Merdeka.com - Kementerian Hukum dan HAM siap memindahkan bertahap aparatur sipil negara (ASN)-nya ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Sepaku, Kalimantan Timur, mulai tahun 2024. Proses pemindahan itu tengah dimatangkan.

"Dalam perencanaan semua ya. Jadi Insyaallah semua akan sesuai target. Pasti ada beberapa persen dipindahkan ke IKN tahun depan, karena ini sudah menjadi rencana nasional," kata Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej di sela kunjungan dia ke Lapas Narkotika Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (8/6).

Edward tidak merinci persiapan dan perencanaan yang dia sebutkan. Namun kepindahan ASN itu dijalankan sesuai yang disampaikan Presiden Joko Widodo.

"Kita on the right track untuk menjalankan rencana itu, sesuai tujuan yang disampaikan oleh Bapak Presiden," ujar Edward.

Namun, Edward belum bisa memastikan jumlah ASN yang akan dipindah ke IKN. "Belum tahu (berapa banyak ASN dipindahkan ke IKN)," ucapnya singkat seraya meninggalkan Lapas.

Pembangunan IKN saat ini terus berjalan. Hunian ASN di IKN mulai dibangun. Presiden Joko Widodo menargetkan upacara peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus tahun 2024 dapat digelar di kawasan IKN.

Diberitakan merdeka.com sebelumnya, Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Dhony Rahajoe tengah menyiapkan ASN untuk pindah ke IKN. Rencananya, setengah dari total ASN yang belum menikah lebih dulu dipindah ke IKN.

"Kita perhitungkan 50 persen yang single dulu yang pindah dan itu akan sharing," katanya di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/3).