Merdeka.com - Gunung Anak Krakatau terpantau erupsi hari ini. Pantauan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), peristiwa itu terjadi pukul 12.54 WIB.

"Telah terjadi erupsi Gunung Anak Krakatau, Lampung pada tanggal 10 Mei 2019 pukul 12.54 WIB namun tinggi kolom abu tidak teramati," keterangan dalam situs resmi PVMBG, Jumat (10/5).

Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 54 mm dan durasi ± 13 menit 6 detik. Namun, tidak terdengar suara dentuman.

Saat ini, Gunung Api di Selat Sunda ini berada pada Status Level II (Waspada) dengan rekomendasi masyarakat/wisatawan tidak diperbolehkan mendekati kawah dalam radius 2 km dari kawah.

Diketahui, pada tanggal 22 Desember 2018 terjadi erupsi Gunung Anak Krakatau yang memicu longsor lereng Gunung Anak Krakatau seluas 64 Hektare dan memicu gelombang tsunami di selat sunda yang menewaskan hampir 300 orang di Banten dan Lampung.

Status Gunung Anak Krakatau sempat naik ke level III (Siaga). Namun pada karena mulai adanya penurunan intensitas erupsi semenjak awal tahun 2019 status gunung api di selat sunda tersebut kembali ditunjukkan ke level II (Waspada) pada 25 Maret 2019.