Pemprov Kaltim Tuding Aktivitas Tambang Batu Bara Turut Sebabkan Banjir Samarinda
Merdeka.com - Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalimantan Timur menilai aktivitas tambang batu bara turut menyumbang terjadinya banjir yang merendam ribuan rumah di Samarinda, serta menyebabkan sekira 56 ribu jiwa menjadi korban.
"Suka tidak suka, dalam hal ini kami sadari aktivitas tambang batu bara ikut andil akibatkan banjir. Karena aktivitasnya mengubah bentang alam. Tapi tidak serta merta, ada teknis dan caranya," kata Kadis ESDM Provinsi Kaltim Wahyu Widhi Heranata di posko induk bencana banjir Samarinda, Jalan DI Panjaitan, Selasa (18/6).
Wahyu memastikan, aktivitas tambang batu bara yang tidak memperhatikan benar urusan dampak lingkungan bakal disanksi. "Mengambil batu bara, mengubah bentang alam. Ada aktivitas tambang yang nakal, akan kita binasakan," ujar Wahyu.
Dalam hal tanggap darurat bencana banjir Samarinda, Wahyu menerangkan, ada 70 orang personel rescue dari 51 perusahaan tambang batu bara di Kaltim membantu evakuasi warga.
"Kita masuk dari sisi rescue. Ada 51 perusahaan dan lima forum dari sektor pertambangan dari tanggal 12 Juni terlibat membantu warga. Selain tim rescue, ada 40.817 item bantuan sembako, obat-obatan dan selimut dan pakaian layak pakai, serta 2.500 makanan siap saji didistribusikan kepada korban banjir yang saat itu mencapai 56.123 jiwa terdampak banjir," sebut Wahyu.
Sementara, Nathan, salah satu perwakilan forum CSR perusahaan tambang batu bara juga tidak menampik, aktivitas tambang batu bara turut menyumbang sebab banjir. "Namun dampak aktivitas tambang bukan yang utama," kata Nathan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga
Akibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaBanjir Bandang Terjang Tana Toraja, 200 Rumah Terdampak
Akibat banjir bandang, tim SAR gabungan berjibaku mengevakuasi warga yang rumahnya di dekat bantaran sungai
Baca SelengkapnyaTerseret Banjir Lahar Semeru Sejauh 7 Km, Penambang Pasir Ditemukan Tewas
Warga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan
Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaSumur Minyak Ilegal di Batanghari Jambi Meledak, Satu Orang Tewas
Korban telah dievakuasi dari Puskesmas Jangga Baru ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hamba Muara Bulian.
Baca SelengkapnyaBanjir Lahar Dingin Gunung Marapi, 8 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
Banjir lahar dingin ini juga mengakibatkan akses jalan terputus karena jembatan rusak.
Baca SelengkapnyaDidampingi Bupati, Jusuf Kalla Serahkan Bantuan ke Korban Banjir Demak
JK menambahkan, bencana banjir yang melanda Demak untuk kedua kalinya ini karena faktor perubahan iklim
Baca SelengkapnyaKorban Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan Bertambah, 24 Meninggal Dunia dan Lima Masih Dicari Tim SAR
Untuk diketahui, 9 dari 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat terdampak bencana akibat intensitas hujan tinggi mengguyur wilayah tersebut pada Kamis (7/3).
Baca SelengkapnyaKasus Santri Meninggal Tak Wajar di Jambi , Polisi Dalami Dugaan Pemalsuan Surat Kesehatan
Polda Jambi masih berupaya mengungkap kematian tidak wajar santri berinisial AH di Pondok Pesantren Raudhatul Mujawwidin, Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo.
Baca Selengkapnya