
Bakar Lahan Kosong, Kakek di Legok Tangerang Tewas Terpanggang
Kebakaran lahan pertanian di Legok Tangerang merenggut korban jiwa. Kakek yang diduga membakar areal itu ternyata tewas terpanggang.
Kebakaran lahan pertanian di Legok Tangerang merenggut korban jiwa. Kakek yang diduga membakar areal itu ternyata tewas terpanggang.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang mendatani sisa kebakaran alang-alang dan pohon liar di lahan dekat area rumah dinas Komando Resor Militer (Korem) Legok, Kabupaten Tangerang.
Mereka mendapatkan laporan adanya seorang kakek tewas terpanggang api di lahan yang baru petugas dari Pos Damkar Legok dan Kelapa Dua, Senin (25/9).
Kepala BPBD Kabupaten Tangerang Ujat Sudrajat.
Berdasarkan keterangan saksi-saksi dan keluarga, lahan yang terbakar itu akan digarap korban atas nama Artaman (60), untuk dikelola sebagai lahan pertanian.
"Korban sebenarnya akan membuka lahan itu dengan cara dibakar. Berdasarkan keterangan Inafis, korban terjebak asap pekat saat pembakaran lahan, sehingga korban kesulitan bernapas dan meninggal dunia di lokasi lahan," ucap Ujat.
Ujat juga menuturkan bahwa pihak keluarga mengakui kalau pria 60 tahun yang ditemukan tewas di tengah lahan kosong kompleks perumahan korem itu sedang sibuk membuka lahan kosong.
"Pengakuan keluarganya memang korban sedang sibuk buka lahan. Untuk korban langsung dimakamkan keluarga. Di lokasi juga kami dapati sepeda motor korban yang utuh. Kalau korban posisi di tengah-tengah lahan kosong dan dia terjebak. Sementara petugas kami fokus memadamkan api saat itu, jadi tidak mengetahui ada orang di lokasi hingga akhirnya petugas kami kembali ke lokasi," ujar Ujat.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"TAT ditemukan di tangga arah lantai ke 2, sedangkan D di kamar mandi lantai 2," kata Kasudin Gulkarmat Jakarta Pusat Asril.
Baca SelengkapnyaPetugas kesulitan melakukan pemadaman, lokasi yang terjal dan kencangnya embusan angin.
Baca SelengkapnyaBukti jalur kuno itu ditemukan terpisah-pisah. Tugas berat para peneliti untuk menyusun teka-teki yang tersebar di kawasan pegunungan.
Baca SelengkapnyaApi cepat merembet ke areal sekitar karena dipicu angin kencang dan berubah-ubah arah
Baca SelengkapnyaWuriadhi mengungkapkan ketiga tersangka itu yakni HS selaku mantan Pelaksana Tugas (PLT) Sekwan, RH selaku mantan bendahara pengeluaran dan SA selaku PPTK.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui berapa luasan lahan yang terbakar.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, tujuh orang ditetapkan dan ditahan jadi tersangka buntut bentrok di Bitung, Sulawesi Sulut.
Baca Selengkapnya