Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KPAI prihatin angka kejahatan seksual pada anak di Jatim masih tinggi

KPAI prihatin angka kejahatan seksual pada anak di Jatim masih tinggi Ilustrasi kekerasan. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - KPAI prihatin angka kejahatan seksual pada anak di Jatim masih tinggi

Kasus pencabulan terhadap 65 murid yang dilakukan guru SD di Surabaya sangat memilukan. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) turun tangan menindaklanjuti kasus yang tengah ditangani Mapolda Jawa Timur.

Selain itu, KPAI juga fokus pada penanganan korban yang selama ini menjadi korban kejahatan seksual. "Harus ada perlindungan anak dari berbagai aspek kekerasan," tegas Komisioner KPAI, Retno Listyarti di Mapolda Jawa Timur, Jalan A Yani, Surabaya, Selasa (27/2).

Jika tidak ada pengawasan dan perlindungan, kata Retno, kejadian-kejadian serupa akan terus terjadi. Di Mapolda Jawa Timur saja, sejak awal 2018 sudah menangani kasus serupa mencapai seratusan laporan.

Seperti di Surabaya, kasus 65 murid dicabuli guru, kemudian 5 anak dicabuli kakek-kakek, lalu di 27 murid SMP di Jombang juga dicabuli gurunya. Serta kejadian di Nganjuk yang terjadi di lingkungan pondok pesantren.

Ditambahkan Retno, menurut data KPAI di tahun 2016 sebanyak 716 anak-anak menjadi korban kejahatan seksual dengan jumlah pelaku sebanyak 179 orang. Kemudian di tahun 2017, tercatat ada penurunan jumlah korban, yakni 93 anak dengan 66 pelaku.

"Perlu dilakukan pengawasan," tegas Retno

Semua pihak, lanjutnya, baik itu keluarga, sekolah, pemerintah, hingga kepolisian bekerja sama menangani permasalahan ini. Selain itu, untuk anak-anak yang menjadi korban hendaknya mendapatkan rehabilitasi sampai tuntas agar tak mendatangkan masalah di kemudian hri.

"Karena anak pernah jadi korban, dia akan memiliki potensi menjadi pelaku. Besar potensinya. Apakah kembali menjadi korban, ataukah, bahkan nantinya bisa menjadi pelaku," jelas Retno.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kader PSI Terlibat Kasus Pelecehan Seksual di Jakbar dan Surabaya

Kader PSI Terlibat Kasus Pelecehan Seksual di Jakbar dan Surabaya

Tersandung kasus dugaan pelecehan seksual, kedua kader PSI tersebut dipecat dari jabatannya

Baca Selengkapnya
Kapolri Sebut Angkat Kejahatan Sepanjang 2023 Meningkat Dibanding 2022

Kapolri Sebut Angkat Kejahatan Sepanjang 2023 Meningkat Dibanding 2022

Listyo secara terpisah memaparkan, ada kurang lebih 8.008 perkara kejahatan terhadap perempuan dan anak yang diselesaiListyo secara terpisahkan pada tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Ditangkap Polisi, Petugas Damkar Jaktim yang Cabuli Anak Kandungnya Ditetapkan Tersangka

Ditangkap Polisi, Petugas Damkar Jaktim yang Cabuli Anak Kandungnya Ditetapkan Tersangka

Pelaku berhasil ditangkap di kawasan Jakarta Timur, Selasa (2/4) siang hari tadI

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kapolri Wanti-Wanti Anak Buah Cegah Gangguan Keamanan Selama Ramadan

Kapolri Wanti-Wanti Anak Buah Cegah Gangguan Keamanan Selama Ramadan

Jenderal Sigit memberikan atensi seluruh jajaran menjaga kamtibmas selama Ramadan untuk menjaga kekhusyukan masyarakat selama menunaikan ibadah puasa.

Baca Selengkapnya
Kekerasan Anak di Lingkup Pendidikan Kian Marak, Salah Siapa?

Kekerasan Anak di Lingkup Pendidikan Kian Marak, Salah Siapa?

Dari laporan 141 kasus yang diterima KPAI, 35 persen di antaranya terjadi pada satuan pendidikan

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Pesan Jenderal Polisi Bintang Dua ke Anak Buahnya untuk Pengamanan TPS di Jakarta

Pesan Jenderal Polisi Bintang Dua ke Anak Buahnya untuk Pengamanan TPS di Jakarta

“Bersama-sama kita mempersiapkan hal ini dengan baik guna mencegah terjadinya potensi gangguan keamanan," katanya

Baca Selengkapnya
Pernah Dilarang Sekolah karena Namanya Dianggap Tak Keren, Pria Nganjuk Ini Berhasil Jadi Dokter yang Dicintai Masyarakat

Pernah Dilarang Sekolah karena Namanya Dianggap Tak Keren, Pria Nganjuk Ini Berhasil Jadi Dokter yang Dicintai Masyarakat

Namanya dianggap terlalu Jawa hingga tidak diizinkan sekolah di institusi pendidikan milik Belanda

Baca Selengkapnya
Rektor Universitas Pancasila Buka Suara Terkait Dugaan Pelecehan Seksual Terhadap Anak Buah

Rektor Universitas Pancasila Buka Suara Terkait Dugaan Pelecehan Seksual Terhadap Anak Buah

Kasus dugaan pelecehan seksual ini sebelumnya terbongkar usai korban mengadukan tindakan tak senonoh itu ke seorang pengacara.

Baca Selengkapnya