapnyaSaat ditemui Kombes asli, sosoknya berbalik tertunduk lesu. Pelaku diketahui mengincar wanita demi mendapatkan uang.
Baca SelengkapnyaPelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.
Baca Selengkapnya