Jokowi Soal Pilpres: Sudah Jelas, Terang Benderang, Siapa Menang Siapa Kalah
Merdeka.com - Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo tidak akan secara khusus memantau pengumuman penetapan hasil Pemilu 2019 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 Mei 2019.
"Masa pakai dipantau," kata Jokowi sambil tertawa menanggapi pertanyaan akan memantau di mana pengumuman penetapan hasil Pemilu 2019 terutama Pilpres, Senin (20/5).
Jokowi mengatakan hal itu usai meresmikan Bendungan Rotiklot di Dusun Rotiklot, Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu, NTT.
Dia menyebutkan KPU sudah secara periodik mengumumkan hasil perolehan suara sementara Pemilu 2019.
"Artinya sudah jelas, terang benderang, siapa yang menang siapa yang kalah," terang Jokowi.
Ketika ditanya apakah akan memantau pengumuman penetapan hasil Pemilu di Istana Bogor, Jokowi mengatakan bisa di mana saja.
"Bisa di mana-mana," lanjut Jokowi sambil tertawa.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi dan Airlangga Olahraga Bareng di Istana Bogor, Akui Bahas Pilpres 2024
Airlangga mengakui dirinya sempat berbicara empat mata dengan Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir
Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Pilpres 2024 Satu Putaran: Kita Tunggu Bersama-sama
Jokowi mengajak semua pihak untuk menunggu bersama-sama hasil Pilpres 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Nama Jokowi Diseret dalam Sidang Sengketa Pilpres 2024, Begini Reaksi Istana
Nama Jokowi berulang kali disebut dalam sidang perdana sengketa hasil Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Jawab Tudingan Kecurangan Pemilu 2024: Laporkan ke Bawaslu
Jokowi meminta pihak yang menemukan kecurangan untuk melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca SelengkapnyaJokowi Bicara Rencana Turun Gunung Kampanye di Pilpres 2024, Dukung Siapa?
Jokowi berbicara soal rencana turun gunung untuk kampanye di Pemilihan Presiden 2024.
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres, Perludem Nilai Bakal Jadi Pembenaran Pejabat Tak Netral
Perludem menyayangkan pernyataan Presiden Joko Widodo soal presiden boleh berpihak di Pilpres 2024
Baca Selengkapnya