Tiba-Tiba Jatuh, Anggota TNI Meninggal saat Jaga Rapat Pleno Pemilu
Tim medis yang melakukan pertolongan menyatakan korban Serma Fedi telah meninggal dunia.
pemilu 2024
erda Fedi dibawa ke kampung halamannya di Serdang Bedagai.
Tiba-Tiba Jatuh, Anggota TNI Meninggal saat Jaga Rapat Pleno Pemilu
Seorang anggota TNI dari Koramil 01 Rengat, Kodim 0302 Kabupaten Indragiri Hulu Riau, Serma Fedi Darmasyah (52) meninggal dunia. Serma Fedi meninggal saat mendokumentasikan kegiatan rapat pleno.
- Disangka Pembantu, Sudah Disuruh Angkat Barang di Barak Tahunya Jenderal Bintang Satu
- Terungkap Penyebab Rentetan Kontak Tembak KKB dengan TNI Polri di Intan Jaya Papua
- Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara
- Dua Anggota TNI Bersahabat Raih Mimpi Jadi Tentara Bareng Sejak Casis, Ujungnya Terpisah karena Maut
- Ketahui Bahaya Konsumsi Berlebih Vitamin D, Bisa Sebabkan Overdosis Hingga Kematian
- Cek Fasilitas Hotel dan Dapur, Menag Pastikan Siap Layani Jemaah Haji
Saat itu, Serma Fedi tiba-tiba pingsan dan roboh saat memotong rapat di Dang Purnama, Kota Rengat. Diduga korban meninggal karena sakit yang dideritanya selama ini.
"Iya benar. Korban pingsan dan tiba-tiba terjatuh. Menurut rekan rekan Serma Fedi ada riwayat sakit jantung," ujar Kapolres Inhu AKBP Dody Wirawijaya saat dihubungi merdeka.com Jumat (1/3).
Dody menjelaskan Serda Fedi dibawa ke kampung halamannya di Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara untuk dimakamkan. Hal itu sesuai permintaan keluarga korban.
"Kemarin setelah dimandikan, langsung dibawa ke Sumut, dimakamkan di kampung halaman Serma Fedi," kata Dody.
Dody menitipkan santunan untuk keluarga korban, bantuan itu dititipkan ke Pasipers Kodim Inhi yang mengantar Serma Fedi ke Sumut.
Sementara itu Pasi Intelijen Kodim 0302 Inhu, Kapten Hendra Darma mengatakan awalnya Serma Fedi Kamis (29/2) pagi pukul 07.00 Wib mengikuti apel rapat pleno bersama rekannya Serda Khairul.
Usai apel, Serma Fedi bersama rekannya Serda Khairul, masuk ke lokasi acara dan memilih duduk di bagian belakang gedung.
Kemudian pada pukul 09.30 Wib, Serma Fedi mengambil foto dokumentasi, saat itu pula korban pingsan dan terjatuh hingga bagian belakang kepala korban terbentur batu. Korban langsung tidak sadarkan diri.
"Kepala korban mengeluarkan darah dan langsung dievakuasi ke rumah sakit, namun nyawa korban tak bisa diselamatkan," ucapnya.
Selanjutnya pada pukul 10.10 Wib tim medis yang melakukan pertolongan menyatakan korban Serma Fedi telah meninggal dunia.
Setelah dinyatakan meninggal jenazah korban disolatkan di Masjid Darus Sa'adah Jalan Aski Aris, Kelurahan Skip Hulu. Lalu jenazah dibawa ke Desa Bajarunggu, Dusun 2, Kecamatan Dolok Masihol, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut.
