Merdeka.com - Ratusan narapidana Lapas Kelas IIA Kerobokan Bali mengikuti salat Idul Fitri di area masjid lapas, Minggu (25/6). Salad id yang digelar pagi tadi diikuti lebih dari 200 napi.

Muhammad Muslih menjadi Imam Salat Id sementara Abdul Ihsan dari Pondok Pesantren Hidayatullah menjadi khatib. Dalam ceramahnya, Abdul Ihsan mengajak semua narapidana menjaga air wudhu yang ada di masjid. Selama ini napi yang menjalankan salat di masjid kurang memperhatikan air wudhu.

Salah satu contohnya, sering terlihat air dibiarkan mengalir tanpa menutup keran. "Mari kita menjaga wudhu kita. Air disini tidak beli daripada kalian tidak mengerjakan sesuatu lebih baik menjaga wudhu," pesan Abdul Ihsan.

Salat Idul Fitri dijaga ketat pihak keamanan. Para napi mengenakan baju koko rapi. Usai sholat idul fitri dilanjutkan dengan halal bihalal. Semua narapidana bersalam-salaman termasuk dengan keluarga yang datang menjenguk.