Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kabut Asap Dampak Karhutla Menggila di Palembang, Penderita ISPA Naik Drastis

Kabut Asap Dampak Karhutla Menggila di Palembang, Penderita ISPA Naik Drastis

Kabut Asap Dampak Karhutla Menggila di Palembang, Penderita ISPA Naik Drastis

Anak-anak dan lanjut usia merupakan kelompok terbanyak sebagai penderita ISPA

Kabut asap makin menyelimuti Kota Palembang akibat kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan.

Kabut asap makin menyelimuti Kota Palembang akibat kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan.

Hal ini menyebabkan kualitas udara tidak sehat dan banyaknya warga mengidap insfeksi saluran napas akut (ISPA).

Berdasarkan catatan Dinas Kesehatan Sumatera Selatan, kasus ISPA naik drastis. Pada Juli 2023, terdapat 31 ribu kasus dan bertambah 4 ribu kasus pada Agustus 2023 atau menjadi 35 ribu kasus.

Anak-anak dan lanjut usia merupakan kelompok terbanyak sebagai penderita.

Kepala Dinas Kesehatan Sumsel Trisnawarman mengungkapkan, banyaknya penderita ISPA tak lepas dari dampak kualitas udara memburuk akibat asap karhutla. Penderita terbanyak menyebar di Ogan Ilir dan Palembang.

Kabut Asap Dampak Karhutla Menggila di Palembang, Penderita ISPA Naik Drastis

"Dalam sebulan meningkat 4 ribu kasus ISPA akibat kabut asap,"

ungkap Trisnawarman, Rabu (6/9).

Kabut Asap Dampak Karhutla Menggila di Palembang, Penderita ISPA Naik Drastis

Menurut dia, banyaknya penderita penyakit itu di ibukota lantaran asap mengarah ke Palembang. Kabut pekat parah terjadi pada pagi hari saat warga mulai beraktivitas sehingga rentan terpapar.

Sebagai langkah antisipasi, pihaknya mengimbau warga kembali memakai masker saat berada di luar ruangan. Pola hidup bersih dan sehat tetap dijalankan sebagai kekebalan tubuh.

"Kami sudah buat surat edaran agar pemerintah daerah gencar membagikan masker," kata dia.

Selain ISPA, masyarakat juga diimbau waspada terhadap berbagai penyakit di musim kemarau, semisal diare, tifus, dan demam berdarah. Balita dan anak-anak usia sekolah harus menjadi perhatian karena sangat mudah terserang.

"Mudah-mudahan nanti ada kebijakan tindaklanjut dari pemerintah agar situasi ini bisa dikendalikan," pungkasnya.

Karhutla Hebat Kepung Tol Palindra Hingga Asap Tebal Ganggu Pengendara, Diduga Sengaja Dilakukan
Karhutla Hebat Kepung Tol Palindra Hingga Asap Tebal Ganggu Pengendara, Diduga Sengaja Dilakukan

Api cepat merembet ke areal sekitar karena dipicu angin kencang dan berubah-ubah arah

Baca Selengkapnya
Baru Dipadamkan, Karhutla Kembali Kepung Tol Palindra hingga Ganggu Pengendara
Baru Dipadamkan, Karhutla Kembali Kepung Tol Palindra hingga Ganggu Pengendara

Belum diketahui berapa luasan lahan yang terbakar.

Baca Selengkapnya
Cerita Pengantin dan Tamu Undangan Kocar-Kacir Akibat Gedung K-Link Terbakar
Cerita Pengantin dan Tamu Undangan Kocar-Kacir Akibat Gedung K-Link Terbakar

Resepsi pernikahan terpaksa dihentikan sementara karena terkena dampak kebakaran.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kabut Asap akibat Karhutla Kian Tebal, Nelayan di Jambi Berhenti Melaut
Kabut Asap akibat Karhutla Kian Tebal, Nelayan di Jambi Berhenti Melaut

Para nelayan khawatir terjadi tabrakan dan tersesat karena kabut asap membuat jarak pandang sangat pendek.

Baca Selengkapnya
Basarah PDIP: MK Alami Degradasi Usai Putusan MK Loloskan Gibran Cawapres
Basarah PDIP: MK Alami Degradasi Usai Putusan MK Loloskan Gibran Cawapres

Basarah menyebut, seharusnya MK menjadi garda terdepan dalam menjaga marwah bangsa soal penegakan hukum dan aturan.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Menantu Dibunuh Mertua di Pasuruan Ternyata Mahasiswi UT Unair
Terungkap, Menantu Dibunuh Mertua di Pasuruan Ternyata Mahasiswi UT Unair

Ibunda korban meminta agar pelaku dihukum seberat - beratnya.

Baca Selengkapnya
Pesta Ulang Tahun Terakhir Bung Karno
Pesta Ulang Tahun Terakhir Bung Karno

Perayaan ulang tahun ke-66 itu dihadiri keluarga dan teman-teman terdekat secara sederhana di salah satu ruangan di Istana Bogor.

Baca Selengkapnya
Usai di-Prank Bantuan Hingga Buat Anak-Anak Menangis, Panti Asuhan di Sumsel Kini 'Dibanjiri' Dermawan
Usai di-Prank Bantuan Hingga Buat Anak-Anak Menangis, Panti Asuhan di Sumsel Kini 'Dibanjiri' Dermawan

Ketua Panti Asuhan menyebut peristiwa ini untuk kali pertama kali terjadi dan berharap tak terulang lagi.

Baca Selengkapnya
Densus 88 Ungkap Penyebab Anggota Tembak Rekan di Bogor: Bukan Ribut, Lalai Pakai Senjata
Densus 88 Ungkap Penyebab Anggota Tembak Rekan di Bogor: Bukan Ribut, Lalai Pakai Senjata

Dua pelaku Bripda IMS dan Bripka IG telah ditangkap dan ditetapkan tersangka terkait kasus tersebut.

Baca Selengkapnya