Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Miris, warga Provinsi Banten masih banyak yang BAB sembarangan

Miris, warga Provinsi Banten masih banyak yang BAB sembarangan Ilustrasi toilet. ©2012 Shutterstock/STILLFX

Merdeka.com - Pertumbuhan suatu daerah terkadang tak diiringi kondisi masyarakatnya. Masih banyak masyarakat yang hidup dalam kondisi memprihatinkan baik kualitas hidup, kesehatan dan pendidikan.

Seperti temuan Dinas Kesehatan Kota Serang. Di tengah kemajuan Provinsi Banten, nyatanya banyak daerah belum terbebas dari masalah buang air besar (BAB) sembarangan.

Di Kota Serang, sebanyak 63 kelurahan di enam kecamatan ternyata penyakit masyarakat soal BAB sembarangan masih cukup tinggi. Biasanya, mereka BAB di kebun dan kali.

Hanya Kelurahan Serang, Kelurahan Lopang, Kelurahan Sumur Peucung dan Kelurahan Cipare yang warganya terbebas dari BAB sembarangan.

Seperti di Kelurahan Pasuluhan, Kecamatan Walantaka, hanya 30,32 persen warganya yang memiliki jamban. Kemudian Kelurahan Sukawan, Kecamatan Serang, hanya 30,59 persen warganya memiliki jamban. Lalu di Kelurahan Cigoong, Kecamatan Walantaka, hanya 32,83 persen warganya memiliki jamban. Diikuti Kelurahan Terumbu, Kecamatan Kasemen, hanya 33,11 persen memiliki jamban, dan di Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Walantaka 36,75 persen yang warganya memiliki jamban.

Jika dilihat dari jumlah tersebut sebagian besar warga masih banyak menyadari pentingnya memiliki jamban.

"Memang warga Kota Serang rata-rata BAB ke kebun dan ke sungai, arah Terumbu, Kasemen rata-rata ke kali," kata Kepala Dinas Kesehatan Toyalis.

Toyalis mengatakan, salah satu faktor warga Kota Serang BAB sembarangan, lantaran belum munculnya kesadaran warga Kota Serang bahwa BAB di kali dan di kebon akan menggangu kesehatan bagi dirinya.

"Bagi dia itu bukan prioritas mungkin jamban itu," ujarnya.

Mengatasi masalah tersebut, Dinas Kesehatan setempat telah membentuk 16 tim dari puskesmas untuk terus melakukan penyisiran ke kelurahan-kelurahan di Kota Serang dan melakukan sosialisasi serta deklarasi sanitasi 'Stop BAB Sembarangan' di setiap kelurahan.

"Gimana tim yang dari puskesmas, urusan sanitasi lingkungan mereka yang mencari daerah mana yang harus kita datangi," katanya.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mabuk Berat Usai Pesta Miras Malam Tahun Baru, Pemuda Tertidur di Rel Berujung Tewas Ditabrak Kereta

Mabuk Berat Usai Pesta Miras Malam Tahun Baru, Pemuda Tertidur di Rel Berujung Tewas Ditabrak Kereta

Saat akan melintas di lokasi kejadian dan melihat beberapa orang berada di rel kereta api, masinis segera membunyikan suling lokomotif berulang-ulang agar orang

Baca Selengkapnya
Cerita Miris Warga Bangkunat Pesisir Barat Lampung, Seberangi Sungai Antar Jenazah ke Pemakaman

Cerita Miris Warga Bangkunat Pesisir Barat Lampung, Seberangi Sungai Antar Jenazah ke Pemakaman

Sejumlah warga menyeberangi sungai membawa jenazah yang akan dimakamkan di pemakaman itu viral di media sosial

Baca Selengkapnya
Geger Puluhan Ekor Ternak Babi di Sikka Mati Mendadak, Ternyata Ini Penyebabnya

Geger Puluhan Ekor Ternak Babi di Sikka Mati Mendadak, Ternyata Ini Penyebabnya

situasi penyakit hewan terkini mengindikasikan peningkatan jumlah ternak babi yang sakit dan mati di Kecamatan tersebut.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam

Bikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam

Polres Malang langsung menggelar olah TKP di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Baca Selengkapnya
Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka

Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka

Puting beliung menerjang wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2). Sejumlah rumah rusak serta belasan warga terluka akibat bencana ini.

Baca Selengkapnya
Densus 88 Ungkap Peran Tangkapan Baru Teroris Jaringan Solo Raya dan Banten

Densus 88 Ungkap Peran Tangkapan Baru Teroris Jaringan Solo Raya dan Banten

Densus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat

Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat

Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Di Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Lakukan Percepatan Tanam Padi

Di Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Lakukan Percepatan Tanam Padi

Luas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.

Baca Selengkapnya
Penyakit Sepele yang Mematikan, Salah Satunya biasa Dialami Banyak Orang

Penyakit Sepele yang Mematikan, Salah Satunya biasa Dialami Banyak Orang

Penyakit yang tampaknya tidak berbahaya sekalipun dapat menimbulkan konsekuensi yang parah jika tidak ditangani atau diabaikan.

Baca Selengkapnya