Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hujan Deras Picu Banjir di Sejumlah Wilayah Pesisir Sumbar, BPBD: Kota Padang Paling Parah

Hujan Deras Picu Banjir di Sejumlah Wilayah Pesisir Sumbar, BPBD: Kota Padang Paling Parah

Hujan Deras Picu Banjir di Sejumlah Wilayah Pesisir Sumbar, BPBD: Kota Padang Paling Parah

Hujan deras yang mengguyur Sumatera Barat (Sumbar) sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) pagi menyebabkan sejumlah wilayah di pesisir, seperti Kota Padang, Kota Pariaman, Kabupaten Agam, serta Kabupaten Pasaman Barat. Satu orang dilaporkan meninggal dunia akibat bencana ini.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumatera Barat Rumainur mengatakan, hampir seluruh wilayah pesisir Sumbar terendam banjir akibat hujan deras.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumatera Barat Rumainur mengatakan, hampir seluruh wilayah pesisir Sumbar terendam banjir akibat hujan deras.

"Hampir seluruh wilayah di pesisir terendam banjir, yang paling parah itu Kota Padang."

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumatera Barat Rumainur .

Hujan Deras Picu Banjir di Sejumlah Wilayah Pesisir Sumbar, BPBD: Kota Padang Paling Parah

Banjir masih terjadi di Kota Padang sampai siang hari ini. Pada beberapa titik, masyarakat terpaksa diungsikan ke tempat lebih tinggi, seperti Kelurahan Dodok Tunggul Itam, Kecamatan Koto Tanggah, serta beberapa daerah di sekitar Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tanggah.

"Saat ini petugas BPBD sudah di lokasi untuk membantu masyarakat. BPBD sudah di lokasi sejak pagi tadi."

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumatera Barat Rumainur .

Hujan yang mengguyur Kota Padang mulai reda sekitar pukul 09.00 WIB. Banjir pada sebagian daerah pun berangsur surut.

Hujan yang mengguyur Kota Padang mulai reda sekitar pukul 09.00 WIB. Banjir pada sebagian daerah pun berangsur surut.

BPBD Sumbar juga mendapat informasi mengenai korban jiwa di Kota Pariaman. Seorang warga hanyut sekitar pukul 05.00 WIB dan sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

BPBD Sumbar juga mendapat informasi mengenai korban jiwa di Kota Pariaman. Seorang warga hanyut sekitar pukul 05.00 WIB dan sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

"Informasi yang kita terima, warga tersebut hanyut pukul 05.00 WIB dan ditemukan pukul 09.00 WIB dalam keadaan meninggal dunia. Sebagian warga yang terdampak banjir di daerah Pariaman sudah mengungsi ke daerah terdekat."

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumatera Barat Rumainur .

Di Kabupaten Agam juga terjadi banjir dan longsor pada titik. Saat ini di sana BPBD beserta instansi terkait sudah berada di lokasi.

Di Kabupaten Agam juga terjadi banjir dan longsor pada titik. Saat ini di sana BPBD beserta instansi terkait sudah berada di lokasi.

Sementara di Kabupaten Pasaman Barat juga terjadi banjir dan sekitar 350 rumah terendam.

Sementara di Kabupaten Pasaman Barat juga terjadi banjir dan sekitar 350 rumah terendam. "Di sana, saat ini banjir sudah surut dan aktivitas lalu lintas sudah kembali normal," jelasnya.

Berdasarkan informasi BMKG, hujan masih berpeluang turun dengan intensitas ringan, sedang, hingga lebat. BPBD mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap waspada karena banjir dan longsor masih dapat terjadi.

Berdasarkan informasi BMKG, hujan masih berpeluang turun dengan intensitas ringan, sedang, hingga lebat. BPBD mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap waspada karena banjir dan longsor masih dapat terjadi.

"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, khususnya di lokasi yang sudah pernah terjadi banjir" imbuhnya.

Jadi Tersangka Tabrak Lari Bocah 9 Tahun hingga Tewas, Anggota DPRD Padang Pariaman Ditahan
Jadi Tersangka Tabrak Lari Bocah 9 Tahun hingga Tewas, Anggota DPRD Padang Pariaman Ditahan

Berkas perkara ini pun telah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Pariaman.

Baca Selengkapnya
Begini Jawaban Kapolres Bitung Ditanya Penyebab Bentrok Dua Ormas
Begini Jawaban Kapolres Bitung Ditanya Penyebab Bentrok Dua Ormas

Sebelumnya, tujuh orang ditetapkan dan ditahan jadi tersangka buntut bentrok di Bitung, Sulawesi Sulut.

Baca Selengkapnya
Pembunuh Lansia di Bekasi Tertangkap, Mengaku Bunuh Korban karena Cemburu
Pembunuh Lansia di Bekasi Tertangkap, Mengaku Bunuh Korban karena Cemburu

Pembunuh pria lanjut usia berinisial S (76) di Kampung Blendung, Desa Kedungpengawas, Babelan, Kabupaten Bekasi tertangkap.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Menguak Fakta Jalur Kuno
Menguak Fakta Jalur Kuno "Ondo Budho", Jalan Utama Para Peziarah Menuju Dieng di Masa Lalu

Bukti jalur kuno itu ditemukan terpisah-pisah. Tugas berat para peneliti untuk menyusun teka-teki yang tersebar di kawasan pegunungan.

Baca Selengkapnya
Penilaian Pakar Hukum Pidana Atas Kasus Pulau Rempang
Penilaian Pakar Hukum Pidana Atas Kasus Pulau Rempang

HAM adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.

Baca Selengkapnya
Ipar Pangeran Diponegoro Ini Disebut Mirip Pahlawan Terkenal Dunia, Tak Gentar Menentang Penindas hingga Bikin Pihak Lawan Kewalahan
Ipar Pangeran Diponegoro Ini Disebut Mirip Pahlawan Terkenal Dunia, Tak Gentar Menentang Penindas hingga Bikin Pihak Lawan Kewalahan

Ipar Pangeran Diponegoro ini bikin pihak lawan kewalahan. Bahkan, pihak lawan mengerahkan ribuan pasukan hingga mengadakan sayembara untuk mengalahkan sosoknya.

Baca Selengkapnya
Janjian di Sosmed, 2 Kelompok Remaja Tangerang Tawuran Jelang Subuh & Satu Tewas Kena Sajam
Janjian di Sosmed, 2 Kelompok Remaja Tangerang Tawuran Jelang Subuh & Satu Tewas Kena Sajam

Polisi menyita barang bukti senjata tajam jenis corbek panjang dan celurit yang digunakan untuk melukai korbannya.

Baca Selengkapnya
Jelajah Benteng Besar Milik Tentara Jepang di Pantai Ulak Karang Padang, Kini Kian Terbengkalai
Jelajah Benteng Besar Milik Tentara Jepang di Pantai Ulak Karang Padang, Kini Kian Terbengkalai

Benteng Ulak Karang, aset peninggalan tentara Jepang di Padang.

Baca Selengkapnya
Bakar Lahan Kosong, Kakek di Legok Tangerang Tewas Terpanggang
Bakar Lahan Kosong, Kakek di Legok Tangerang Tewas Terpanggang

Korban diduga terjebak asap pekat saat pembakaran lahan, sehingga kesulitan bernapas dan meninggal dunia di lokasi.

Baca Selengkapnya